[14]

1.5K 128 0
                                    

Hati-hati dengan Typo yang bertebaran.

---------------------------------------------------------
Selamat membaca💕
---------------------------------------------------------

Author's POV

"OMG OMG OMG! Yerim! Sini!" Teriak Joy dibackstage sebuah acara.

"Kenapa sih eon?" Yeri pun melangkahkan kakinya sedikit cepat menuju dimana Joy berada.

"Ini loh! BTS! OMG! J-Hope Oppa sangat keren disini! Jidatnya woy!" Joy mulai memperlihatkan dirinya yang sebenarnya.

"Jin Oppa kenapa tambah cakep sih! Perasaan Pas terakhir lihat aslinya lebih cakepan yang sekarang deh"

Joy dan Yerim diam-diam menjadi salah satu bagian dari Army.
Shindong yang memperkenalkan mereka kepada BTS dan menjadikan keduanya sebagai seorang Army sejak
Era 'Run'

Bias Joy adalah J-Hope yang menurut Joy adalah Orang yang sangat humoris dan Kiyowo menurutnya. Sehingga, terkadang Joy mengaku-ngaku menjadi pacar J-hope. Walaupun aslinya Joy sedang berpacaran dengan Sungjae BTOB.

Kalau Yerim, ia memang fans dengan BTS. Tetapi, tidak sefanatik eonnienya.

"Eh! Diam nggk! Kalau nggk gue siramin air nih!" Ancam Seulgi. Waktu fokus seulgi dengan koreografinya terganggu dengan teriakan Yerim dan Joy yang sekarang mendominasi diruangan Red Velvet.

"Yeee... mentang-mentang Eonnie mau duet sama Jimin BTS. Dia sok sibuk tuh!" Ledek Joy karena merasa waktu fangirlingnya terganggu.

"Joy!

Seulgi tdk sempat menghapal Koreografinya karena jadwal Red Velvet yang sangat padat. Biarkanlah" lerai Irene yang melihat keributan tadi.

Mendengar itu, Joy terdiam dan menonton kembali stage BTS dengan teriakan yang tertahan dan sesekali memastikan apakah ia menggangu eonnienya itu atau tdk.

"Eonni, apa kalian melihat Seungwan eonnie? Aku tak melihatnya sedari tadi" tanya Yerim.

"Dia mungkin sedang ke Toilet atau mencari angin. Tahu kan? Wendy itu cepat gugup orangnya" ujar Irene dan duduk di kursi Rias.

------

"Huuuh! Aku takut.
Ada beberapa gerakan yang tdk dapat kukuasai. Bagaimana ini" seulgi terlihat Sangat frustasi dan juga khawatir bagaimana dengan penampilannya nanti sembari berjalan menuju belakang panggung untuk bersiap-siap dengan penampilannya bersama dengan Idol yang lain.

"Kau jangan takut Seul. Kau harus percaya diri." Ujar Sana yang awalnya hanya mengantar Momo dan berakhir melihat kekhawatiran Seulgi.

"Ta-tapi..." belum sempat Seulgi melanjutkan kalimatnya, seseorang pun memotong kalimatnya.

"Aku akan membantu mu. Bagian mana yang tdk kau tahu?" Tanya Jimin yang memotong pembicaraan tadi.

"Hmm.. gerakan yang di sini. Aku sedikit kaku. Karena gerakan tangan dan kakinya dapat membuatku kehilangan keseimbangan." Lirih Seulgi yang terlihat seperti ingin menangis.

"Tidak apa-apa. Sebelum penampilan, kita masih ada sekitar 15 menit untuk latihan. Jika kamu masih khawatir, nanti ikuti saja gerakanku. Aku akan membantumu" Jimin pun segera membawa Seulgi ke Ruang latihan di sebelah Backstage para Idol untuk memberikan 'special Lesson'
Kepada Seulgi.

Setelah 15 menit, Seulgi sudah dapat menguasai semuanya. Tapi, masih sedikit kaku.

"Terima kasih Jimin-ah! Aku sangat berterimakasih kepadamu." Ujar Seulgi dan memperlihatkan Senyumannya yang membuat matanya hanya terlihat sebentuk Garis saja.

𝐂𝐚𝐧 𝐰𝐞? ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang