✅46

4.7K 278 12
                                    

***

Deta POV.

Disinilah aku sekarang, dirumah yang sudah bertahun-tahun ku tinggalkan.

Aku ingat saat pertama kali aku datang kemari, saat itu aku dan Jimin benar-benar seperti orang asing, bahkan kami berdua memiliki kamar terpisah, itupun karena keinginanku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku ingat saat pertama kali aku datang kemari, saat itu aku dan Jimin benar-benar seperti orang asing, bahkan kami berdua memiliki kamar terpisah, itupun karena keinginanku. Saat itu aku masih sekolah dan aku sangat takut pada Jimin, dia waktu itu benar-benar seperti paman mesum. Hahaha, lupakan masalalu.

Berbeda saat pertama kali aku datang kesini memandang takjub, sekarang aku malah memandang rumah ini jijik. Bagaimana tidak, rumah ini seperti kapal pecah, di dapur banyak cucian, sedangkan dikamar banyak pakaian kotor berserakan dilantai, bukan hanya dikamar tetapi juga diruang tengah. Apa Jimin hidup seperti ini setelah aku pergi?

"Sayang, kemarilah!" Jimin memanggilku dari ruang tengah, dia sedang bermain dengan Hyunjim dan Minji sedangkan aku membersihkan dapur. Aku sedikit kesal saat Jimin memanggilku, tak ada sedikitpun dari suaranya yang terdengar seperti orang bersalah.

Aku memilih diam tak menjawab, aku hanya ingin semua pekerjaanku sebagai ibu rumah tangga cepat terselesaikan.

Saat sibuk mencuci piring kurasakan sebuah tangan melingkar di perutku. Sudah kutebak siapa pelakunya.

"Jangan menggangguku." ucapku sedikit menahan emosi.

"Aku memanggilmu kenapa tak menjawab?" tanyanya dengan suara yang benar-benar polos tapi itu tak berhasil membuat emosiku turun.

"Eomma, appa mengajak kita membeli ice cream." Hyunjim menarik-narik ujung bajuku.

Aku menunduk untuk melihat putraku itu.

"Kajja, tinggalkan piring-piring itu." Jimin berbisik tepat di telingaku, sebelum melepaskan pelukannya ia mengecup leherku baru melepas pelukannya.

"Kajja kita pergi!" Jimin mengangkat tubuh kecil Hyunjim dan terus mengecupi pipi chubby putranya itu.

"Apa sekarang aku harus melayani kedua bayi kecil dan besar itu?" aku terus menatap punggung Jimin.

💙💙💙

Satu fakta terungkap bahwa nyonya Park tak pernah memiliki penyakit. Ia berbohong memiliki penyakit yang serius agar Jimin dengan mudah menerima perjodohannya dengan Deta. Keterlaluan memang, namun jika bukan dengan cara tersebut pasti hubungan Jimin dan Deta tidak akan seperti sekarang.

Jimin dan Deta duduk dibangku taman seraya memperhatikan kedua anak mereka yang sedang bermain perosotan dengan anak lainnya.

Bosan memandang kedua anaknya, Jimin memilih memandang istrinya yang sedang tersenyum memperhatikan kedua bocah tersebut.

'Kenapa semakin hari wanitanya bertambah cantik?' Jimin menatap lekat setiap inci wajah Deta.

Ia merangkul bahu Deta membuat Deta menoleh padanya.

"Ada apa?"

Jimin tersenyum memamerkan giginya dan langsung menjatuhkan kepalanya di pundak Deta, tangannya menggenggam tangan Deta dan mengusapnya.

"Setelah ini aku akan mengajakmu ke suatu tempat."

"Dimana?"

Tiba-tiba Jimin mengangkat kepalanya dan menatap Deta dengan cengirannya.

"Akan kuberitahu setelah kau mengabulkan permintaanku." Jimin terlihat bersemangat.

"Apa permintaanmu?"

"Cium aku." Jimin mendekatkan wajahnya memajukan bibirnya namun langsung disambut tamparan kecil istrinya.

"Kau menolaknya?" ucap Jimin tak percaya.

"Hm."

"Eomma! Appa! Minji terjatuh!" teriak Hyunjim seraya berlari menghampiri Deta dan Jimin.

Tentu Jimin dan Deta langsung berlari mendekati Minji yang terduduk di tanah seraya menangis.

"Minji-ah, kau tak apa, nak?" Deta meniup luka yang ada di lutut Minji.

Jimin langsung mengangkat tubuh Minji dan berniat membawanya pulang. Sepertinya rencana membawa Deta ke suatu tempat harus ia tunda terlebih dahulu karena Minji yang mendapatkan luka dan harus segera di obati.

Tbc.

Votmen juseyo, yeorobun😘

Maafkan author yang jarang update, yah☹️🙏

Author sekarang lagi sibuk buat ngehalu bikin ff ini😔

Tapi tenang😊
Author janji bakalan tuntasin nih cerita biar end😁

Ok, semoga kalian suka sama updatenya ff ini👋

Maljum cuyy jadi update😁😅

Maljum cuyy jadi update😁😅

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Married To Park Jimin [ JIMIN BTS FF ] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang