Vanyandavin [Complate]

Chapter #6 (revisi)

Vommen pliss
🌟

💬

✨~HAPPY READING~✨

Saat ini di kelas vanya sedang tidak ada gurun atau yang sering dibilang dengan free class karna guru yang seharusnya mengajar di kelas vanya ternyata sedang sakit dan itu membuat murid-murid merasa senang dan bebas.

Saat ini vanya,tania dan zara sedang duduk manis di bangku masing masing. Vanya menceritakan kejadian semalam yang dia bertemu dengan wildan and friend

"Ishh, ishh, ishh, sokap amat sama mama lu" ucap tania yang baru saja mendengar cerita vanya

"Pengen banget jadi temen lu " ucap zara kepada vanya

"gua sih G banget" ucap vanya

^^^^^^^^^^^

tak terasa bel istrahat menggelegar di seluruh kelas

"ayukk ayukk kantinn" ucap zara cepat dan tidak sabaran

"sabar zar, buku sama pulpen di beresin dulu, nanti ilang ilangan" ucap vanya

"yaudah cepet"

"Ada apaan sih di kantin, kok pengen cepet cepet?" Tanya tania sambil memincingkan matanya melihat zara dengan tatapan 'kasih tau'

"takut... ramee nanti kantinnya" ucap zara

"takut rame?" Ucap vanya

"iya, udah ayuk cepet" ucap zara sambil menarik tangan vanya dan tania.

Saat vanya sedang membeli makanan di kantin, vanya merasa ada yang menarik tangannya

"ehh.." kaget vanya saat dia hampir terjatuh

"Ehh? alien datar!,ngapain main narik narik tangan gua!!" ucap vanya dengan kesal

"woyy, lu denger gua gak?, punya kuping satu apa dua sih?, tangan gua sakit woy!!" Ucap vanya yang tidak sama sekali di gubris oleh seorang pria yang menariknya

"gua mau di bawa kemana sihh!, lepasin kekk!!" Ucap vanya yang sudah darah tinggi karna davin tidak juga melepaskan tangannya

"Lu diem!" ucap pria itu dengan datar saat sampai di taman sekolah. vanya Yang mendengarkan cara bicaranya yang dingin nan datar tidak takut sama sekali

"ngapain sih!!" Ucap vanya yang sudah melepaskan tangannya dari cekalan pria itu

Davin membalikan badannya dan memandang vanya dengan tatapan datar, yang di tatap tidak mau kalah dia melihat davin dengan tatapan tajam

"Gua mau lu jadi pacar gua" ucap davin sekenannya

vanya yang mendengarnya langsung kaget

tiba tiba muncul pikiran, dia akan pacaran dengan salah satu alien tembok

apa kata orang nanti?

"jalan sama tembok?"

"cowoknya bisu?

"itu muka lurus amat kaya jalan tol"

Begitulah kata kata orang yang ada di fikiran vanya

"apa-apaan lu, gua ga mau" ucap vanya dengan muka juteknya

"sayangnya gua ga terima penolakan aleya vanya abimanyu, dan mulai hari ini lu jadi pacar gua" ucap davin dengan penekanan

"pemaksaan!!, gua ga mau jadi pacar lu" ucap vanya kesal

"gua tunggu lu pulang sekolah di parkiran" ucap davin seperti perintah

"ngapain?, lu mau maksa gua jadi kang parkir juga?" Ucap vanya sinis

davin tidak menggubris omongan vanya dan langsung saja pergi meninggalkan vanya sendiri di taman itu

'Mimpi apa semalem gua?, masa iya gua pacaran sama davin' Batin vanya kesal

"aarrggghhhh anjir tuh alien!" ucap vanya kesal. Untungnya di taman tidak terlalu banyak orang jadi dia tidak terlalu malu karna tadi dia berteriak

"Tangan gua sakit.., kampret" gumam vanya sambil melihat tangannya yang merah

**********

Vanyandavin
______________________

Prisciliaaawin

jangan lupa vote dan komen :)

Vote sama komen donggg...

AUTHOR GA SUKA SAMA SILENT READERS 😔

tinggalkan jejak kalian dengan klik bintang
🌟

mau lanjut? Komen
💬