4

6K 187 25
                                    

Happy reading...

Kevin saat ini benar-benar ingin menendang seseorang yang sedang menyengir lebar di hadapannya ini keluar angkasa, ia mengumpat dalam hati pada orang yang sudah menganggu aktivitasnya. Namun ia tak bisa marah karena di belakang Fajar sudah ada Ginting,Jojo,Rian,dan juga Ko sinyo. Ah seperti nya Kevin bisa saja marah di hadapan mereka tapi Kevin mengingat kalau ada Agnes istri ko sinyo yang turut serta mereka.

"Yuk masuk kok pada bengong-bengong di luar." Ajak Wilo pada mereka semua mempersilahkan masuk, Kevin mendengus malas apa lagi pada Fajar yang ingin ia lenyapkan karena sudah di pastikan ini semua kerjaan Fajar.

Mereka semua di giring ke ruang keluarga yang lebih luas walau terdapat satu sofa yang hanya memuat 3 orang tapi di situ lebih enak untuk duduk lesehan.

"Lo ngapain sih jar ke sini lagi, bosen gue liat muka lo." Sebal Kevin. Wilo dan Agnes sudah pergi ke dapur untuk menyiapkan minum dan juga makanan ringan untuk mereka semua.

"Loh Fajar udah ke sini?" Tanya Ko sinyo

"Dari pagi sampe jam 3." Dengus Kevin.

"Buset dah berarti tadi dia makan siang di sini? Terus sekarang mau numpang makan lagi di sini?" Ucapan Ginting membuat Kevin mengernyit bingung.

"Maksudnya makan di sini?"

"Si Fajar kerumah gue tadi mungkin abis dari rumah lo, terus ngajakin gue buat kerumah lo alasannya main kerumah pengantin, padahal kan kita juga kadang ke sini ya, terus dia usul buat makan di rumah lo makanya Agnes ikut buat bantuin Wilo masak." Jelas Jojo membuat Kevin mendelik di pikir rumah nya ini restoran apa.

"Eh eh jangan marah dulu Vin." Cengir Fajar, "kita iuran kok buat masak." Lanjut Fajar di angguki yang lain.

"Gak usah, kebetulan aku sama Kevin baru belanja." Wilo yang datang bersama Agnes pun menaruh minuman dan juga cemilan di antara mereka. Kalo istri nya sudah berbicara seperti itu berarti Kevin tak bisa berkata tidak.

"Duh istri idaman." Puji Fajar membuat Kevin mendelik tak suka.

"Santuy kali vin pocecip amat." Celetuk Fajar

"Yaudah deh kalian lanjutin ngobrolnya aku sama Wilo masak dulu, yuk Wil. Emm- oya Wil lo gak boleh ngasih kita makan gratis gitu aja nanti Fajar yang bayarin semuanya dan setelah kita makan mereka yang bakal beresin semua termasuk cuci piring." Ucap Agnes langsung menarik Wilo menuju dapur hal itu cukup membuat mereka melongo di tambah Fajar yang akan menguras isi dompetnya padahal rencana awal mereka semua yang akan iuran.

"Kok pada liatin gue." Ucap Fajar, tak berselang lama mereka semua menyerbu Fajar habis-habisan dengan jitakan ringan, Fajar berteriak meminta ampun namun juga justru tertawa.

"Ini semua gara-gara lo jar." Sebal Rian yang membawa piring-piring kotor. Mereka semua sudah selesai makan bersama, banyak hidangan yang di buat Wilo dan Agnes sampai mereka kekenyangan.

"Pengen gue tendang lo ke luar angkasa rasanya jar." Kesal Kevin yang sedang memberi sabun pada tempat-tempat kotor.

"Yelah kalian juga ikut makan terus kenyang, itung-itung belajar jadi suami yang baik." Jawab Fajar yang membilas piring yang sudah Kevin beri sabun.

"Untung temen kalo bukan temen udah gue masukin lo ke kandang singa." Gerutu Jojo manaruhi barang-barang yang sudah bersih.

"Ini mereka kaya nya sengaja banget ya bikin dapur berantakan kaya gini." Ginting meringis melihat kulit bawang segala macam potongan sayur berserakan di lantai membuat ia menyapu nya.

"Istri gue di rumah gak jorok kaya gini, beneran deh." Ko sinyo pun ikut meringis mengelap kompor serta meja-meja yang lengket dan kotor entah campuran air minyak atau yang tak mereka mengerti.

After (Completed) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang