Devil's - (COMPLETED)✅✔

#33 (end)

Rey mengehela nafas. "Kita bahas nanti saja dad, sekarang mari kita mulai rapatnya."

Lima belas menit, dua puluh menit, hingga tak terasa satu setengah jam telah mereka lewati dengan suasana rapat yang begitu tenang. Rey mengakhiri rapatnya dengan tersenyum puas.

"Ada yang ingin ingin saya bicarakan dengan kalian semua," ucap rey mencoba sesopan mungkin.

"Mengapa Pak Akbar tega sekali ingin menghancurkan perusahaan keluarga kami?" tanya rey to the point. Rey akan membongkar semuanya sekarang.

"Apa maksudmu? Beraninya kamu menuduh saya seperti itu?" ucap Pak Akbar dengan murka, tapi Rey dapat melihat jelas raut panik di wajahnya.

William berdiri dari tempat duduknya. "Daddy tidak pernah mengajarkanmu menuduh orang lain tanpa bukti seperti ini."

"Bukti? cukupkah ini menjadi bukti?" tanya rey sambil meletakkan lembaran kertas tepat di depan meja william.

William mengambil kertas tersebut dan terlihat sangat kaget. "Ini asli?"

"Tentu saja dad, itu asli dan aku mendapatkannya dengan susah payah," balas Rey.

Lembaran yang berada di tangan William adalah akta kelahiran milik Zahra, dan disitu jelas tertulis bahwa Zahra adalah anak kandung Akbar.

"Apa maksudnya ini?" ucap William murka sambil menunjukkan akta itu kepada Akbar.

"I...itu pasti palsu, mana mungkin Zahra anakku," elak Akbar.

"Biar aku yang jelaskan," ucap Rey santai.

"Pak Akbar ingin menguasai perusahaan keluarga kita, karena ia iri dengan keberhasilan daddy. Benar bukan?" ucap rey menatap Akbar.

"Cerita saat keluarga kita pergi liburan ke villa dan ketika daddy di gigit ular di tengah hutan, daddy di tolong oleh salah satu warga di sana. Pak Akbar mengetahui cerita itu karena dia salah satu teman daddy dan tentu saja daddy menceritakannya. Lalu dengan itu dia membayar seorang wanita tua untuk berpura-pura sebagai istri pak Bambang yang tidak lain adalah orang yang menolong daddy. Wanita tua itu datang ke rumah kita dan meminta tolong untuk merawat anaknya dan menceritakan cerita bohong kalau pak bambang sudah meninggal. Dan disitu Zahra menyamar menjadi anak pak Bambang dan tinggal bersama kita. Dia berniat merebut perusahaan keluarga kita dengan menjadi pewarisnya. Begitulah singkatnya," jelas Rey.

William tampak benar-benar murka mendengar penjelasan Rey. Terlihat sekali bahwa dia tidak menyangka kalau teman kerjanya akan berbuat seperti itu. Tapi dunia bisnis tetaplah dunia bisnis.

Rey melirik Pak Akbar yang tidak bisa berkata apa-apa lagi, sedangkan di sampingnya Zahra terlihat gemetar dan menunduk.

-

Rey merenggangkan sendi-sendinya, entah mengapa tidurnya terasa lebih nyenyak daripada biasanya. Gadis itu pagi ini terbangun di tempat tidurnya yang empuk, di mansion keluarganya.

Setelah kejadian kemaren, William langsung memaksa Rey untuk kembali tinggal di rumah. Ia juga meminta maaf karena tidak mempercayai Rey. Tentu saja Rey sangat senang menerima tawaran itu, Zahra sudah tidak tinggal di mansionnya dan sekarang saatnya Rey kembali menjadi putri di mansionnya.

Dan soal kemana Zahra sekarang? Rey tidak memenjarakannya. Rey hanya mengeluarkannya dari sekolah dan soal Pak Akbar, Rey telah menjebloskannya ke dalam penjara.

Sekarang rey bisa sedikit tenang karena pengganggu di rumahnya sudah pergi. Untuk sekarang Rey akan kembali menikmati hidup tenang bersama keluarganya. Tapi mungkin hari esok, akan ada masalah yang lebih rumit. Rey tidak peduli akan hal itu, ia sekarang hanya ingin menikmati ketenangannya.

The end

.
.
.
.
.
Sorry endingnya mengecewakan :')
Cerita ini inshaallah bakal ada sequelnya, dan sequelnya itu tentang kisah Rey dan Rehan 😘. Untuk cerita yang ini dari awal emang bukan genre romantis💛.
.
Sequelnya inshaallah bakal update dalam waktu dekat tergantung author sempatnya kapan😂.
.
Terimakasih buat para readers Devil's. Buat yang silent readers terimakasih juga udah baca walaupun gak vote 😅.
.
Maafkan segala kekurangan penulisan dalam cerita ini😊
.
Update sequel akan di informasikan disini. Jadi jangan di hapus dari library kalian dlu ya😘

Salam,

Author😘:v