It's hard to be " Just Friend. " With someone You fell In love with. _
" Seongwoo. "
Gua melepaskan pelukan gua dari Daniel setelah melihat keberadaan Seongwoo. Lalu berjalan kearah Seongwoo tempat ia berdiri.
" Hai. " Sapa Gua tersenyum setalah sudah berada di hadapan seongwoo.Tapi Tatapan seongwoo tidak lepas menatap Daniel Dingin.
Salah engga si gua?! Iyalah salah! Ini berasa gua ke gep lagi selingkuh. Shit!!
Hey! Guys we just Friend!! Wait.. Not me and seongwoo! Ah...Almost forget that. Sekarang sudah berubah!
Gua menatap Seongwoo dan Daniel secara bergantian. Walaupun mereka tidak berbicara Tapi gua tau apa yang mereka pikirkan hanya melihat dengan tatapan mereka satu sama lain.
Saat melihat mereka berdua seperti itu seketika aura aura akan terjadi Baku Hantam mulai terasa ketika seongwoo melangkahkan kakinya ke arah Daniel dengan rahang yang mengeras dan tatapan tajam mengarah Daniel.
Apa yang harus gua lakuin ini?!woy!
Ini bener bener jarang atau sama sekali ga pernah gua ngeliat Seongwoo dan Daniel berantam. Mereka jarang berantam satu sama lain. Pernah berantam pastinya tapi hanya canda bagi mereka.
Justru yang sering ribut atau berantam. Ya, gua sama seongwoo yang selalu adu bacot atau Daniel sama gua diem dieman dan keesokan perteman gua normal kembali.
Dan situasi seperti ini tuh jarang dengan Seongwoo dan DAniel.
Sekarang gua membelakangi seongwoo dan Daniel. Yang gua yakinin pasti mereka berdiri berhadap hadapan dengan tatapan yang saling membunuh.
" Ko kalian bisa barengan?!. "
Tanpa gua sebut namanya pasti juga tau. Siapa yang nanya begitu. Walaupun ucapan nya Biasa tapi itu bener bener terdengar dingin dan tajam. Sejak kapan Ong seongwoo jadi kaya gitu. Dan gua masih ga berani menghadap ke mereka.
Daniel tersenyum tipis.
" Lu kaya baru kenal gua sama Laila aja si!. " Ucap Daniel terkesan meledek.Seongwoo mengalihkan pandang dari daniel. " Gua cuma nanya. " Singkat seongwoo.
" Lu emang nanya. Tapi tatapan lu kaya mengintimidasi gua!. " Tatapan dingin daniel kembali menatap Seongwoo.
" ... Dan pasti Laila sendiri juga ngerasa kaya gitu. Iyakan la?. " Ujar Daniel disela bertanya pada Laila.Bukannya menjawab ucapan Daniel. Laila hanya diem.
" See. Diam berati bener! "
Seongwoo terlihat emosi dengan ucapan Daniel. Itu terlihat dari rahang seongwoo yang mengeras dan tangan yang ia kepal.
Daniel sedikit maju selangkah ke seongwoo lalu berbisik. " Gua yakin lu pasti tau ini. Gadis yang berada di belakang lu itu ga suka cowo yang terlalu posesif!. " Bisik Daniel dingin kepada seongwoo.
Tatapan mereka kembali bertemu.
Mereka saling menatap tajam. Seperti ada kilatan kilatan merah keluar dari mata mereka. g." Gua posesif. karna gua ingin menjauhkan seseorang yang terus membuatnya sakit!. " Ujar seongwoo Datar menatap dingin Daniel.
Dan kata kata itu sukses membuat Daniel emosi menatap geram Seongwoo lalu mencengkram kerah baju Seongwoo. " Maksud lu apa?!! "
Seongwoo juga tidak mau kalah ia juga mencengkram kerah baju Daniel menatap emosi dengan mata merahnya ia menahan marah.
" Lu jauhin Laila! "
Daniel tersenyum sinis
" Apa lu bilang!!!. " Daniel menarik tangan kanan berniat ingin memukul Wajah seongwoo.Brukk
Pukulan Daniel sudah hampir mengenai wajah Seongwoo tapi itu tertahan ketika mereka mendengar sesuatu terjatuh.
" Lailaaa.... " Ujar mereka bersamaan ketika melihat Laila terduduk jatuh dan seprti meringis lalu mereka menghampiri Laila.
" Laila lu kenapa?. " Tanya Daniel khawatir ketika melihat wajah Laila bercucuran keringan dingin dengan wajahnya yg menahan sakit.
Seongwoo mengusap rambut Laila yang menutupi wajahnya lalu menyekat keringat yang ada dahi nya.
" Hei. Kamu kenapa?. " Ujar lembut seongwoo" Shh.... Sakit! " Ringis Laila menundukan kepalanya.
" Yang mana yang sakit?. " Ucap Daniel dan seongwoo bersama lalu mereka saling melIrik Sesaat.
Setelah itu. Seongwoo semakin khawatir ketika melihat Laila yang terus mengeluarkan keringet dingin dengan tangan kanannya meremas kepala nya kuat.
" Argh... Perut gua sakit!. "
" Perut lu yang sakit? Hmm?!. Yaudah
Kita ke UKS sekarang, yah?!. " Ujar daniel panik ketika mendengar suara Laila yang serak.Lalu Daniel memegang kedua bahu Laila berniat membantu Laila untuk beranjak berdiri. Tapi sebelum itu tiba tiba tangan Daniel di tahan oleh Seongwoo menatap bingung ke Daniel.
" Apa lagi?! Disaat kaya gini lu masih mau cemburu gua menyentuh cewe lu?!!. " Ujar Daniel kesel.
Seongwoo menggelengkan kepalanya.
Menatap lurus ke Daniel." Terus apa mau lu lagi?!. " Kali ini Daniel sedikit lebih meninggikan suaranya.
Daniel tidak berbicara apapun sekadar menjawab seongwoo. Tapi justru seongwoo seperti menyuruh Daniel melihat sesuatu hanya dengan tatapan yang ia berikan.
Mulai tau apa yang dimaksud seongwoo hanya dengan saling menatap. Sekarang Daniel mulai mengerti apa yang dimaksud oleh seongwoo.
Daniel sedikit memijat pelipis nya setelah mengetahui apa yang terjadi sebenrnya. Begitupun sama dengan seongwoo.
" Perut kamu bener bener sakit?. " Ujar seongwoo dengan panik yang ia buat buat.
" Arghh hmm sakit banget. " Masih dengan kepala menunduk dan Laila yang terus memegangi kepalanya.
" Perut kamu yang sakit tapi kenapa kepala kamu terus yang dipegang, Sayang?. " Ujar Seongwoo menekan kata sayang sembari mengelus kepala Laila.
" Yah! Gua ketahuan. " Batin Laila
Laila terus menunduk setelah mendengar ucapan seongwoo barusan lalu menggigit bibir bawah. " Sshh.. argh...sakit banget. " Kali ini Laila bener bener memegangi perutnya.
" Yaudah seongwoo gimana kalo kita.... " Ujar Daniel memberi jeda. " Kita ke kantin berdua gua lapar nih. "
" Hmm boleh. Gua juga laper nih. Pagi ini gua juga ga sarapan sengaja sebenernya. Biar bisa sarapan bareng sama... " Seongwoo menggantungkan kata katanya melirik Laila sekilas.
".. Yaudah lah yuk ngantin. "Seongwoo dan Daniel beranjak bediri lalu melangkahkan kaki, saling merangkul satu sama lain. meninggalkan Laila yang masih diam terduduk.
Laila mengangkat kepalanya membenarkan rambut yang menutupi wajahnya. Lalu menatap sinis 2 punggung pria yang meninggalkan nya sendiri.
Laila Menarik napas panjang.
" ONG SEONGWOO, KANG DANIELL LU BENER BENER BRENGSEKKK!!! "TBC...
Next???Kayanya aku ga akan selsai story ini dalam waktu cepett deh. Susah milih momentnya.
Jadi sabar sabar aja kalo ini jadi panjang 💜💜.
KAMU SEDANG MEMBACA
BUT, IAM YOU BUDDY || Kang Daniel [✔]
Fiksi Penggemar" Dalam ekspresi tertentu Dengan suara Aku harus berurusan denganmu aku tidak tahu Karena aku temanmu Karena aku bukan siapa-siapa. " " Aku benci dirimu, Aku benci semua orang yang deketmu, aku benci diriku. Aku benci bahwa faktanya aku hanyalah Te...