Part 45

1 0 0
                                    

"Na" panggil Naveen

"Hmm"

"Kantin yuk" ajak Ainun, yang memang sudah memasuki jam istirahat.

"Yuk"
Mereka langsung beranjak dari kursi.

"Na gak sama pacar Lo, seharusnya Lo ke kantin bareng sama dia" celetuk Naveennn.

"Njis"

"Lo tuh yah, kalo jadi cewe harusnya perhatian sama pacar bukan gitu" celetuknya lagi

"Lo ngomong apaan si, gak ngerti gue" ketus Hazna.

"Bangunin tuh pacar Lo ajak ke kantin!" Ucapnya lagi

Hazna yang tiba tiba melangkahkan kakinya meninggalkan kelas yang diikuti oleh Ainun, tanpa mendengar omongan cowok itu.

****

"Eh Hazna, " sapa salah seorang teman berbeda kelasnya.

Hazna hanya membalas dengan senyumnya.

"Oh ya kamu beneran pacar nya Diki?"tanyanya

"Kata siapa? Bukan" jawab Hazna

"Yaampun Na udah tersebar kali di medsos, apalagi di grup iss" celetuk salah satu teman lainnya.

"Ih itu fitnah, cuma akal akalan Naveen doang" Belanya.

"Ah gak percaya gue"ucap cewe itu.

"Yaudah, yang jelas gue gak pacaran sama siapapun itu."celetuk Hazna

"Kalo gitu jauhin Cowok gue!" Kata kata itu tiba tiba datang dari arah belakang Hazna.

"Jauh? Mana bisa jauh bangku nya juga di depan gue" jawab Hazna polos.

Wanita itu terdiam tak bisa menjawab apa yang di katakan Hazna.

Hazna langsung saja pergi kembali ke kelasnya.

"NAVEENNN" teriak Hazna setelah memasuki ambang pintu kelas.

"Berisik!" Dengus Shintya.

Dan ternyata tidak ada Naveen Disana.

"Udah lah Na, makan dulu!" Ucap Putri menenangkan emosi Hazna.

"Huuff". Hembusan nafas kasarnya

Nadhia, Hazna, putri dan Ainun duduk membuat lingkaran di bagian belakang kelasnya.

Yang lainya ? Ya dibangku nya masing masing.

Setelah selesai makan, mereka tidak langsung membubarkan diri karena waktu istirahat belum selesai.

Biasa masih berbincang bincang.

"WOYY" teriak Naveen dengan mendorong punggung Hazna.

"Njirr"dengusnya.

"NAAVEEENnnnn, Lo harus cabut semua bacotan Lo di Instagram, gue malu Veen!" Ocehan Hazna yang sambil berdiri menghadap sosok cowok itu.

"Gak punya kuota, udah lah biar Lo tambah terkenal" celetuknya.

"Gak mau tau pokoknya harus ada klarifikasi"

HazNaveenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang