part 16

232 6 0
                                    

"Aku ingin berjuang sama-sama, jika kamu jatuh aku akan memberi tanganku untuk membantu mu berdiri tapi jika aku jatuh aku mohon kamu jangan pergi"


Matahari yang datang dengan sempurna di pagi hari ini membuat gadis yang tengah tidur di ranjang empuknya terusik

Sedikit demi sedikit matanya menerima cahaya yang di berikan matahari

"Ahhhh Selamat pagi dunia" Ucap gadis itu dengan suara khas orang bangun tidur

"Nadia bangun sayang" Ucap ardila yang membangunkan ponakannya dengan ketukan pintu

Iya gadis itu Nadia

"Ini udah bangun bun, Nadia mu mandi dulu" Ucap Nadia

"Yasudah bunda ke kekamar abang kamu" Ucap ardila yang langsung pergi dari depan pintu Nadia menuju kamar kevin yang tepat bersebelahan

Sedangkan Nadia sedang bergelut dengan alat mandinya

20 menit Nadia sudah selesai dengan ritual mandinya,Nadia segera memakai pakaian sekolahnya, dan memakai bedak tipis tanpa lipstik sedikit pun

Karena sudah selesai Nadia langsung memakai sepatu dan mengambil tasnya, dan segera turun untuk sarapan

"Selamat pagi bun yah" Sapa Nadia dengan mencium ardila dan Mario

"Pagi juga sayang"ardila membalas ciuman dengan mencium kening Nadia sedangkan Mario membalas mencium di pipi

Nadia duduk di smping mario, dan muali mengambil Roti bakar

"Sayang kenapa cuma roti bakar aja, makan nasi goreng sayang kamu butuh tenaga" Ucap ardila setelah dari dapur

"Gak papa ko bun, lagi pengen ini aja" Jawab Nadia

"Eh bun kevin belum bangun" Tanya Nadia yang baru menyadari kevin yg masih tidur

Sepertinya memang kevin harus terus terusan berangkat siang dia memang tidak pernah takut akan terlambat apalagi macetnya ibu kota memuat lengah sediri pasti terjebak macet

"Tadi udah bangun, tumbenan itu anak bangun jam segini biasanya juga jam 7:30" Jawab ardila sembari mengejek anak tunggalnya

"Insaf kali bun" Timpal Mario

"Good morning All" Ucap kevin yang sudah siap dengan pakaian sekolahnya

"Tumben" Nadia berdecak saat melihat kevin duduk di sampingnya

"Good morning too kevin ganteng" Kevin menghiraukan Nadia, kevin malah mengucapkan kembali agar Nadia mengucapkan selamat pagi kepadanya karena ini kali pertamanya hati selain hari senin kevin m ngucap kan selamat pagi

Mario dan ardila geleng kepala melihat begitu narsisnya anak tunggalnya itu

"Kevin" Ucap ardila yang menghentikan aksi suap kevin

"Iya bun"

"Bunda pengen cucu"

Sempontan saja kevin kaget makanannya yang ada di mulut hampir tersembur ke depan, untung Nadia dengan cepat memberikan minum

I'm YoursTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang