Alesa

7K 233 13
                                    

"Woi Malvin! Curang Lu"Kesal Angga kepada Malvin.

Mereka berdua sedang bermain Games Psp3,Malvin tertawa mengejek.

"Itu taktik"Seru Malvin fokus menatap layar besar di hadapannya.

Angga menyenggol lengan kanan Malvin kesal membuat Malvin yang duduk di sebelah kirinya kehilangan fokus.

"Yahhh kan Angga gw mati"Kesal Malvin kalah dalam permainan.

Angga mengangkat bahunya acuh"Itu taktik"

Malvin mendengus kesal mendengar nada bicara Angga mengikuti nada bicaranya tadi.

🎶Kamu yang ada di depan mata
Aku ingin selalu menatapmu
Karna senyum tawa yang terlalu lama kau simpan.🎶

🎶Aku terpanah terbawa suasana yang ada di malam itu
Kau yang ku lihat dari banyaknya kaum hawa🎶

🎶Cukup berdua dan kita tinggalkan dunia yang terasa hampa
Tanpa membawa segala rasa..
Yang pernah ada di hatiku🎶

🎶Kamu rotan yang di jadikan bangku
Ingin membuatku terduduk diam merasakan kenyamanan..🎶

🎶Bagai bara yang ada di dalam tungku..
Tidak pernah mati...
Seperti cintaku..🎶

Suara petikan gitar terdengar bersamaan dengan suara merdu dari Alex.

Disamping Alex ada Amanda sedang bermain handphone lebih tepatnya sedang mencari sesuatu di sana.

Di samping Amanda ada Ronald yang sedang bermain gitar mengeluarkan suara merdu dari alat musik itu.

Membuat Malvin dan Angga yang sedang ribut melihat ke arah mereka.

Bryan,Dirga,serta Ajun sedang bermain Games di handphone mereka melihat sebentar kearah tiga makhluk yang Sedang duduk melingkar.

Lalu mereka semua kembali melanjutkan aktivitas yang sempat tertunda.

🎶Rasa ini natural bagai coklat
Secoklat tanah..
Warna bagai biru sebiru lautan yang luas..🎶

Amanda terus menatap layar handphone miliknya,bibir pink miliknya seperti sedang berkomat-Kamit dan terdengar suara tidak kalah merdu bahkan lebih merdu dari suara Alex.

Dan kali ini membuat semua yang ada di ruangan itu berhenti melakukan aktivitas termasuk samudra yang sedang bermain handphone dengan wajahnya yang kesal.

🎶Cukup berdua dan kita tinggalkan duni yang terasa hampa
tampa membawa segala rasa yang pernah ada di hatiku🎶

Amanda bernyanyi menatap Alex membuat Alex tersenyum.

Perlahan tapi pasti Alex menggenggam tangan kanan Amanda membuat Amanda kaget

Alex yang melihat expresi amanda terkekeh lalu Alex ikut bernyanyi membuat suara mereka terdengar serasi ditelinga teman-temannya.

🎶Kamu rotan yang dijadikan bangku
Ingin membuatku terduduk diam merasakan kenyamanan...🎶

Amanda mengangguk paham,ternyata Alex sedang mencoba membangun kemisteri diantara mereka.

🎶Bagai bara yang ada di dalam tungku
Tidak pernah mati
Hooo hooo hooo hooo
Tidak pernah mati
Hooo hooo wooo woooo🎶

SamudraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang