[chapter 19:Murid Baru]

580 39 0
                                    

"Anak-anak, hari ini kita kedatangan murid baru. Silahkan perkenalkan diri kamu", kata guru yang mengajar di kelas Kayla.

"Hai, kenalin nama gue Putri Viona, panggil aja putri", kata murid perempuan itu memperkenalkan diri.

"Baiklah, kamu bisa duduk di sebelah Kayla", tunjuk sang guru pada sebuah bangku kosong di samping Kayla.

"Baik, Bu", katanya

"Hai, gue Kayla", ucap Kayla menyodorkan tangannya

"Gue Putri", balas Putri tersenyum

***

"Kay, kantin yuk!", ajak Anak

"Yuk! Lo mau ikut juga nggak, Put?", kata Kayla

"Boleh, yuk!", jawab Putri

Setelah itu, mereka berempat berjalan menuju kantin.

Ketika sampai di kantin, mereka berempat duduk di salah satu meja kantin yang sudah terlebih dahulu ditempati oleh Dhafin dkk.

"Dia murid baru ya, Kay?", tanya Alan

"Iya, namanya Putri", jawab Kayla

"Putri", Putri memperkenalkan dirinya kepada Rey, Alan, dan juga Dhafin.

' dia ganteng banget, ya Tuhan. Pokoknya gue harus jadiin dia milik gue ' batin Putri, entah tertuju untuk siapa?

***

"Gue duluan ya?", ujar Putri saat mendengar bel pulang sekolah telah berbunyi.

"Iya", jawab Kayla dkk

"Eh, Dhafin. Mau ngapain, Dhaf?", tanya Putri ketika berpapasan dengan Dhafin di depan kelas

"Mau jemput Kayla", jawabnya datar. Entah mengapa, Dhafin merasa sedikit tidak suka dengan kehadiran Putri.

"Oh...", balas Putri, kemudian berlalu pergi.

***

"Gue mau lo mata-matain seseorang, gue bakal kirimin hal-hal tentang dia ke elo. Cari tau semua tentang dia. Dan selalu ikutin dia kemana pun dia pergi!", titah seseorang

"Nih, bayaran lo. Kalau gue suka sama pekerjaan lo, gue bakal tambahin bayaran lo tiga kali lipat", katanya lagi

"Oke", jawab orang suruhannya itu

***

"Bang, Kayla mau keluar dulu ya...?", pamit Kayla pada Rey yang sedang menonton TV.

"Kemana?", tanya Rey

"Kepo ih!", kata Kayla

"Ck! Ya udah oke, pulangnya jangan malem-malem ya?", pesannya

"Sip", jawab Kayla

***

"Kayla!", panggil seseorang saat melihat Kayla baru memasuki cafe.

"Ih...gue kangen banget tau...", kata Kayla mendekati seorang laki-laki yang tadi memanggilnya, lalu memeluknya.

"Tau kok, princess", jawab orang itu sambil terkekeh

"Bang Al kok nggak pernah nemuin Kayla lagi sih!", rajuknya

"Iya-iya maaf, sayang", kata Al (Alfaro Wijaya) yang merupakan sepupu dari Kayla dan Rey, sambil mengacak-acak rambut Kayla.

Selama ini, Alfaro tinggal di Jawa Timur bersama kedua orang tuanya. Dan saat ini, dia datang untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan di sini. Namun dia hanya memberi tau Kayla tentang kedatangannya kemari.
Dan tentu saja Kayla merasa sangat senang ketika mendengarnya. Jadilah dia bergegas menemui salah satu sepupunya yang sudah dianggap seperti kakaknya sendiri itu.

"Ih...kok diacak-acak sih...", ujar Kayla cemberut.

"Hahahaha.......masa' gitu aja ngambek sih", tawa Al lalu mencubit hidung Kayla dengan gemas.

*

"Bos, gue punya info", kata seorang pria pada orang di seberang telepon

"Info apa?", tanyanya

".......", jawab pria itu

"Bagus. Kirim bukti-buktinya ke gue!", ujar seseorang yang berada di seberang telepon

"Oke, bos"

***

"Assalamualaikum", ucap Kayla saat memasuki rumahnya

"Wa'alaikum salam, dari mana sih, dek?", tanya Rey

"Tekok endi ae kenek" (dari mana aja bisa), jawab Kayla asal

"Lo ngomong apaan dah?", heran Rey

"JaSuKe", kata Kayla

"Apaan sih?", Rey semakin bingung, dia menggaruk kepalanya yang tidak terasa gatal

"JaSuKe itu, Jangan Suka Kepo!", ujar Kayla melenggang pergi

"Aneh banget sih? Tadi juga dia ngomong apaan sih? Ah, bodo amat lah", ucap Rey bermonolog.




*******

Kayla dan Dhafin [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang