Part 9

3 0 0
                                    

Bel istirahat berbunyi, pelajaran agama sudah selesai. Para siswa beramai ramai menuju kantin.

Kelas IPA 2 sudah berada di kelas. Seperti biasa mereka berkumpul, kecuali Hazna dan ketiga teman nya, mereka berada di bangku masing masing, tetapi Hazna dan Ainun menghadap ke bangku Putri dan Nadhia.

Petikan gitar yang di iringi nyanyian, menambah suasana kelas menjadi bising.

"Na tuh dengerin!" Ucap Putri

"Apa? " jawabnya polos

"S Naveen nyanyi"ucap nya lagi

"Terus?" ketus Hazna

"Itu nyindir lo deh" ucap Putri lagi

"Nyindir apa? "Tanya Hazna polos

"Dengerin deh baik baik" Perintah Putri.

Hazna, Nadhia, dan Ainun menuruti perintah Putri, mereka memperhatikan sekumpulan cowok yang berkumpul di bangku paling belakang, yang sejajar dengan mereka. Hazna yang dengan refleks langsung melihat ke arah Naveen. Yang terlihat hanya punggung nya saja, karna Naveen menghadap ke arah yang sama seperti Hazna.

"DIPHPIN GEBETAN SUDAH BIASA... " teriak Naveen yang tiba-tiba mengeluarkan suaranya untuk bernyanyi.

"Lo dengar kan? Dia dari tadi nyanyinya cuman pas bagian itu aja" jelas Putri

"Terus kenapa? " tanya Nadhia Polos.

Ainun dengan muka kebingungan melirik Hazna.

"Itu Kode na Kode! " ketus Putri

"Kode apa? " tanya Hazna

"Kode Na!! "Ucap Putri dengan sedikit menaikan nadanya.

"Iya kode apa? Gue juga gak ngerti"ucap Nadhia

"Kode apa sih? "Tanya nya Bingung.

"Emang ya lo tuh gak pernah peka, "ketus Putri

"Naveen nyanyi itu tuh buat lo, karna dia ngerasa lo itu nge PHP in dia. Dia sengaja nyanyi di bagian itu nya doang dan nada nya paling tinggi, agar lo bisa denger" jelas Putri tanpa ada nafas di dalam nya.

"Ohhh " jawab mereka serempak

"Yahhh,... "Dengus Putri

Naveen yang dari tadi mainin gitar bersama teman temanya, karna mood nya udah kembali.

"Oh iya, sekarang bagian kelas kita ya yang renang? "Tanya Ainun dengan Nada yang tinggi membuat semua orang mendengarnya.

"Oh iya, kalo kita berangkat nya sekarang gimana? Kan ini peljaran terakhir terus gak ada guru, mendingan kita langsung ke tempat renang nya aja"
Jelas Liliana

"Iya tuh bener"teriak Shintya
Di iringan yang lainya.

"Kalo gitu, harus izin dulu sama guru olahraga nya. "
Jelas Hazna
"Ayo Na izin dulu"ajak Liliana.

Mereka sudah mendapat kan izin dari guru, dan tinggal menunggu mobil yang sudah di sewa oleh kelas mereka.

"Na besok Naveen ulang tahun ya? " tanya Putri dengan suara yang hanya terdengar oleh Hazna

"Gak tau"jawab nya polos

"Masa lo gak tau? " ketus Putri

"Emang gue gak tau, biarlah Naveen Mau ulang tahun, dia mau Nikah gue udah gak peduli" jelas Hazna.

"Yaelahh, ni anak susah di omongin" ketus Putri

HazNaveenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang