S1. OUR SLAVE [BL 21+]

[10]

"h-hyung . ." geo mengalungkan tangannya dan menyembunyikan kepalanya di leher axel

semua siswa di sekitar kantin menghadap ke arah geo, axel dan alex. tetapi alex dan axel mengabaikan mereka semua

"siapkan kamar kita. kau duluan saja" perintah axel kepada alex

"baiklah"

kamar yg dimaksud bukan kamar rumah/apartemen/kost. universitas disini menyediakan asrama bagi siswa yang jarak rumahnya jauh dari sekolah.

• DI KAMAR AXEL & ALEX •

axel merebahkan badan geo di kasur. kini geo terlihat sangat sexy, tubuhnya dipenuhi keringat, wajahnya erotis, geo juga mengerang sesekali

axel duduk di sebelah geo sambil mengatur nafas, ia lelah menggendong geo dari sekolah ke asrama walaupun jaraknya tidak terlalu jauh.

sedangkan alex, ia tengah sibuk menyiapkan beberapa barang untuk melakukan 'itu'

saat axel hendak mengambil minum, geo tiba tiba menarik tangan axel dan menahan axel agar tidak meninggalkannya

"hyung m-mau kemana hmmhh??" geo menatap mata axel dengan tatapan sayu. celana geo basah, ia sudah mengeluarkan precum sejak di perjalanan tadi

"aku ingin minum, tunggu sebentar" axel melepaskan tangan geo dan berjalan mengambil minum

secara tidak sadar, geo membuka pakaiannya sendiri. sekarang geo dalam keadaan bugil

"hyung . . i want your dick in my hole right now nghh" geo mendesah sambil mengocok p*nisnya sendiri

alex menghampiri geo. lalu membantu mengocok penis geo

"help me . ." geo merangkak ke arah alex, lalu berusaha melepas celana alex dengan tangannya yang sudah gemetaran

"no, open with your mouth baby boy." alex menahan tangan geo

"m-my mouth?" geo menatap alex

"yeah" alex menatap geo. ia berdiri di tepi ranjang untuk memudahkan geo.

geo mendekatkan wajahnya di depan p*nis alex yg masih tertutup celana. dengan cepat geo menggigit pangkal resleting alex & menariknya ke bawah.

geo sudah tidak sabar, ia menarik tangan alex dan merebahkan badan alex di kasur

"h-hyung hhh" geo melepaskan celana alex lalu duduk dan menggesekkan pantatnya di atas p*nis alex. tangannya bertumpu di dada alex

"bersenang senang tanpaku? hm . . itu sesuatu yg buruk" geo dan alex bersamaan menoleh menghadap axel. namun geo tidak menghentikan kegiatannya itu

"hei bajingan kecil, kau bahkan tetap menggesekkan butt mu?" axel terus melihat kelakuan geo

"kemarilah, mari bermain bersama sama" geo menjilat bibir bawahnya dan menatap mata axel

"sialan" axel menghampiri geo dan alex. lalu memberikan vibrator kepada geo

"aku tidak mau ini! kenapa pakai yang palsu jika ada yang asli? bahkan dua p*nis sedang menungguku saat ini!" geo melemparkan vibratornya di lantai.

alex menatap mata axel heran. sedangkan axel kagum dengan geo, ia tidak menyangka bahwa geo akan bertingkah seperti ini

"kenapa diam saja hmhh?" geo berdiri lalu menarik tangan axel dan mendorongnya di ranjang

"jalang kecil . . beraninya kau" ucap axel saat geo mulai melepas pakaiannya

"diam hyung!" geo meremas p*nis axel dengan kuat

"AKH! apa yang kau lakukan?!" axel terduduk, lalu menutup p*nisnya dengan tangannya.

geo mengabaikan axel, lalu merangkak dan mengulum p*nis alex

"ouhh.."

axel merasa kesal dengan geo karena sudah mengabaikannya

"hei jalang kecil . . "

'jleb'

"AKH HYUNG!! APPO!!" penis axel sudah sepenuhnya masuk di dalam hole geo dalam sekali hentakan. tanpa pemanasan, axel mempercepat gerakannya

"ahhh sshh . . m-mianhae hyung . ." geo menoleh ke belakang, tangannya meremas p*nis alex

"puaskan aku juga baby boy" alex duduk, lalu memasukkan p*nisnya ke dalam mulut geo. ia menjambak rambut geo dan menarik turunkan kepala geo
"ahhh . ." alex mendongakkan kepalanya

"nghmmm . . mmmhh!!" geo memejamkan mata dan mencoba menahan rasa sakit di holenya. ini lebih sakit dibandingkan saat ia melakukan dengan valdo, karena p*nis axel sedikit lebih besar daripada p*nis valdo

"holemu sempit arghh . ." p*nis axel mengembang lebih besar, ia ingin menyemprotkan spermanya di dalam hole geo secepatnya

mulut geo lelah, ia juga merasakan p*nis axel dan alex mulai membesar. tangannya terus meremas sprei

"i wanna cumh anhhh!!" alex menggelinjang dan semakin mendongakkan kepalanya

"me too ahh" -axel

'crooott . . croott'
hole dan mulut geo penuh dengan sperma. badan axel ambruk di samping badan geo. sedangkan alex di atas kepala mereka berdua

"ini belum selesai . ."

.
.

to be continued . .