"Bang...", rengek Kayla
Kini mereka hanya berdua di tepi sungai. Karena tadi, Kayla meminta Rey untuk menemaninya pergi ke sungai.
Sedangkan yang lain masih sibuk menata barang-barang bawaan mereka di tenda.
"Kenapa sih?", tanya Rey
"Gue ngerasa ribet banget tau, dandan kayak gini", ucapnya cemberut
"Ye... Siapa suruh lo masih dandan kayak nerd gitu. Udah gue bilangin berkali-kali kan? Gue mau lo buka identitas asli lo, tapi lo masih aja ngeyel. Sekarang liat akibatnya, ribet sendiri kan lo?", cerocos Rey kesal
"Ih... Tapi gue kan masih pengen jadi nerd...", ujar Kayla
"Ya udah, nggak usah ngeluh kalau gitu", jawab Rey jengah
Kayla pun hanya terdiam dan mengerucutkan bibirnya sebal.
***
"Kalian berdua dari mana aja sih? Dicariin dari tadi nggak ketemu", sembur Raina, sesaat setelah Rey dan Kayla menginjakkan kakinya di tempat mereka mendirikan tenda.
"Kita berdua cuma jalan-jalan aja kok. Emang kenapa lo nyariin kita?", jawab Kayla
"Ya... Gpp sih, gue cuma khawatir kalian kenapa-kenapa. Dari tadi kalian nggak balik-balik soalnya", kata Raina jujur
"Owh...", Kayla berlalu menuju tendanya untuk mengambil ponselnya yang berada di dalam tasnya.
"Mau ngapain, Kay?", Ana bertanya ketika melihat Kayla berjalan membawa ponselnya, entah menuju ke mana?
"Gue mau jalan-jalan lagi, mau liat sunset sama ngefoto pemandangan di sini. Kalian mau ikut?", jawab dan tanya Kayla pada teman-temannya
"Gue ikut", jawab Ana dan Raina kompak
"Ya udah, ayo!", ajak Kayla dan segera berjalan terlebih dahulu
"Eh Kay, tungguin elah", kata Raina sedikit berlari menyusul Kayla, diikuti oleh Ana
"Heh, Dhaf! Dari tadi lo kok diem mulu sih?", tanya Alan
"Suka-suka gue lah", jawabnya datar
"Ya elah Dhaf, kita lagi liburan ini, refreshing. Lo jangan dingin-dingin napa?", sahut Rey
"Lo pikir gue kulkas?", kata Dhafin sedikit tak suka
"Hehe... Just kidding, Dhaf", kata Rey sambil mengacungkan jari telunjuk dan jari tengahnya
"Hmmm...", balas Dhafin
"Eh, gue boleh nanya nggak, Rey?", tanya Alan
"Nanya apaan?", tanya Rey balik
"Lo kok kayak deket banget sih sama si Kayla. Lo ada hubungan sama dia?", tanya Rey menyelidik.
Karena setahunya, Rey bisa dikatakan tidak terlalu peduli dengan para gadis yang berada di sekitarnya.Napas Dhafin seakan tertahan, menunggu jawaban Rey. Jantungnya ikut berdegup tak karuan. Sebenarnya pertanyaan yang dilontarkan oleh Alan juga merupakan pertanyaan yang ada di hatinya selama ini. Dhafin menunggu dengan harap-harap cemas,
' kira-kira mereka ada hubungan apa ya? '
' apa mereka emang ada hubungan spesial? 'Dan jawaban dari Rey adalah...
"Kepo!", jawaban Rey membuat Dhafin dan Alan menghela napas kesal"Lo gitu banget sih sama gue, Rey. Aku tuh nggak bisa diginiin", ucap Alan lebay
"Jijik gue sama lo, Al", Rey bergidik ngeri mendengar ucapan Alan
"Bukan temen gue", lanjut Rey acuh
"Dhaf... Liat tuh si Rey. Masa' gue nggak diakuin temen sama dia", adu Alan dengan cemberut
"Siapa lo? Gue nggak kenal", jawab Dhafin menaikkan sebelah alisnya
"Bwahahaha.......", tawa Rey meledak ketika melihat ekspresi Alan yang berubah menjadi datar.
Sedangkan Dhafin hanya tersenyum tipis.
***
Malam telah tiba,
Dhafin dan Kayla dkk juga sudah menyalakan api unggun untuk penerangan dan menghangatkan tubuh mereka agar tidak kedinginan."Kalian cewek-cewek tidur aja, biar kita yang cowok jagain kalian di sini", kata Rey menyuruh Kayla, Raina, dan Ana untuk segera masuk ke dalam tenda dan tidur.
"Oke", jawab Ana dan Raina yang memang sudah merasa mengantuk. Sedangkan Kayla hanya mengangguk.
"Kita jagainnya bareng-bareng atau gantian?", tanya Dhafin. Setelah percakapan mereka sore hari tadi, sikap Dhafin menjadi tidak sedingin sebelumnya.
"Gantian aja gimana?", tawar Alan
"Oke. Gue yang jaga duluan ya? Abis itu terserah kalian, siapa yang mau jaga setelah gue", kata Rey
"Oke, lo jaga duluan. Abis itu biar Dhafin aja dulu, terus abis itu ganti gue yang jaga. Gimana, Dhaf?", ucap Alan
"Oke", jawabnya
*******
KAMU SEDANG MEMBACA
Kayla dan Dhafin [Tamat]
Teen Fiction(TAMAT) Start : 23 September 2019 End : 21 Desember 2019 seorang 'Kayla' yang dikenal cerewet, bertemu dengan seorang 'Dhafin' yang terkenal cuek dan dingin. "itu cowok atau kulkas berjalan sih?! dingin banget" -Kayla Alexander "kok ada sih cewek...