Aku tahu Yoongi selalu seganas ini jika bercinta, terlebih kami baru saja berbaikan dan tentu saja dia selalu ingin dan ingin lagi
Aku mencoba bangun dan menggerakan badanku yang sedang dipeluk erat oleh Yoongi
Sudah pukul 10, dan aku merasakan lapar setelah pertempuran yang mengasyikan itu
"Akkh" rintihku merasa nyeri dibagian bawah sana. Tentu saja sakit, Yoongi terlalu keras dan bersemangat saat melakukannya, sebenarnya bukan hanya Yoongi, akupun entah kenapa menggebu-gebu sekali ingin merasakan kenikmatan yang tertunda cukup lama
"Kenapa?" Yoongi tiba-tiba terbangun kala mendengarku merintih
"Kenapa heum?" tanya Yoongi yang masih bingung melihatku duduk diam menunduk menahan sakit
"Sakit?" tanyanya lagi, dan aku hanya mengangguk lemah
Yoongi memakai baju dan celananya dengan cepat
"Kau mau mandi?" tanya Yoongi seraya memakai bajunya
"Eummm" jawabku yang melihat wajah Yoongi terlihat masih mengantuk
"Ayo aku antar" Yoongi yang kini siap membopongku menuju kamar mandi
Aku hanya bisa pasrah, sungguh ini memang nyeri sekali, nyeri yang sama saat pertama kali kami melakukannya
"Kau diet? Kenapa kau jadi ringan begini?" tanya Yoongi yang merasa aneh dengan tubuhku
"Entah, mungkin karena efek habis bercinta jadi begini" godaku
"Jangan menggoda Hyo, kau masih sakit, mau ku tambah sakit heuh?" aku hanya terkekeh geli karena ku tahu dia pasti masih menginginkan itu
"Cepat mandi, lalu sarapan, aku akan memesan makanan, kau mau apa?"
"Apapun" jawabku yang masih sibuk mengurus air untukku mandi
"Bilang kalau kau kesusahan Hyo!" ucap Yoongi yang langsung mensetel air hangat didalam bathup
"Sinih" Yoongi dengan pelan membuka selimut Jihyo dan membopong Jihyo untuk masuk kedalam bathup
"Asataga, kau membuatku tegang lagi!" aku hanya bisa tertawa geli
"Masih merah?" tanya Yoongi yang seketika langsung melihat kearah vaginaku, dan mengecup singkat disana
"Maaf yah, lain kali aku akan pelan-pelan" pintanya sambil mengusap lembut kepalaku
"Eummm, keluarlah aku mau mandi" Yoongi mengangguk
"Jangan lama-lama di air, kau tidak tidur semalaman Hyo" ucapnya perhatian lalu mengecup keningku singkat
Aku bersyukur dengan Yoongi yang sekarang. Yoongi yang perhatian dan Yoongi yang manis. Aku hanya berdoa semoga Yoongi tidak akan kembali dengan sikapnya yang dingin dan cuek
Sudah 20 menit cukup untuk berendam menyegarkan dan meregangkan otot-otot yang kaku, Yoongi juga sedari tadi sudah protes dan berisik memintaku untuk segera bangun
"Kenapa tidak memanggilku saja si?" Protes Yoongi kala melihatku sedang tertatih berjalan keluar dari kamar mandi, dengan sigapnya Yoongi memapahku membantu berjalan, sebenarnya dia mau membopongku, tapi ku tolak, aku juga mau berlatih membiasakan rasa sakit ini agar tidak keterusan
"Makanan sudah siap, mau ku bawakan kesini atau di meja makan?" Tanya Yoongi
"Di meja makan, aku pakai baju dulu, nanti aku kesana" Yoongi mengangguk dan memilih duduk di sofa dekat ranjang
"Aku mau ganti baju Yoon" Ucapku lagi
"Ya terus? Kau mau aku pakaikan?" tanya Yoongi polos
"Kenapa kau jadi manja eumm?" Yoongi yang sudah berdiri bersiap mengambil bajuku di koper
KAMU SEDANG MEMBACA
Tertatih (YoongHyo) [END]
FanficBook 2: Problematica Pasangan Idol Sequel of DAN • • Baca DAN dulu biar enaa 💃