The games

6.5K 219 36
                                    

"Selamat tinggal Dirga"

Dor..

Dirga..

Pekik mereka kaget memjamkan matanya ketika medengar suara nyaring dari senjata api itu.

  "Sial, siapa yang berani mengganggu"Kesal lucas menahan sedikit rasa sakit tangannya akibat peluru yang mengenai pistol miliknya dan terjatuh.

Sedangkan Dirga laki-laki tampan itu berdiri dengan tegang wajahnya sudah pucat pasi akibat bunyi tembakan itu.

Dalam hati Dirga sangat bersyukur bahwa dirinya selamat dari kematian yang akan datang dengan cepat.

Lucas menengok kekanan dan kekiri mencari seseorang yang telah mengganggu waktu permainannya itu.

Namun tidak ada seseorang pun yang lucas lihat,dirinya hanya melihat anak buahnya serta samudra dan teman-temannya yang masi menutup matanya mungkin mereka takut melihat keadaan Dirga sekarang.

Lucas mengepalkan tangannya emosi"Keluar Lu!! Siapapun yang berani menggangu cepat keluar!!! HADAPI GW!!"Teriak lucas membuat samudra serta teman-temannya membuka kedua mata mereka.

  "DIRGA!! SYUKURLAH LU NGGA APA-APA"Teriak mereka lega melihat keadaan sahabatnya yang baik-baik saja walau terlihat kacau.

Bug..

Dengan cepat samudra meninju anak buah lucas agar terlepas dari mereka.

Bug..

Bug..

Bug..

Bug..

  "Rasain tuh makanya jangan menghalangi kita"Sorak Malvin gembira melihat anak buah lucas sudah tersungkur.

Dengan segera mereka menghampiri Dirga,melihat dirga tindak terluka sedikitpun membuat mereka bisa bernafas lega.

  "GW BILANG KELUAR!! JANGAN BERANINYA DARI JAUH!!"Emosi lucas sudah tidak terkendali.

Lucas laki-laki itu ingin sekali menghabisi seseorang yang telah mengganggu dirinya.

Brummm..

Dari kejahuan lucas melihat sepuluh mobil sport menghampiri mereka.

  "Sial siapa mereka"Geram lucas melihat kedatangan sepuluh mobil sport itu.

  "Lu manggil bantuan ya sam?"tanya Malvin yang hanya di jawab dengan gelengan dari samudra.

Samudra melihat mobil yang sudah berhenti tepat di hadapan mereka,jujur samudra sangat penasaran dengan mereka yang tiba-tiba datang.

Tidak lama seseorang yang mengendarai mobil sport itu turun dari mobil membuat samudra,Dirga,lucas dan mereka semua yang berada di posisi mereka membelalakan matanya.

  "Max.. Andre"Kaget Alex tidak percaya kepada orang yang mereka lihat.

Max dan Andre mengacuhkan mereka yang sedang kaget,kedua lelaki tampan itu berjalan menghampiri mereka.

SamudraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang