Baby Boy (END) Kookv//Kooktae

Bagian 15

Suara kicauan burung dan sinar matahari masuk melalui celah jendela, mengusik tidur Kim Taehyung yang bergelung nyaman di dekapan seorang Jeon Jungkook.

Mata indah itu mulai terbuka secara berlahan dan mengerjap2 beberapa kali untuk membiasakan dengan cahaya. Taehyung melihat jam ternyata sudah pukul 5.30 lalu dia mengangkat tangan Jungkook dengan hati2. Taehyung turun dari tempat tidur lalu menuju kamar mandi untuk menyegarkan diri.

Tak butuh waktu lama Taehyung selesai mandi dan sudah rapi dengan baju santainya. Taehyung membangunkan Jungkook karena mereka hari ini akan ke mengunjungi pemakaman kedua orang tua Taehyung.

"Daddy bangun." Sambil mengguncang tubuh berotot Jungkook.

Merasa terusik, Jungkook mulai membuka matanya secara perlahan dan di sambut wajah bahagia milik pujaan hatinya. Jungkook menarik Taehyung hingga jatuh diatas tubuhnya membuat sang empu terkejut.

"Ish...daddy, Taetae kaget tau ." Sambil mengerucut bibir dan mengembungkan pipinya.

Jungkook yang melihat itu tidak tahan untuk tidak melahap habis bibir sexy itu.

Chup...

Jungkook menarik tengkuk Taehyung dan mencium bibir yang sudah menjadi candunya. Jungkook melumat ganas bibir Taehyung, saling bertukar saliva dan berperang lidah.

Jungkook melepas ciumannya sebentar agar Taehyung bernafas lalu mencium lagi bibir Taehyung. Jungkook membalik posisi sekarang Taehyung di bawah kungkungannya.

"Eungghhh." Lenguhan Taehyung, betapa nikmat saat Jungkook melahap habis bibirnya.

Taehyung memukul pelan dada bidang Jungkook saat merasa kehabisan nafas. Dengan tidak rela Jungkook mengakhiri ciumannya dengan mengigit sensual bibir bawah Taehyung dan menghasilkan juntaian saliva milik mereka berdua.

Jungkook menatap Taehyung terengah2, bibir bengkak, wajah yang merona lalu penampilan Taehyung yang berantakan dan itu sangat sexy dan panas dimata Jungkook.

"Shit...aku tegang. Untung kamu masih dalam masa pemulihan baby. Kalau tidak sudah ku terjang seharian penuh. Aku harus bermain solo lagi." Batin Jungkook.

"Daddy kok ada sesuatu yang keras di bawah dan seperti menusuk2 begitu."

"Tidak ada baby. Daddy mandi dulu dan baby turun saja ke lantai bawah terlebih dulu."

"Oke daddy."

Jungkook menuju kamar mandi untuk menuntaskan hasrat dan menyegarkan diri. Sedangakan Taehyung menyiapkan pakaian untuk Jungkook lalu turun ke lantai bawah.

"Pagi eomma...pagi Jin hyung."

"Pagi Taetae." Luhan dan Seokjin bersamaan.

"Apa yang bisa Taetae bantu?"

"Kamu duduk saja sayang. Kamu baru pulih biar eomma dan Seokjin saja yang mengerjakannya. Tinggal sedikit lagi kok."

"Baiklah kalau begitu. Yang lain belum bangun?"

"Belum, kalau begitu lebih baik kamu bangunkan saja mereka."

"Siap eomma."

Taehyung membangunkan Sehun dan para hyungnya. Setelah itu Taehyung duduk manis. Tak lama Jungkook datang langsung mengangkat Taehyung duduk di pangkuannya. Membuat Luhan dan Seokjin yang melihat itu cuma menggelengkan kepala mereka.

"Daddy... Taetae mau duduk sendiri. Malu nanti ada yang lihat."

"Tapi daddy ingin seperti ini dulu baby."

Taehyung jadi salah tingkah saat Jungkook terus menatapnya. Mau turun tidak bisa karena Jungkook memeluk pinggangnya begitu erat. Wajah Taehyung seperti terbakar dan dia menatap ke arah lain pokoknya tidak menatap Jungkook.