Part 20

792 29 0
                                    

Hari ini adalah hari pertama mereka latihan orkestra, Ify dan kawan kawannya sudah duduk manis diruang musik menunggu pak Duta datang dengan anggota orkestra lainnya.
"Jadi kemarin kalian kemana aja ? Kalian kemarin ngapain aja di TMII ? Terus kenapa kalian bisa bareng ke acara pernikahan kak Rico ?" Tanya Via
"Kemarin gue sama Rio cuman ke acara pernikahannya kak Rico sama ke TMII, udah cuman ke dua tempat itu doang. Gue ke TMII sama Rio karena dia ngajak gue kesana yang kebetulan kita pulang dari acara pernikahan kak Rico itu sekitar jam sembilanan. Soal gue sama Rio yang bareng ke acara pernikahannya kak Rico itu karena Rio nginep dirumah gue" Jawab Ify datar
"What ?! Jadi kalian kemarin ngedate ?!" Teriak Shilla histeris
"Bukan ngedate tapi jalan jalan biasa" Ucap Ify
"Terus kenapa Rio bisa nginep di rumah lo ?" Tanya Agni
"Itu karena kak Septian ngajak gue sama Ify triple date malamnya" Jawab Rio
"Triple date" Ucap Agni
"Iya, gue sama Ify, kak Septian sama kak Nova dan kak Debo sama kak Zahra" Ucap Rio membuat Agni, Via dan Shilla terkejut
"Kaka Debo ?!" Ucap mereka bersamaan
"Iya dan gue nginep di rumah Ify karena Ify keingat sama masa lalunya" Ucap Rio membuat Shilla, Via dan Agni menantap Ify seolah bertanya 'dia udah tau'
"Dia udah tau" Ucap Ify
"Waktu kak Debo datang Ify langsung sedih dan gue ngajak dia kesuatu tempat, disana Ify nangis sampai ketiduran. Waktu gue mau pulang gue gak tega ninggalin Ify sendirian dengan keadaan terpuruk kaya gitu jadi gue memutuskan untuk nginap dirumah Ify. Kemarin di acara pernikahan kak Rico juga ada kak Debo ko cuman Ify udah lumayan bisa bersikap biasa aja karena ada gue yang tampan ini disampingnya" Jelas Rio
"Jijik banget sama kalimat terakhir lo, kaya Ify nganggap lo tampan aja" Ucap Via
"Ify emang gak bilang kalau gue tampan tapi Ify bilang kalau gue itu ma... Aw.. gila, sakit Fy" Teriak Rio saat Ify mencubit keras perut Rio
"Jangan percaya sama omongan dia guys, dia lagi halu" Ucap Ify datar
"Tapi kak Debo gak ngapa ngapain lo kan Fy ? Dia gak ada ngomong macem macem sama lo kan ?" Tanya Agni
"Dia cuman bilang kalau gue tambah cantik dan dia bilang juga sempat nanya soal behel gue" Jawab Ify
"Andai kemarin gue ikut sama lo pasti udah gue habisin kak Debo gara gara dia masih sempat sempatnya gangguin lo setelah kejadian itu" Ucap Agni kesal
"Udahlah Ag lagi pula dia juga gak ngapa ngapain gue ko" Ucap Ify
"Hai guys, lagi ngobrolin apa nih ?" Tanya Alvin yang baru saja datang dari toilet
"Kepo" Ucao Via
"Selamat siang anak anak" Sapa pak Duta yang baru saja memasuki ruang musik
"Siang pak" Jawab seluruh mahasiswa
"Bapak ucapkan selamat pada kalian yang terpilih untuk mengikuti pertunjukan diacara ulang tahun kampus yang akan diadakan beberapa minggu lagi. Bapak juga ucapkan terimakasih pada kalian sudah mau hadir dan berpartisipasi pada pertunjukan orkes dari jurusan ini. Sesuai yang sudah diumumkan sebelumnya sekarang kalian boleh mengambil tempat sesuai alat musiknya masing masing karena kita akan memulai latihannya" Ucap pak Duta

☆☆☆

Setelah selesai latihan Ify, Via, Agni dan Shilla memutuskan untuk pergi ke mall sedangkan Rio, Cakka, Gabriel dan Alvin memutuskan untuk nongkrong di kafe dekat kampus sebab Ify cs melarang mereka untuk ikut.
"Guys, gue mau cerita nih sama kalian" Ucap Rio
"Cerita apa Yo ?" Tanya Alvin
"Kalau kita sering deg deg an deket seseorang itu tandanya apa ? Kalau kita gak bisa liat seseorang itu sedih itu kenapa ?" Tanya Rio
"Ya elah Yo soal begituan aja masih lo tanya. Itu tandanya lo sayang sama tuh orang, lo gak bisa ngeliat orang itu sedih atau terluka karena bagi lo air mata dia itu terlalu berharga untuk dikeluarkan dan kalau lo deg deg an saat deket sama dia berarti lo udah nyaman sama dia. Emang kenapa lo nanyain beginian ? Lo lagi suka sama seseorang ?" Tanya Cakka dengan tatapan menyelidik
"Mungkin" Jawab Rio
"Siapa ? Bukannya saat ini lo udah punya Ify ya Yo ? Jangan bilang lo suka sama cewek lain dan mau ninggalin Ify begitu aja. Astaga Yo, lo ingatkan sama janji lo untuk gak mempermainkan Ify ? Kalau lo nge-" Ucapan Gabriel pun dipotong oleh Rio saat Rio merasa ucapan Gabriel mulai melantur
"Apaan sih Yel, gue saat ini itu emang lagi suka dan sayang sama cewek dan dia itu adalah Ify. Dia memang menarik sejak awal tapi setelah gue mengenal dia lebih dekat ternyata kehidupannya buat gue gak bisa untuk melepaskan dia begitu aja, tapi ada hal yang masih gue takutin tentang dia. Gue masih belum tau pasti gimana perasaan dia ke gue, dia cuman bilang akan membuka hatinya untuk gue tanpa kasih kepastian kapan hatinya akan terbuka. Gue sebagai cowok juga butuh kepastian apalagi sekarang kak Debo udah masuk lagi kekehidupan dia" Ucap Rio
"Yo, lo harus berjuang dapetin Ify. Buat Ify menatap lo, kalau lo memang sayang sama Ify maka lo harus siap dengan ketidakpastian yang Ify berikan tentang perasaannya ke lo sebab setahu gue Ify punya kenangan buruk dimasa lalunya mengenai percintaan makanya dia menutup hatinya rapat rapat sebab dia trauma akan rasa sakit itu dan itu yang membuat dia bimbang untuk membuka hatinya untuk orang lain" Jelas Alvin
"Bebep Agni ku tersayang juga bilang ke gue kalau misalnya ada cowok yang mau dapetin Ify cukup tujukin dua hal ke dia yaitu ketulusan dan kejujuran kalau lo bisa menunjukkan hal itu ke Ify maka Ify pun akan dengan mudahnya membuka hatinya untuk lo" Ucap Cakka membuat Rio tersenyum masam
'Tapikan hubungan gue dan Ify diawali dengan kebohongan' batin Rio
"Intinya sebagai cowok itu takdirnya berjuang tapi jangan sampai lo berjuang seakan akan lo mengemis cinta sama seseorang. Kalau lo merasa lelah untuk memperjuangkan perasaan lo dan kalau perasaan lo gak pernah dibalas oleh orang itu maka udah saatnya lo berhenti berjuang. Gue disini berbicara sebagai sahabat lo dan Ify, gue tau karakter dan masalah kalian. Gue harap kalian berdua lebih terbuka lagi supaya gak ada kebohongan dan kecurigaan yang akan hadir ke depannya" Ucap Gabriel
"Thanks guys untuk masukkannya, setidaknya gue merasa lebih lega setelah cerita ke kalian" Ucap Rio tersenyum menatap sahabatnya

UNCERTAINTYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang