Dijodohin | Han Seungwoo ✓

35 𝑺𝒖𝒔𝒉𝒊

Yoora dan Seungwoo sekarang udah di mall,mereka ke mall sekalian makan dulu sih,jadinya jam 11 udah di mall.

Padahal mah Seungwoo mau aja makan masakan buatan Yoora,tapi Seungwoo malah dapet jitakan dari Yoora.

"Mau makan apa Yoora ?"

"Lagi mau makan mekdi pak."

"Yoora,kamu jangan makan makanan cepat saji terus,gak baik buat kesehatan kamu,makan yang lain ya ?"

Yoora menghela napas,"Yaudah,terus makan apa dong ?"

"Mau sushi aja gak ?"

"Boleh deh,udah lama gak makan sushi."ucap Yoora sambil menampilkan senyum manisnya.

Aduh rasanya Seungwoo mau mati ditempat ngeliat Yoora tersenyum kayak gitu.

"Jangan senyum."

"Hah ?"Tanya Yoora kebingungan.

Masa Yoora harus nangis guling-gulingan gitu ?

"Nanti orang lain kepincut sama kamu."

Baru aja Seungwoo ngomong gitu,eh tiba-tiba ada seorang pria ngedatengin Yoora dan meminta nomor teleponnya.

"Lo kayaknya tipe gue banget,gue boleh minta nomor telepon lu gak ?"

Setelah mendengar itu,Yoora melirik Seungwoo sebentar.

Muka Seungwoo tuh udah kayak mau baku hantam ditempat.

"Eh sorry,lo bukan tipe gue."Tolak Yoora.

"Emang tipe lo yang kayak gimana ?"

"Yang Manja,tukang ngambek,diluar tegas, didalem udah kayak bayi gede dan kalau ngasih hukuman suka yang mantap mantap."

"Hah ?emang ada cowo kayak gitu ?"tanya cowo itu kebingungan.

"Ada,udah ya gue pergi."ucap Yoora sambil menggandeng tangan Seungwoo.

Begitu mereka sudah menjauh dari pria tadi,Seungwoo langsung melepas gandengan tangannya.

"Bapak cemburu yaaa ?"

"Enggak,siapa yang cemburu."

"Oh yaudah,saya kasih nomor saya aja."Yoora sudah membalikan badannya tetapi langsung ditahan oleh Seungwoo.

"EH JANGAN DONG."

Yoora tersenyum penuh kemenangan,"Tuhkan bapak cemburu."

"Iya-iya saya cemburu,udah ayuk makan,saya udah laper."

Di restoran sushi,Seungwoo mesen meja VIP,jadi mereka satu ruangan itu ber 2 doang.

Seungwoo mah emang sengaja mesen ruang pribadi,biar bisa melakukan yang mantap betul.

Awalnya mereka duduk berhadap-hadapan,sekarang Seungwoo udah pindah duduknya di sebelah Yoora.

Saatnya Seungwoo beraksi.

"Yoora,suapin saya ya? ya? ya?" rengek Seungwoo.

"Makan sendiri ih,saya juga lagi laper."

"Yaudah saya suapin kamu ya ?"

"Gak."

"Ayolah suapin saya sekali."rengek Seungwoo lagi.

Otak licik Yoora mulai bekerja,sushi milik Seungwoo diberi banyak wasabi.

"Yaudah nih." Yoora sudah mengarahkan sushinya ke mulut Seungwoo.

"Suapin pake ini boleh gak ?"Seungwoo menunjuk bibir Yoora.

"Gak ada ya."tolak Yoora dingin.

Yaudah deh,masih mending disuapin Yoora,akhirnya Seungwoo memasukkan sushi itu kemulutnya.

"Ena-AIRRRR"

Yoora yang melihat itu malah tertawa terbahak-bahak.

Selesai Seungwoo meneguk beberapa gelas teh ocha,Seungwoo menatap Yoora tajem.

"Gak lucu,Yoora."

Yoora yang tadinya tertawa seketika langsung diam.

"Bapak marah ?"

"Menurut kamu ?"

"Ma-maaf pak."

"Saya maafin tapi,"Seungwoo menggantung kalimatnya.

"Cium saya."

Yaudah lah,biar Seungwoo gak ngambek lagi,Yoora buru-buru mencium pipi Seungwoo.

"Saya gak suruh cium pipi saya,cium yang ini."Seungwoo menunjuk bibirnya sendiri.

"Eh serius ?"

"Serius lah,ngapain saya bercanda."

Akhirnya Yoora mengecup singkat bibir Seungwoo,tapi saat Yoora ingin melepaskannya Seungwoo menahannya.

Emang gak salah ya Seungwoo mesen ruang VIP.

'aduh saya emang jenius banget ya." Batin Seungwoo dalam hati.

Setelah selesai,Seungwoo melepas tautan itu.

"Masih mau makan ?"tanya Seungwoo.

Yoora gak habis pikir,bisa-bisanya ini bapak satu langsung bertingkah kayak gak terjadi apa-apa.

"Gak ah,udah kenyang."

"Yaudah saya bayar dulu,kamu tunggu sini ya."

Yoora hanya mengangguk lalu Seungwoo keluar dari ruang VIP itu.

Beberapa lama kemudian Seungwoo kembali masuk,"Ayo."

Yoora pun ikut keluar dari ruangan.

"Sekarang mau kemana pak ?"

"Ke butik,cari dress"

"yeyyy"Seungwoo tersenyum melihat Yoora yang kegirangan.

Kangen sama orang ini woyyyyy