Tertatih (YoongHyo) [END]

77. Gendhut

Cita-cita Yoongi tidur seharian ditemani Jihyo kini harus pupus begitu saja saat manajernya menghubungi jika meeting dimajukan

"Nanti selesai jam berapa?" Tanya Jihyo saat melihat Yoongi yang sudah rapi mendekat ke area dapur dimana dia sedang memasak nasi goreng

"Tidak tahu" jawab Yoongi singkat kemudian menyesap kopi hangat buatan Jihyo

"Ck! Jangan tidak tahu! Aku tidak mau ikut kalau terlalu lama, nanti aku bosan" kesal Jihyo

"Kau bisa tiduran di studioku, bangtan juga nanti ada disana, kau bisa bermain game dengan Jungkook atau yang lainnya" ucap Yoongi

"Mereka memang tidak ikut meeting?" tanya Jihyo yang direspon dengan gelengan kepala oleh Yoongi

"Hanya aku dan Namjoon" tambah Yoongi

"Memangnya meeting tentang apa?"

"Rahasia"

"Ck! Pelit"

"Kau kan Army, kalau sampai kau membocorkan rahasia perusahaan kan bahaya"

"Aku bukan Army, aku hanya suka dengan Seokjin oppa! Aku Seokjin stan" ledek Jihyo

"Ck! Lalu kenapa kau tidak pacaran saja dengan Jin hyung?" balas Yoongi

"Besok-besok kalau sempat, sekarang kan masih jadi pacar Min pdnim" goda Jihyo sambil memandang kerah Yoongi dan mengedikan matanya genit

"Dasar genit! Sok cantik" ejek Yoongi tak mau kalah

"Memang aku cantik, kalau tidak cantik, tidak mungkin rapper bangtan suka padaku"

"Mungkin si rapper bangtan matanya katarak, dia pasti tidak bisa melihat wanita cantik, bagaimana bisa dia menyukai wanita gendut sepertimu" mulut kurang ajar Yoongi beraksi

"Min Yoongi! Kau mau mati heuh?!!" teriak Jihyo yang langsung menyumpal mulut Yoongi dengan tomat ditangannya

Yoongi tertawa sangat-sangat menyebalkan karena berhasil membuat Jihyo sudah kesal dipagi hari

"Punyaku mana?" protes Yoongi saat melihat hanya ada satu piring nasi goreng dimeja

"Memangnya aku memasak untukmu? Percaya diri sekali! Masak sendiri sana!" Jihyo merajuk

"Ck! Pemarah!" Yoongi mengambil sendok lalu ikut makan nasi goreng dipiring Jihyo tanpa beban sama sekali

"Asin! Tidak enak! " komentar jahat Yoongi sudah seperti nitizen tak berperasaan

"Ya sudah jangan makan! Memangnya aku menyuruhmu makan?!" kesal Jihyo

Yoongi tidak peduli, dia tetap saja lanjut makan, padahal tadi dia bilang sendiri jika nasi goreng buatan Jihyo tidak enak

"Minggir! Katanya tidak enak!" Jihyo menjauhkan piringnya dari jangkauan Yoongi

"Daripada nanti tidak ada yang makan, malah sia-sia" respon Yoongi

"Aku yang akan makan semuanya, kau tidak usah khawatir!"

"Nanti kau malah tambah gendut"

"Biar saja! Biar saja aku tambah gendut! Biar tidak ada yang mau padaku! Sini! kau jangan makan! Biar kuhabiskan semua" kesal Jihyo merebut sendok ditangan Yoongi

Yoongi malah tersenyum geli melihat kekasihnya marah-marah. Sangat menggemaskan baginya

Jihyo melanjutkan acara makannya dengan hati yang dongkol karena ulah Yoongi, sedangkan Yoongi sekarang sudah sibuk dengan ponselnya yang sedari tadi terus bergetar