S1. OUR SLAVE [BL 21+]

[29]

di meja makan . .

"namamu siapa?" tanya ayah retha dan letha

"namaku geo . ." geo berdiri dari posisi duduknya, lalu membungkukkan tubuhnya di hadapan kedua orang tua si kembar

"oh geo . . kau bisa duduk"

"ne, terima kasih"

"permisi tuan . ." sahut bibi valdo, lalu menyajikan beberapa makanan dan minuman di atas meja makan

"terima kasih . ." ucap geo

"sama sama tuan, saya kembali dulu" bibi valdo berbalik, memeluk nampan sambil berjalan menjauh

. . .

di perjalanan . .

"kemana dulu?" tanya valdo

"beli kuee"

"dimana?"

"eum, holland?"

"baiklah"

. . .

• di toko kue •

"hyung, bantu pilihkan"

"kue strawberry terlihat lucu"

"tiramissuu"

"bagaimana kalau yang ini?" valdo menunjuk salah satu kue tart dari balik etalase kaca

"waaa lucu sekalii" geo menatap kagum kue tiramisu di depannya

"beli yang ini?"

"ne! ne! ne!"

"haha, lucunya" valdo mencubit pipi geo gemas

"kak, tolong kemas yang ini" perintah valdo kepada pelayan toko

"baik, silahkan ke kasir"

". . ."

"berapa totalnya?"

"lima ratus tiga puluh lima ribu kak"

"oke"

valdo memberikan beberapa lembar uang kertas kepada penjaga kasir

"hyung, biar geo saja yang membayar" geo menepuk nepuk kecil tangan valdo, sambil mengeluarkan dompet dari saku celananya

"hyung belikan"

"tidak usahh—"

"ini kak kuenya, terima kasih"

omongan geo terpotong oleh pelayan yang lain

"ya, sama sama" balas valdo

"nanti geo ganti uangnya ne"

"tidak, simpan saja untuk beli eskrim" valdo terkekeh

"tidak mauu"

"atau hyung kembalikan?"

"j , jangan"

"makanya"

"humm, terima kasih hyung"

"sama sama sayang"

". . ."

"mau kemana lagi?"

"beli dekorasi dan lilinn"

"okee"

• di toko dekorasi •

"bilang ke pelayan, kau mau mencari apa"

"ne hyung"

". . ."

"lilin satu lusin, balon satu lusin, lampu tumblr dua, bunting flag bertuliskan selamat datang satu, dan korek api satu"