9.2 Serenity

393 5 0
                                    

Judul    : Serenity

Penulis : hapsari1989

Status   : Completed

Status   : Completed

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

============================

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

============================

MulutMu harimauMu

Pepatah yang awalnya tidak begitu dimaknai oleh seorang Naura Febiola (Febi), saat dengan gamblangnya bergibah di dalam lift dan menyatakan perasaan sukanya pada Prabu Adyatama (Prabu). Siapa juga yang bisa berfikir panjang saat asik bergosip, lidah serasa lancar bergerak tanpa ingat konsekuensi apa yang mungkin akan terjadi kemudian, apalagi ditambah euphoria saat dia sedang berulang tahun.

Mau menarik semua perkataan sendiri itu tidak mungkin, karena gosip sudah menyebar secepat virus entah dari mulut ke mulut atau malah lewat udara. Sialnya lagi acara gibah dadakan itu terjadi di kandang sang korban sendiri. Muatan gibah memang bukan tentang hal – hal negative apalagi menjelek – jelekan sang korban, tapi efeknya tetap menguncang dunia seorang Febi.

Prabu bukan orang asing bagi Febi, tapi jangan anggap mereka memiliki hubungan romantis. Sebaliknya Prabu adalah costumer dari perusahaan bernama Binara Mining. Costumer langganan dari perusahaan percetakan Eazy Print dimana Febi bekerja sebagai marketing.

Prabu bahkan sejak dulu tidak memberi perhatian lebih pada sosok Febi, sebaliknya Febi yang selalu memperhatikannya dalam diam. Shock rasanya saat perkataan Febi diulang lagi ketika mereka meeting oleh Bu Frida, parahnya itu tepat di hadapan sang korban alias Prabu sendiri

Bu Frida : "Ada yang denger kamu ulang tahun, harapan kamu untuk punya jodoh kayak Prabu, dikabulkan Allah atau berjodoh sama Prabu ?"

Kejutan mengerikan yang membuat darah dan oksigen di badan Febi rasanya berhenti saat itu juga. Namun kejutan lain menyusul membuat Febi ingin pingsan dan bingung harus mengucap istigfar atau malah hamdalah.

Rekomendasi Cerita WattpadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang