Vero, cowok yang sedari dulu selalu di tantang oleh kedua sahabatnya, siapa lagi kalau bukan Bedul dan Erik.
Saat itu, dimana pertama kalinya Erik datang di masa pengenalan sekolah, baik Vero maupun Bedul sangat menerima kehadiran Erik yang kelihatannya sudah seperti cocok sekali, bagaikan Erik sumber masalah nya dan Vero merasa tertantang untuk menyelesaikan nya, sedangkan Bedul ia selalu jadi panengah dalam sebuah masalah.
Pokoknya mereka bertiga terr the best.
Soal Vero yang menjadikan Niken pacarnya, — dulu. Itu pun karna tantangan dari Erik, betul kan Erik itu sumber pencari masalah?
Jadi cerita nya begini, saat itu untuk pertama kalinya mereka bertiga nongkrong di sebuah warung dekat dengan sekolah, namanya warung Uwa.
"Jomblo semua ya kalian?" pertanyaan yang sangat unfaedah tiba - tiba di lontarkan oleh Erik.
Prfffttt.
Bedul yang sangat terkejut, menyemprotkan kopi hitam yang masih menggenang di dalam mulutnya.
"Anjir jijik gue." semprot Vero sebal.
Bedul nyengir, lalu ia mengelap bibirnya dengan punggung tangan.
"Sumpah Erik pertanyaan lo?!" decak Bedul sambil ngelus dada, ya ia cukup tau diri sih— sudah 5 tahun hidup nya menjomblo, eh sekarang seperti di ejek - ejek kembali.
Vero melirik Erik dengan tatapan yang entah lah pokoknya sangat lekat.
"Lo nanya sama orang yang salah." ucap Vero di buat sedih, ia cukup prihatin dengan Bedul, walaupun sahabatnya lumayan bisa di katakan ganteng.
Bedul jadi di buat kesal sendiri, masih mending ia tidak pernah gonta - ganti pacar.
"Lebih baik jomblo abadi, daripada gonta - ganti pacar dan banyakin mantan pacar." sinis Bedul sambil melirik Vero lewat ekor matanya.
Erik tertawa terbahak - bahak mendengar perkataan yang sangat jujur dari teman barunya.
"Haha, elo? Jomblo abadi? Emang kagak lumutan tuh." lagi - lagi Erik terbahak.
Baik Vero maupun Bedul hanya diam, membiarkan Erik tertawa sepuasnya.
"Haduhh, trus si Vero doang nih yang banyak mantannya." lanjut Erik.
Vero langsung melototkan matanya, masih ada kah yang percaya omong kosong Bedul, Ia saja sudah bodo amat dengan cewek, apalagi sering gonta - ganti pacar! Hellow itu bukan Vero banget.
"Enak aja lo, gue cuma punya mantan satu." jawab Vero enteng.
Erik menatap Bedul meminta kebenarannya, Bedul yang paham akan tatapan Erik hanya mampu memberi cengiran bodohnya serta anggukkan kecil, yang berarti benar.
"Lah cuma satu? Lo kan paling ganteng di antara kita, gak seru dong kalo punya satu mantan." Erik dulu memang sangat menyebalkan.
"Iya betul kata Erik, lo juga kan udah kaya Most wanted Ver." kata Bedul.
Erik langsung menyeringai jahil, "Di sekolah sini ada gak ya cewek yang termasuk ke dalam primanoda?"
Wah, Vero sudah mencium bau - bau tak enak nih.
"Hmm ada, si—"
"Si Niken!" timpal Erik langsung memotong ucapan Bedul.
"Nah iyaa! Itu cewek paling cantik di kelas 10, lo gebet aja napa Ver." desak Bedul.
"Ogah!" balas Vero cuek.
"Gini aja deh, gue kasih tantangan kalo lo berhasil bikin Niken nerima cinta lo, berarti emang lo ganteng beneran." jelas Erik, ada jeda.
KAMU SEDANG MEMBACA
VeroNissa
Novela JuvenilTidak ada yang lebih penting selain mencari hiburan sendiri, seorang Vero gibranian algino yang baru diputuskan oleh cewe primadona disekolah, tidak sengaja bertemu dengan gadis sekonyol Nissa yang selalu memakai kacamata rantai dan mengalungkan bot...
