Dulu boleh gue mengalah
tapi
maaf kali ini lo harus kalah
_Egi_
Makasih ya udah nganterin sama traktir aku tadi," kayra memberi senyum termanisnya pada Egi.
"Hmm,, gue langsung balik."
Seketika senyum Kayra luntur karena Egi hanya membalas "hmmm" doang.
"Yaudah pulang sana, gak ada juga yang nawarin mampir," balas kayra jutek
"Yaudah."
Egi langsung tancap gas dan menghilang dari pandangan kayra.
"Sabar kay sabar, buat dapetin mutiara emang harus siap nyebur dulu ke laut."
"Non bangun non!! Udah siang loh non ntar telat!" Bi Inum menggoyang-goyangkan tubuh Kayra.
"5 menit lagi deh bi masih ngantuk," Kayra mengeratkan pelukannya pada boneka unicorn kesayangannya.
"Non udah jam 07.00 pagi loh non ntar telat loh," Bi Inum terus menggoyangkan tubuh kayra agar segera bangun.
"HAH JAM 07.00 KENAPA GAK BILANG DARI TADIIII BIII."
kayra langsung berlari menuju kamarku yang telah disiapkan bi Inum.
"Non, kalau minum duduk dulu atuh non."
"Gak sempat bi ini aja udah telat,"
Kayra meletakkan gelas susu yang isinya telah habis ia telan."Non gak liat jam dulu non?"
Kayra mengerutkan keningnya tanda tak mengerti.
"Monggo dilihat dulu jam tangannya," ekspresi bi Inum sekarang sudah geli menahan tawanya.
Kayra mengangkat tangannya dan melihat jam tangan berwarna putih yang melingkar dipergelangan tangannya.
Seketika mata Kayra membulat"BIBIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII."