20 - PROBLEM

49 10 0
                                    

"Ishh, pelan-pelan Ssa," ringis Vero.

"Ini udah pelan kak," kata Nissa dengan telaten kembali mengobati luka-luka lebam yang ada di wajah Vero.

Tadi saat Nissa tahu Vero berkelahi Ia berinisiatif ke UKS untuk menunggu Vero datang, pasti cowok itu akan datang sendiri, dan nyata nya memang benar.

Niken yang masih syok dibolehkan pulang sedangkan Adnan di skors hingga 3 hari.

Vero diam menatap wajah Nissa yang begitu dekat dengannya, lucu itu untuk menggambarkan wajah Nissa, kacamata baru yang Ia beli sangat cocok dengan mata Nissa apalagi rambut yang di kuncir dua sangat menambah kesan anak kecil.

Nissa sadar dirinya sedang di perhatikan oleh Vero, dengan jail Ia menekan luka lebam yang ada di tulang pipi cowok itu.

"Aww," ringis Vero kencang Ia menjauhkan wajahnya dari tangan Nissa.

Nissa tertawa dengan kencang pula.

"Makanya jangan liatin aku kayak gitu kak," ucap Nissa dengan wajah merah padam.

Vero gemas liatnya, rasanya pengen cubit itu pipi Nissa yang kayak bakpau.

"Abisnya lo lucu."

"Kak Vero inget nanti kak Niken cemburu lho." kata Nissa santai.

Vero bungkam, Ia hampir lupa untuk jaga jarak dulu sama Nissa , kan niatnya Ia ingin kembali pada Niken.

"Lo beda, gue anggep lo kayak adik gue, soalnya lo kayak anak kecil." celetuk Vero.

Nissa diam sejenak.

Ohh jadi cuma di anggap adik?

"Ini udah di obatin kak, Aku ke kelas dulu." pamit Nissa, cewek itu kecewa ternyata sudah lama dekat cuma di anggap adik saja, Ia pikir setelah dekat Vero jatuh hati dan akan menembaknya.

Mimpi kali Ssa!. Batin Nissa.

*****

"Lo dari mana aja Ssa?" tanya Risa.

Baru saja Nissa duduk sudah di serbu pertanyaan.

"Tadi aku ke perpustakaan," jawab Nissa jujur, kan memang awalnya Ia ke perpustakaan.

"Lama banget elahh, sampe istirahat gini, jangan-jangan lo bohong?" tuding Risa menatap Nissa penuh curiga.

"Ehh, kamu udah jajan Ris? Jajan yuk udah istirahat." kata Nissa mengalihkan pembicaraan.

"Ayok, gue mumet nih gara-gara ulhar dadakan,"

Nahkan sip, kalo soal jajanan Risa gak pernah nolak.

Akhirnya mereka ke kantin.

*****

Reyhan mencengkram tangan Niken yang ingin memasuki rumahnya, cowok itu mengikuti Niken pulang.

"Ehh, siapa lo!" kaget Niken, cewek itu berbalik dan matanya kaget melihat Reyhan.

Dengan cepat cowok itu membekap mulut Niken dan membawa masuk ke dalam mobilnya.

"Lo apa-apain si!" geram Niken, kala bekapan itu sudah di lepas Reyhan.

"Lo yang apa-apaan, lo putusin gue karena mau balik sama mantan lo itu?"

"Hubungan kita itu udah salah dari awal Rey, gue gak mau Vero tahu kalo gue mutusin dia karena gue selingkuh sama lo!" jawab Niken sambil bergetar, Ia takut karena Reyhan menatapnya tajam.

"Gue gak bisa lepasin lo gitu aja, kita udah tidur bareng, kalo lo lupa!" peringat Reyhan membuat wajah Niken tambah pias.

"Gak gak, itu gak sengaja karena kita sama-sama mabok!" elak Niken Ia terus menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Gimana kalo gue kasih foto ini sama Vero?" kata Reyhan santai sambil menunjukkan foto Niken yang tertutup selimut.

Niken kaget, "Hapus gak!"

"Gak."

"Hapus Rey!"

Niken terus mencoba merebut ponsel itu namun Reyhan selalu menepis.

"Diem lo!" bentak Reyhan.

Niken diam, nafasnya ngos-ngosan.

"Lo cowok sialan!"

"Disini gue mau tanggung jawab, kenapa lo malah putusin gue? Hah."

"Gue gak mau, cowok arogan kayak lo, gue maunya Vero" jerit Niken.

"Ohh lo fikir Vero mau tanggung jawab sama lo? Seandainya lo hamil?" kata Reyhan sinis.

Niken diam, mengapa Niken selalu berurusan sama cowok-cowok brengsek, Ia menyesal punya wajah cantik jadi primadona di sekolah, ternyata banyak sekali cowok bejat yang menginginkan dirinya.

"Terus mau lo apa?" tanya Niken pasrah.

"Jauhin Vero, kalo lo berani deket sama dia liat aja nanti!" ancam Reyhan tajam.

Niken diam , Ia pasrah.

"Buka pintunya," titah Niken.

Reyhan tersenyum sinis. Lalu membuka pintu untuk Niken.

Ini masalahnya. Ternyata Niken main di belakang kala berpacaran dengan Vero, apalagi selingkuhannya itu Reyhan yang waktu itu pacarnya Nissa.

Tanpa sadar Vero dan Nissa sama-sama di selingkuhin.

****


Udah mau masuk konflik yang bener-bener buat Vero sama Nissa, tinggal beberapa part lagi.

Votee yaa jan lupaaaa.

Makasihh,

VeroNissaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang