-Momen Bersama-

634 20 0
                                    

"Anggi!" Panggil seseorang.

Anggi yang baru saja memarkirkan sepedanya di halaman rumah, menoleh ketika namanya dipanggil oleh seseorang. Ternyata Melda, sahabatnya yang memanggil.

"Lo ngapain pagi-pagi udah di sini?" tanya Anggi.

"Mau minta makan sama nyokap lo," ucap Melda dengan cengirannya.

Anggi berdecak. "Waras lo? Emang di rumah nyokap lo kagak masak"

"Bercanda gue, baperan amat lo," ujar Melda dan memilih duduk di sofa ruang tamu. "Gue mau ngajak lo jalan-jalan, mumpung Weekend. Lo mau?"

"Enggak mau. Mager," ucap Anggi.

"Ayolah Nggi, masa libur gini lo mau di rumah terus sih." Melda merengek kepada Anggi.

Anggi memutar bola mata malas. "Ya udah, asalkan..." ucap Anggi menggantung.

"Asalkan apa?" tanya Melda penasaran.

"Asalkan nanti lo traktir gue makanan yang banyak," ujar Anggi menaik turunkan kedua alisnya.

Melda bergumam malas. "Iya, gue traktir. Dasar Human berjiwa missquen."

Anggi tergelak. "Serah gue dong, gue mau siap-siap dulu. Lo tunggu di sini aja."

"Jangan lama lo!" teriak Melda.

Kemudian Anggi melenggang pergi menuju kamarnya untuk bersiap-siap.

"Melda, udah lama di sini?" tanya Rasti-Mama Anggi yang tiba-tiba datang menghampiri Melda yang tengah duduk memainkan ponselnya.

"Eh Tante Rasti. Lumayan Tan, mau ngajak anggi jalan-jalan boleh?" tanya Melda dan berdiri untuk menyalami punggung tangan Rasti.

"Boleh kok. Sekarang angginya mana?"

"Lagi siap-siap Tan, di kamar. Eh iya Tante Rasti abis dari mana? Kok tadi waktu Melda kesini adanya bi Minah?" tanya Melda.

"Abis nyiramin tanaman bunga Tante di belakang," jawabnya tersenyum. Dan Melda hanya beroh ria.

"Ya udah bentar ya, Tante mau siapin cemilan sama minuman dulu buat kamu," ucap Mama Anggi.

"Ngga usah repot-repot Tan," tolak Melda.

"Ngga repot kok." Kemudian Mama Anggi pergi menuju dapur.

Cukup lama menunggu, Mama Anggi kembali muncul dengan membawa nampan dan beberapa toples berisi cemilan.

"Adanya ini Mel, silahkan diminum dulu. Sama nunggu angginya turun ke bawah," perintah Mama Anggi sembari meletakkan cangkir teh beserta toples cemilan dimeja.

"Iya Tan, makasih ya." jawab Melda dengan senyuman.

"Sama-sama. Ya udah, Tante mau ke dapur bantuin bi Minah beres-beres. Tante tinggal ya." ujar Mama Anggi dan berlalu dari hadapan Melda.

"Silahkan Tan," kata Melda sembari menganggukkan kepalanya.

Selang beberapa waktu, Anggi yang sudah selesai bersiap-siap akhirnya turun kebawah menemui Melda.

"Lama ya?" tanya Anggi.

"Ngga usah nanya lo," ketus Melda menatap kesal Anggi.

Yang ditatap hanya terkekeh, menggaruk tengkuknya perlahan.

"Mending sekarang kita langsung berangkat yuk!" ajak Melda menggandeng tangan kiri Anggi.

Tujuan tempat jalan-jalan mereka adalah Mall. Keduanya langsung memasuki mobil milik Melda. Melesat ke tempat tujuan.

KOMITMEN [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang