Hanya Rindu

4.

Mungkin hanya lewat lagu ini
Akan ku nyatakan rasa
Cintaku padamu rinduku padamu tak bertepi
Mungkin hanya sebuah lagu ini
Yang slalu akan ku nyanyikan
Sebagai tanda betapa aku
inginkan kamu
Mungkin hanya lewat lagu ini
Akan ku nyatakan rasa
Cintaku padamu rinduku padamu tak bertepi
Mungkin hanya sebuah lagu ini
Yang slalu akan ku nyanyikan
Sebagai tanda betapa aku
inginkan kamu.

Itulah sebait lagu dari Ungu Band yang Rizky nyanyikan saat mengemudikan mobil malam itu, entah rasa apa yang berkecemuk didalam jiwanya hingga ia harus datang ke lokasi syuting Syifa.
Rasa rindu lebih tepatnya, rindu sosok wanita yang hampir 2 tahun mengisi hari-harinya.

Syifa menatap dalam wajah Rizky, nyanyian yang berasal dari hati itu menembus relung sanubari Syifa yang terdalam, tak salah lagi Syifa pun merindu sosok Rizky yang begitu hangat, perhatian, peduli dan masih menyanyanginya hingga saat ini.

"kak Rizky...." ucap Syifa sambil terus menatap wajah tampan Rizky.

"iya Cut, ada apa ?" sahut Rizky dan ia pun seketika menghentikan nyanyiannya.

"kak Rizky tau dari mana aku syuting di sekolahan daerah Cibubur ?"

"dari mama kamu..." sahut Rizky sambil tersenyum.

"pantes...tadi mama jadi kerumah kakak ?"

"jadi, mama kamu bawain aku rendang, aku makan lahap banget Cut, sampai 3x nambah. Hilap kalau ketemu rendang buatan kamu dan mama nu itu, hehehe..."

"Alhamdulillah, kak Rizky jaga pola makannya, jangan kebanyakan keluar malam, main boleh kesehatan lebih penting." ujar Syifa menasehati.

"makin kangen aku sama kamu Cut, kamu yang selalu kasih aku wejangan soal ini dan itu, hemmmpppp... Oh ya mau makan dimana kita ?" tanya Rizky sambil mencari lokasi tempat dari dalam mobil.

"kakak mau makan apa. Aku ikut ajah !"

"kalau aku ajak kamu makan di pelaminan gimana ?" ledek Rizky sambil terkekeh.

"ihhh apasih kak Rizky gajelas deh !!!" Syifa pun dibuat malu oleh Rizky, seketika mukanya memerah seperti ditaburi bubuk blush-on.

Rizky hanya tertawa melihat raut muka Syifa yang kini memerah, betapa bahagia mereka malam itu melepas tawa dan senyum bersama tanpa ada beban.

Saat Rizky asyik melihat ke sisi luar jalanan begitu pula Syifa, terdengar panggilan masuk ke ponsel Rizky, ponsel Rizky yang di taruh diatas dashboard mobil pun bergetar kencang.

"kak ponselnya bunyi tuh !" tunjuk Syifa ke arah sumber suara.

"lihat deh Cut dari siapa, tolong angkat sekalian ya, aku lagi nyetir kata kamu kalau lagi nyetir gak boleh main ponsel."

Syifa pun mengambil ponsel Rizky, lalu melihat layar ponsel dan tertera nama Djunita melakukan panggilan masuk.

"kak...Djunita telepon kakak !" Syifa menyodorkan ponsel ke arah Rizky.

"udah angkat ajah Cut, aku lagi nyetir nih !"

"gak sopan kak Rizky, masa aku yang angkat, udah mobilnya pinggirin dulu, takutnya penting." sahut Syifa sambil tersenyum, Rizky menuruti Syifa menepikan mobil di sisi jalan, dan Syifa pun bersiap turun dari mobil karena tak mau menganggu obrolan Hadju dan Rizky.