Kelvin terus memandang sosok yang kini masih terbaring lemah di dalam ruang ICU. Matanya nampak sayu dan juga sembab.
Ia sudah kehilangan segalanya sekarang, Bintang kehidupannya kini sudah koma di dalam sana. Kedua orang tuanya kini mendekam di penjaa semenjak kejadian seminggu yang lalu.
Lalu bagaimana keadaan orang yang sudah membuat Bintang seperti ini?.
Darren langsung meninggal di tempat kejadian, Meskipun sebelum kejadian hari itu Kelvin sempat menghubungi beberapa tim penyelamat dan kepolisian untuk memasang alat seperti balon trampolin besar di sekitar kejadian. Dan juga ambulans jika terjadi kejadian yang tak diinginkan.mengingat dimana Bintang saat itu di sekap.
Dan benar saja sesuai perkiraan, Daren memang sengaja membunuh Bintang dengan cara mendaratkan tubuhnya dari lantai sepuluh.
Namun tidak sesuai dugaan Daren saat itu. Ia pikir Bintang sendiri yang akan mendarat di tempat itu, namun salah Bintang justru ikut menarik dirinya.
Darren yang memang tak siappun langsung ikut Bintang mendarat ke dasar lantai. Naasnya kepalanya terbentur paping yang kebutulan saat itu mencuat keluar di sekitar lantai dua. Hingga membuatnya meniggal di tempat.
Sementara Bintang masih bisa di selamatkan meski kondisinya juga sangat buruk. Ia mengalami shock saat kejadian itu dan itu juga berpengaruh pada jatungnya yang memang sedari awal sudah dalam kondisi yang buruk.
Saat di rumah sakit, dokter membawa petir baru. Jantung Bintang mengalami gagal fungsi dan harus segera mendapatkan donor yang baru.
Tidak ada yang bisa mereka lakukan kecuali pasrah dengan keadaan dan berharap ada kejajaiban untuk Bintang, namun sampai saat ini masih belum menunjukkan perkembangan yang baik.
Seandainya saja jantungnya cocok untuk Bintang, Kelvin rela memberikannya secara percuma-cuma.
Daripada Bintang yang harus menderita dengan semuanya dan juga harus pergi seperti ini, bukankah lebih baik dia saja yang pergi dan membiarkan Bintang hidup dengan bahagia. Meraih cita-citanya.
Bahkan tiga hari setelah kejadian itu kedua orang tuanya juga di glandang ke kantor polisi untuk mempertanggung jawabkan semua perbuatannya.
''bagaimana kondisi adik saya dok?'' tanya Kelvin ke arah dokter Irsyad yang baru saja keluar dari dalam ruang ICU untuk memeriksa kondisi Bintang.
Dokter Irsyad menghembuskan nafasnya sebelum menjawab pertanyaan Kelvin ''tidak ada yang bisa kami lakukan lagi Vin, semuanya kembali ke kamu. Tapi kami sarankan untuk segera melepas semuanya. Saya tahu ini berat untuk mu, tapi ini juga demi Bintang. Dengan mempertahankan seperti ini, justru membuatnya bertambah sakit Vin''.
Kelvin tak bisa mencerna ucapan dokter Irsyad dengan benar. Kepalanya pening seakan mau pecah, begitupun dengan hatinya yang kini ikut melebur bersama ucapan dokter Irsyad.
Semudah itukah?.
Ia ingin mengucapkan itu tapi suaranya terasa kelu untuk mengucapkan sepatah katapun untuk ia keluarkan.
Dokter Irsyad turut prihatin dengan kondisi Kelvin yang sekarang anak itu begitu rapuh dan tak berdaya. Terkadang ia berfikir kenapa cobaan senang sekali singgah di kehidupan Kelvin dan Bintang. Padahal mereka berdua adalah anak-anak yang baik.
Dokter Irsyad merengkuh tubuh bergetar Kelvin, lagi-lagi dokter Irsyad bisa mendengar suara isakan itu keluar dari mulut Kelvin yang ia kenal selama ini begitu kuat. tapi tidak selama seminggu ini.
Dulu ia sering melihat Kelvin menghadapi hal semacam ini tapi tidak sampai serapuh ini "kamu harus kuat demi Bintang. Sekarang ini ia sangat membutuhkannmu. Jika kamu ingin ia tetap di sini cobalah untuk menuntunnya kembali disini. Jika Bintang harusnya kembali dia pasti kembali''.
![](https://img.wattpad.com/cover/149110692-288-k810565.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Bintang
RomanceBanyak orang yang bilang dimana ada orang merindukanmu dan memikirkanmu di situlah tempatmu untuk pulang. Dan pastinya itu adalah keluarga karna di manapun kamu berada,keluargamu akan selalu merindukanmu. Tapi tidak dengan ku. Dan ini lah aku "Binta...