2. Kakak (Wakil) Ketua OSIS

59.7K 2.4K 19
                                    

Kata siapa kebo bangunnya siang?
Kebo itu bangunnya lebih pagi! Pagi-pagi udah diajak petani garap sawah hehe

🌺🌺🌺

Tiba-tiba saja

BRAKKK!!

"HUAHHH!!!" teriak Kaila spontan.

Kaila bertabrakan dengan seseorang, yang pasti orang itu adalah seorang siswa-laki-laki. Kaila melihat orang itu memakai seragam sekolah, dengan-bawahan- celana abu-abu.

Semua barang perlengkapan MOS Kaila jatuh berserakan. Kaila juga merasakan perih dan panas di telapak tangan dan lututnya.

"Ya Allah apa salah Kaila sebagai cewek tercantik se-dunia-maya, apa ini kutukan bagi bidadari timeline?" Kaila merasa begitu sial pagi ini.

Kaila memunguti barang-barangnya dan segera berdiri. "Maaf kak," ucap Kaila tak berani menatap wajahnya. Ia hanya memandang lurus tepat di dada cowok itu.

Salahkan orang itu yang terlalu tinggi, tinggi Kaila hanya sebatas dadanya! Kaila dapat mengetahui bahwa siswa itu merupakan kakak senior kelas 12. Kaila tahu dari badge kelas 12 yang ada di dada siswa itu.

Kaila bukan tidak berani mengangkat kepala melihat bagaimana wajah orang itu, Kaila yakin dia yakin dia pasti akan merasa gugup. Begitulah kebiasaan Kaila cepat salah tingkah.

Orang itu hanya bergumam singkat.

"Lain kali hati-hati, jangan ceroboh!" Lanjut senior barunya itu dengan nada bisa dibilang ketus.

"Tapi kan bukan sepenuhnya salah gu.. eh aku," jawab Kaila berani, mau tak mau Kaila mengangkat kepalanya.

Kaila sempat terpaku melihat wajah rupawan itu. Hidung mancung, bibir tipis berwarna pink dan mata elang yang tajam.

"Jadi lo nyalahin gue?" Ketus senior yang keliatan super cuek.

Kaila tersentak, sadar akan keadaan.
"Ga gitu juga. Udah ah nanti aku telat!" Setelah mengatakan itu Kaila berlalu meninggalkan Aiden sendiri.


*

Akhirnya Kaila sampai juga di aula SMA Cendana. Dilihatnya ada beberapa OSIS berjaga.

"Maaf kak saya terlambat," ucap Kaila sangat sopan.

"Ga masalah, selagi belum jam tujuh lo ga bisa dibilang terlambat," jawab Aksa dengan senyum manis diwajahnya.

Kaila hanya membalas dengan senyuman, sebenarnya Kaila juga terpesona melihat senyum Aksa yang begitu manis. Ah lemah sekali hati Kaila mudah sekali terbawa perasaan kepada orang lain.

"Siapa nama lo?" Tanya Sarah.

"Kaila Sherly Sifabella kak."

"Benar lo kelas X IPA?" Tanya Sarah -menatap daftar nama peserta MOS- yang hanya dibalas anggukan kepala dari Kaila.

"Kelas X IPA disana, sekarang lo boleh masuk ke kelas," lanjut Sarah.

"Terimakasih kak, permisi." Ucap Kaila tersenyum dan berlalu.

Kaila berjalan menuju kelas. Sungguh kakak-kakak senior SMA Cendana begitu tampan. Pertama si tukang tabrak begitu rupawan dan kakak yang ramah tadi begitu manis.

Ah kenapa gue gak tanya namanya! Batin Kaila terus memikirkan kejadian tadi.

Kaila sudah sampai di depan kelas X IPA yang dimaksud oleh Sarah. Kaila mencari-cari dimana keberadaan sahabatnya Felysia, yang kebetulan sekelas dengannya. Kaila sempat berpesan kepada Fely untuk duduk sebangku dengannya.

Posesif (Ex)Berandal [ COMPLETED ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang