Malam harinya aku memutuskan untuk melakukan sesuatu yang bisa memecahkan pertanyaan yang ada dibenakku. Aku melangkah menuju ruang security kompleks perumahanku. Aku meminta beberapa rekaman cctv pada security yang bertugas. Terlihat namanya di seragamnya, Cha Seungwon. Dia tidak memberikannya dan akhirnya aku memberi alasan jika aku disuruh oleh Nana eonni meminta rekaman itu. Dengan alasan itu dia akhirnya memberikannya padaku.
Aku segera berlarian menuju rumah dan masuk ke kamar. Soojung eonni merasa heran melihat tingkahku yang aneh lalu dia mengikutiku ke kamar.
"Ya, apa kamu kerasukan?" tanyanya seraya duduk di ranjangku.
Aku tak menghiraukan pertanyaannya dan menghubungkan USB dengan laptopku. Aku memeriksa beberapa rekaman cctv dengan teliti. Dan akhirnya aku menemukan pria berpakaian serba hitam terekam oleh kamera cctv. Rekaman ketika kami bertabrakan dan beberapa rekaman lainnya. Terlihat dia beberapa kali sedang mengamati rumahku dan rumah Jinyoung.
Apa yang dilakukannya?
Aku beranjak dari kursiku dan melihat ke arah jendela kamar. Aku melirik jalanan kompleks perumahan dan terlihat seseorang sedang berdiri mengamati rumahku. Aku melonggo karena kaget melihat pria itu saat ini melangkah mendekati rumahku.
Tanpa pikir panjang aku melangkah ke luar rumah. Soojung eonni bingung melihat tingkahku dan dia mengikutiku dari belakang. Sesampainya diluar aku langsung berteriak, "TOLONG DISINI ADA PENCURI!"
Pria itu melihat ke arahku dan kami saling bertatapan.
"Ya, siapa itu?" seru Soojung sambil melempari pria itu dengan sepatu.
"Eonni pria itu sangat mencurigakan!" sahutku.
Tiba-tiba saja pria itu kebingungan dan berusaha melarikan diri. Aku berusaha mengejarnya dan sesampainya di dekat kantor security aku meneriaki pria itu kembali.
"Ahjussi, tangkap pria itu!" pintaku pada security yang tadi kutemui.
Tanpa pikir panjang Seungwon ahjussi menghadang pria itu dan berusaha menangkapnya. Setelah bergulat dengannya ahjussi berhasil menangkapnya. Aku menghela nafas karena senang pria itu akhirnya tertangkap. Aku mendekatinya dan mencoba meraih masker yang dipakainya. Aku sangat kaget ketika melihat wajah pria itu.
"HANEUL OPPA!" seruku.
"Haneul?" sahut Soojung yang juga setengah kaget.
Haneul menatapku dan membuka topi yang dipakainya. "Ya, ini aku!" ujarnya sambil merintih kesakitan karena telah beberapa kali dipukuli Seungwon ahjussi.
"Apa kalian mengenalinya?" tanya ahjussi.
Aku dan Soojung eonni menganggukkan kepala. Akhirnya kami meminta maaf pada Seungwon ahjussi karena telah membuat keributan. Kami pamit dan melangkah menuju rumah bersama Haneul oppa. Di rumah aku mengambil beberapa obat untuk mengobati luka di wajah Haneul oppa. Berkali-kali aku meminta maaf karena telah salah paham.
"Mianhae, oppa!" ujarku sambil mengoles obat di wajahnya.
"Tapi, oppa kenapa kamu memakai pakaian seperti ini? Dan sikapmu juga aneh, jika itu orang lain mereka juga akan memikirkan hal yang sama dengan kami!" ungkap Soojung.
Haneul melempar handuk yang sedang dipegangnya ke atas meja. "Ya, aku sedang mengawasi kalian! Bukankah orang yang meneror kalian belum tertangkap?" ungkapnya sambil berdiri dan menahan rasa sakit di wajahnya.
Disatu sisi aku melihat ke kamarku yang pintunya terbuka. Aku masuk ke kamar dan melihat laptopku masih menyala. Namun, USB yang tadi terhubung di laptopku hilang. Aku melihat jendela kamarku terbuka, lalu aku memanggil Haneul oppa.
KAMU SEDANG MEMBACA
SCHOOL 2020 - Jisoo x Jinyoung - ❤JinJi ❤
Fanfiction"AYO BERKENCAN SELAMA SATU MINGGU!" ungkap Park Jinyoung dengan percaya diri padaku. "Jika cara ini berhasil membuatmu nyaman disampingku, maka kita lanjutkan! Jika tidak, maka aku akan berhenti menganggumu. Lebih tepatnya aku akan berhenti menyuka...