17 𝑇𝑎𝑛𝑑𝑎

5.8K 533 43
                                    

Saat istirahat Yoora lagi mager buat ke kantin,jadinya Yoora hanya di kelas sambil menelungkupkan wajahnya di meja.

"Makan nih,nanti lo sakit maag."Junho menyerahkan bekal yang dia bawa.

"Lo aja yang makan,itu kan punya lo."balas Yoora.

"Ini kan rotinya ada 2,satu buat gue satu buat lo," Junho gemes sendiri sama Yoora lama-lama.

"Ga ma-"belum selesai Yoora ngomong.

"Makan atau gue cium nih."Ancam Junho ke Yoora.

"Iya-iya gue makan,"Yoora segera mengambil roti di kotak makan Junho.

Junho hanya tersenyum melihat Yoora yang sedang makan,bilang nya gak mau,tapi makan nya lahap banget.

Tanpa disadari bel mulai pelajaran udah bunyi lagi.

Saat lagi pelajaran nya Pak Jinhyuk,Yoora izin ke toilet.

Yoora beneran ke toilet kok,cuma jalan nya aja dilamain hehehe.

Saat Yoora lagi di toilet,mencuci tangan nya tiba-tiba terdengar suara.

"Yoora,kemarin kok kamu gak masuk sekolah?aku khawatir tau."Di depan pintu ada lelaki berhoodie hitam dan yang bisa Yoora lihat hanya bibirnya.

Lelaki itu tersenyum,tetapi senyum nya terlihat menyeramkan di mata Yoora.

"Lo siapa ?"Yoora mundur perlahan.

"Kamu gak inget aku?kenapa kemarin nomor aku di block?"Lelaki itu makin mendekat ke tubuh Yoora.

"Jangan deket deket."Tubuh Yoora sudah tertahan oleh dinding.

"Aku udah lama suka sama kamu,tapi kamu malah meluk Pak Seungwoo kemarin?dasar jalang."Lelaki itu tiba-tiba langsung mencium bibir Yoora dengan kasar.

Lelaki itu memaksa Yoora membuka mulutnya,tetapi tetap Yoora tahan.

Akhirnya lelaki itu menggigit bagian bawah bibir Yoora.

Akhhhh

Yoora terpaksa membuka mulutnya,membuat lidah lelaki itu bermain-main di mulut Yoora.

Yoora sudah menangis dan berteriak meminta tolong,berharap ada seseorang yang membantunya.

Lelaki itu segera membungkam mulut Yoora.

"Sekarang lagi jam pelajaran cantik,gak akan ada yang denger teriakan kamu."Lelaki itu turun ke bagian leher Yoora,membuat tanda disana.

Yoora semakin menangis,perlahan kancing bajunya dibuka oleh lelaki itu.

Hal selanjutnya yang Yoora tau adalah ada lelaki yang membantunya.

Memukul secara brutal lelaki berhoodie hitam itu.

Dan pandangan Yoora seketika menggelap.

~~~~~~~~~~~
Ketika Yoora tersadar Yoora sudah berada di kamarnya.

Disebelahnya ada Seungwoo yang sedang duduk dengan raut wajah khawatir.

"Kamu udah sadar Yoora ?"Seungwoo terlihat senang kembali.

"Saya kok sudah di rumah pak ?"Tanya Yoora.

"Tadi kamu pingsan jadi saya langsung izinkan kamu dan mengantar kamu untuk pulang."Jelas Seungwoo.

"Tadi bapak yang nolong saya ?"

"Iya."

"Apa bapak tau siapa pelaku nya ?"

"Iya,kamu kenal dengan Yohan kan ?"

Ah,jika kalian tidak tahu jadi Yohan dulunya teman sekelas Yoora,tapi karena sering membuat onar di sekolah akhirnya Yohan dikeluarin dari sekolah,Yohan juga dikenal tergila-gila dengan Yoora.

Entah kenapa Yohan bisa masuk lagi ke sekolah.

"Tenang,saya udah urus semuanya,saya pastikan dia tak akan bisa menyentuh kamu lagi."Ucap Seungwoo yang melihat Yoora sedang ketakutan.

"Saya bahkan belum nyentuh kamu,tapi bajingan itu berani bikin tanda di leher kamu."Ucap Seungwoo yang melihat kissmark di leher Yoora.

Seungwoo jadi merasa bersalah, sepanjang hari tadi Seungwoo pundung sama Yoora,sekarang Yoora mengalami hal kayak gini.

"Besok saya sekolah masa ada kissmark kayak gini pak ?"Yoora sudah sedikit lebih tenang sekarang.

"Yaudah kissmark bajingan itu saya hilangin mau ?"Seungwoo menaikkan satu alisnya.

"Mau lah,gimana caranya ?"Yoora bingung.

"Kayak gini."

Seungwoo membuat kissmark juga di leher Yoora,menimpa kissmark yang sebelumnya.

Akhh pakkhhh

Okay,Seungwoo harus segera berenti sebelum Seungwoo khilaf.

"Nah sudah hilang,yang ada sekarang punya saya."ucap Seungwoo tersenyum bangga.

"Ih bapak makin jelas dong kissmark nya."Yoora mengerucutkan bibirnya.

"Biarin,supaya orang-orang tau kalau kamu itu punya saya."Ucap Seungwoo sambil menggesekkan hidungnya dengan hidung Yoora.

Han Seungwoo sialan,bikin Yoora jantungan terus.

Dijodohin | Han Seungwoo ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang