Season 2 (Part 4)

469 73 26
                                    

Yukk

*Keesokan harinya*

Semua orang sibuk mempersiapkan pertunangan Uwan dan Syeina yang kurang lebih 2 Minggu lagi

"Syeina, kesalon yuk". Ajak Rara

"Ngapain?". Tanya Syeina

"Beli buku, udah tau mau perawatan pake jawab eh nanya maksudnya". Ujar Rara

"Ga mau ah gue udah cantik". Ujar Syeina

"Yaudah kalo ga mau, Rara sendiri aja". Ujar Rara

"Yaudah sana". Ujar Syeina

"Yaudah Rara pergi". Ujar Rara hendak pergi namun berharap Syeina berubah pikiran

"Gue pergi nih". Ujar Rara

"Gue pergi ya?"

"Yakin nih ga mau ikut?"

"Yaudah kalo ga mau"

"Ihhh Syeina ayoo temenin Rara". Ujar Rara menarik tangan Syeina

"Ga bisa Ra, Syeina hari ini disuruh diem dirumah". Ujar Syeina

"Hilih, bilang aja Lo mager". Ujar Rara

"Salah satu nya itu". Ujar Syeina

"Au ah, Rara ga jadi pergi". Ujar Rara lalu duduk di sofa dengan muka cemberut

"Jan mana?". Tanya Syeina

"Ga tau". Ujar Rara mengambil majalah dimeja

"Jangan-jangan?". Ujar Syeina

"Apa sih". Ujar Rara mulai khawatir

"Cie khawatir wkwk". Ujar Syeina

"Bct". Ujar Rara

2 jam kemudian
Rara sedang menunggu Jan

Dia memainkan hp nya sambil sesekali berdecak sebal karena kekasihnya belum pulang juga

"Ck, Jan mana sih". Ujar Rara yang sudah kesal lalu membanting hp nya disofa (kalo dibanting ke lantai nanti rusak 😆)

"Assalamualaikum". Ujar Jan dan cewek yang bersamanya

"Waalaikumsalam Jan kamu udah pul---". Ujar Rara terpotong karena melihat Jan membawa cewe setelah 2 jam menghilang dari rumah

"Hi". Ujar cewe itu dengan ramah

Rara hanya memasang muka sebal diambilnya hp nya dan segera berlalu ke kamar tapi dicegah cewe itu

"Apa?". Tanya Rara judes

"Mau kemana?". Tanya cewe itu

"Ra, duduk sini dulu, ada yang mau aku omongin". Ujar Jan

Rara berjalan malas lalu duduk di sofa dan tetap memasang muka sebal nya

Mine (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang