Typo everywhere!!
Tinonggggg~~~~~~
Cklek~~~
" Daniel!! Syukurlah lu kesini!. " Ujar Seokjin terlihat panik lalu menarik lengan Daniel masuk kedalam rumahnya.
Daniel terdiam mematung setelah seokjin membawanya masuk ke dalam kamar seseorang yang sangat ia kenali.
Dihadapanya Daniel sekarang Ia melihat seorang Gadis yang sedang tertidur sangat pulas diatas ranjang empuk nya. Bukan cuma itu gadis itu tertidur menggunakan selang infus yang berada di salah satu lengannya.
Yeah! Laila kembali ke kondisi seperti beberapa waktu lalu dimana ia tiba tiba tidak sadarkan diri.
Dengan langkah yang berat Daniel menghampiri Laila yang tertidur lelap lalu duduk di samping kasur Laila.
Mata Daniel terlihat berkaca kaca melihat gadis yang ia kenal kembali mengalami kondisi yang membuatnya sekhawatir ini.
" Bang Seokjin. Dia baik baik aja'kan?
Dia cuma lagi tidur aja kan, Bang?. " Ucap Daniel tatapannya tidak lepas menatap Laila.Terdengar helang napas Dari Seokjin.
" Dia hanya mengalami kelelahan. Daniel. ""Ada apa sebenernya? Kenapa akhir akhir Laila terus terusan kaya gini. " Tanya Daniel lalu menatap seokjin yang berdiri dibelakang nya
Seokjin menunduk sesaat lalu kembali menatap mata Daniel.
" Kalo kalian ga mau melihat ia terus terusan seperti ini. Berhenti membuatnya kelelahan. Dan berhenti memaksa Laila melakukan apa yang kalian inginkan!! " Ujar Seokjin datar lalu melangkahkan kaki berniat meninggalkan kamar laila.Seokjin berhenti didepan pintu sebelum ia membuka nya
" ... Gua akan pergi sebentar. Jaga Laila. Kalo ada sesuatu telpon gua!! " Ujar Seokjin tanpa melihat ke arah Daniel lalu beranjak pergi.Daniel kembali menatap Wajah pucat Laila yang tertidur pulas lalu menggenggam tangan kanan Laila.
" Maaf.. " Lirih Daniel menundukkan kepalanya.🕸🕸🕸
Kenapa lagi ini?! Kenapa seluruh badan gua terasa pegel semua. Ah! Pasti karna seharian kemaren gua jalan jalan sama Seongwoo. Kelewatan senang makanya badan gua pada pegel semua.
Tapi satu ingatan terlintas di otak gua. Dimana malam setelah seongwoo mengantar gua pulang. Gua merasakan nyeri yang amat sakit pada Jantung gua dan setelah itu gua ga inget apapun.
Gua membuka ke dua mata gua menatap langit kamar gua lalu melirik lengan kanan gua. Ternyata bener bahkan selang infus masih bersarang di lengan gua.
Gua menghelas napas gusar menatap kosong langit langit dinding kamar gua. Memikirkan sesuatu yang entah apa yang gua pikirkan.
" Yoongi gua sakit. " Gumam gua seketika mengingat Yoongi tiba tiba yang entah ia tau apa yang engga tentang kondisi gua sekarang.
Gua melirik nakas sebalah kanan kasur samping gua berniat mengambil ponsel.
Baru juga berniat duduk dari posisi tidur gua. Gua dikejutkan dengan Keberadaan Daniel yang terTidur disebalah kiri gua.
" Astaga!!. "
KAMU SEDANG MEMBACA
BUT, IAM YOU BUDDY || Kang Daniel [✔]
Fanfic" Dalam ekspresi tertentu Dengan suara Aku harus berurusan denganmu aku tidak tahu Karena aku temanmu Karena aku bukan siapa-siapa. " " Aku benci dirimu, Aku benci semua orang yang deketmu, aku benci diriku. Aku benci bahwa faktanya aku hanyalah Te...