Am i being selfish?
I just want you for my own
I want this endless moments forever
May i be the selfish one?- May & Aji -
*****
Di Sabtu pagi ini, Maira tengah menyibukkan diri di dapur. Ia menyiapkan terigu, gula pasir, susu, telur, margarin, vanilli, dan baking-soda. Pasalnya, tadi malam ia sudah berjanji akan menyiapkan sarapan istimewa bagi Razi, sang kekasih hati. Mumpung Sarah masih terlelap di kamarnya dan suaminya tengah jogging keliling komplek, Maira harus bergegas menyelesaikan pekerjaannya di dapur.
Ia menyatukan semua bahan di mangkuk lalu mengaduk-aduk dengan whisk. Selanjutnya Maira memanaskan panci teflon, mengolesinya dengan sedikit minyak lalu menuangkan adonan yang telah diaduknya tadi. Dalam sekejap, pancake buatannya sudah jadi. Setelah menempatkan di piring, ia menuangkan sedikit madu di atasnya, lalu memberi taburan roasted-almond yang sudah dicincang. Maira juga telah menyiapkan teh hijau hangat kesukaan suaminya.
Tak lama setelah menghidangkan sarapan buatannya di meja, Razi pulang dengan membawa sekantong bakwan goreng kesukaan Maira.
Mereka saling terpukau dengan sarapan yang terhidang di atas meja makan. Sarapan favorit Maira dan Razi, pancake dan bakwan.
"Aku bahagia banget kalau kamu mau menyiapkan ini setiap pagi," celetuk Razi saat menikmati pancake itu.
"Gombal!" seru Maira sebelum menenggak minuman coklat panas kesukaannya.
"Buat suami, menikmati masakan istri itu surga dunia," ujar Razi dengan tersenyum.
"Masa sih, Kak? Bukannya surga dunia suami itu kalau 'ehem-ehem' sama istri di ranjang, ya?"
"Uhuk! Uhuk! Uhuk!" Maira tersedak.
"Asha?!" seru Razi sambil menoleh pada Asha yang berjalan menghampiri mereka.
"Assalamu'alaikum. Hehe... pagi-pagi udah romantis aja, bikin mupeng!" sahut Asha yang langsung menyalami keduanya.
"Wa'alaikum - uhuk - salam. Uhuk! Uhuk!" jawab Maira masih sambil terbatuk.
Razi mengulum senyum melihat wajah istrinya yang sudah merah maksimal karena ucapan adiknya tadi. "Ada apa, Sha?"
"Mau ngambil Sarah. Hari Sabtu jatahnya Kak Razi menginap di mertua, kan?" jawab Asha mengingatkan.
"Sebenarnya... Kakak sudah punya rencana lain hari ini." Jawaban Razi ini membuat Maira mengerutkan dahinya.
"Rencana apa, Kak?" tanya Asha sambil mencomot salah satu bakwan di piring.
"Emmm... Kakak mau ngajak Kak May liburan ke Bandung." Usai menjawab, Razi melirik Maira untuk melihat reaksinya.
"Hah? Ke Bandung? Kok... kamu nggak bilang-bilang? Terus, urusannya sama bunda bagaimana? Terus... Al?" Maira menaikkan kedua alisnya.
"Tenang saja, aku sudah minta tolong Arga untuk menjaga Al saat weekend. Aku juga sudah minta ijin bunda. Aku bilang kalau kita mau bulan madu. Bunda langsung kasih ijin."
KAMU SEDANG MEMBACA
May & Aji || #wattys2019 (Completed)
RomanceArsan Fahrurazi, gue nggak akan pernah jatuh cinta sama lo lagi. Nggak akan! (Maira) Tapi ... (suara kaset rusak) ... benarkah begitu? Dasar namanya hati, bawaannya selalu jujur. Rasa yang tertinggal itu masih di sana, berlonjakan setiap kali pria i...