[11]

143K 4.5K 28
                                        

"ini belum selesai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"ini belum selesai . ."

setelah 5 menit istirahat

badan geo sekarang berada di antara axel dan alex

axel berdiri, lalu mengambil vibrator yang tadi dibuang oleh geo di lantai.

alex mengocok p*nis geo dan memperhatikan axel

geo sendiri masih memejamkan matanya. ia mengeluarkan precum lagi, hanya karena tangan alex

axel mengangkangkan kaki geo, lalu memasukkan vibrator di dalam hole geo tanpa pelumas.

"AKH!" geo terkejut. tapi axel tidak memperdulikannya, ia langsung menyalakan vibrator dalam kecepatan paling tinggi.

"ahh!! eunghhh . ." geo memeluk badan alex dan mencakari punggung alex

'plak! plak!'
axel menampar pantat kenyal geo berulang kali

badan geo menggelinjang, ia menyembunyikan kepalanya di leher alex
"hyunghh sshh! mmmhh . ."

"kau terus saja mengabaikanku" axel membalik badan geo

geo duduk di pangkuan axel dan memeluk badan axel. badannya gemetaran
"m-mianhae eumhh . ." geo menjilat leher axel

alex masih tetap berbaring dan melihat aktifitas 2 orang di depannya. ia melipat tangan di belakang kepalanya sebagai bantal, tangan satunya ia gunakan untuk mengocok p*nisnya sendiri

axel melumat bibir geo dengan kasar, geo berusaha nmembalasnya

"nghmmm . . mmhh . ."

geo melepaskan ciumannya karena kehabisan nafas, ia lalu berusaha mengeluarkan vibrator dari holenya. setelah berhasil lepas, geo membuang vibratornya ke sembarang tempat.

"aku tidak suka benda itu hyung, benda itu nakal" geo menyenderkan kepalanya di dada axel

alex dan axel tertawa kecil mendengar perkataan geo

"mari kita selesaikan ini secepatnya" alex merebahkan badan geo. ia mengangkangkan kaki geo, lalu memasukkan p*nisnya perlahan di dalam hole geo

tangan geo meremas p*nis axel

"arghh" alex bergerak dengan pelan, beda seperti axel

"f-faster hyunghh . .mmhh . ."

"as you want, baby boy" alex mempercepat gerakannya

"ahh . . nghhmm . ." p*nis axel tiba tiba masuk di dalam mulut geo. geo mengulum dan mengocok p*nis axel

kini, suara decitan kasur menghiasi kamar axel dan alex

tanpa aba aba, axel menyemprotkan spermanya di dalam mulut geo

"uhuk uhuk!!" geo tersedak, ia memuntahkan sperma axel di kasur.

"haha,maafkan aku" axel terkekeh dan mengelus kepala geo

tak lama setelah axel mengeluarkan spermanya, alex pun menyusul.

axel, alex dan geo tengah mengumpulkan tenaga. mereka akan bersiap siap masuk kelas. 1 jam setengah sudah mereka tinggalkan hanya karena menuruti nafsu mereka bertiga.

"aku duluan" alex pergi ke kamar mandi, lalu menyiapkan diri. axel dan ge melakukan hal yang sama setelah alex selesai.

15 menit setelah bersiap . .

"ayo berangkat" ajak axel

"h-holeku sakit jika berjalan" geo menundukkan kepalanya

"gendong?" alex menawarkan diri. geo mengangguk samar

"dasar jalang kecil" alex terkekeh, lalu menggendong geo di punggungnya

"hei! itu panggilan dariku!" axel protes karena alex ikut memanggil geo dengan sebutan 'jalang kecil'

"haha, sudahlah . . aku sedang tidak mau berdebat saat ini. mari berangkat" alex berjalan mendahului axel. lalu axel mengunci kamarnya

axel, alex dan geo sudah berada di kelas masing masing setelah ±5 menit perjalanan

"geo . ."

.
.

to be continued . .

S1. OUR SLAVE [BL 21+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang