Chapter 30

10.6K 965 38
                                    

Disinilah Jungkook sekarang di studio tatto yang sempat ia kunjungi beberapa bulan yang lalu.Dulu lelaki itu kesini untuk mengukir tubuhnya.Sekarang lelaki itu kesana untuk menemani sang istri yang ingin di tatto juga.

Sebelumnya Jungkook sudah mengatakan pada seniman tatto disana untuk membuatkan Ahreum tatto henna agar bisa hilang jika wanita itu tak suka.

"Jungkook-ah, kau bohong. Kau bilang membuat tatto itu sakit. Ternyata tidak sakit sama sekali,mungkin kau saja yang lemah"
ejek Ahreum pada Jungkook.

Jungkook hanya bisa mengulum senyumnya agar istrinya itu tidak curiga padanya.

"Oke, tatto mu sudah selesai, cantik"

Mata Ahreum berbinar melihat ukiran bunga di tangannya.Ia benar-benar menyukai hasil karya seniman tatto yang membuat tatto nya ini.

"Uwahh... Ini sangat bagus. Bisakah kau membuatnya di punggung,-"

"Tidak ada tatto lagi! Cukup di tangan saja"
ujar Jungkook tegas.

Sang seniman tatto pun hanya memandang sepasang suami istri di depannya itu sambil tersenyum.

"Kalian memang sepasang kekasih yang manis"

"Apa? Ah, kami bukan sepasang kekasih lagi. Kami sudah menikah"
jelas Jungkook dengan senyuman canggung.

"Benarkah? Wahh... kalian pasti memilih menikah muda"

"Ya, begitulah"

-----

"Heejin-ah... Jisung-ah... lihatlah tatto di tanganku"

Kedua sahabatnya itu menatap tangan Ahreum dengan takjub.Jisung merasa ia kalah dari Ahreum karena ia tidak mempunyai tatto.

Tadi sepulang dari studio tatto, Ahreum menelpon kedua sahabatnya itu untuk berkunjung ke rumahnya dan memberitahu mereka tentang kehamilannya.

"Wahh.... kau keren Ahreum-ah. Aku juga ingin memiliki tatto sepertimu"
ujar Heejin takjub.

"Kau benar-benar hamil?"
tanya Jisung mengalihkan topik awal.
Lelaki jurusan kedokteran itu mengetahui kehamilan Ahreum dari pembicaraan kedua orang tuanya saat sarapan tadi pagi.

"Tentu saja aku hamil. Kalau tidak percaya, coba pegang perutku pasti kau akan merasakan sesuatu"
ucap Ahreum sambil membusungkan perutnya pada Jisung.

"Hei! kau bodoh atau apa. Kau ingin menunjukan pada Jisung kalau kau hamil melalui perutmu.Memangnya kau pikir dengan menyentuh perut ratamu Jisung langsung tahu kalau kau hamil, ya?"

Ahreum pun mengangguk polos membuat kedua sahabatnya tertawa terbahak-bahak.

"Aku ingin bertanya. Berapa usia kandungan mu?"

"Eumm.. Sekitar 1 bulan?"

Kedua sahabatnya itu kembali tertawa setelah memgetahui bahwa usia kehamilannya baru 1 bulan.Ahreum dibuat bingung dengan kedua sahabatnya itu.

"Yakkk!! kenapa kalian tertawa?"

"Kau tahu, Janin yang berusia satu bulan itu masih berbentuk gumpalan darah. Mana mungkin segumpal darah bisa bergerak. Untuk kau tahu, kau akan merasakan pergerakan saat bulan ke 6 atau ke 7"
jelas Heejin membuat Ahreum mengangguk mengerti.

"Ahhh..... Seperti itu, ya"

"Tentu saja bodoh, bahkan anak smp saja tahu. Ini lah mengapa aku sering mengomel padamu ketika Buk Cho menerangkan di depan kelas"
omel Heejin.

"Iya-iya, aku yang hamil tapi sifatmu yang menjadi sensitif. Aku curiga kalau kau,-"

"Apa??!"
potong Heejin cepat.

"Tidak jadi, ah"
canda Ahreum yang membuat Heejin mengerucutkan bibirnya kesal.

Ketika ketiga sahabat itu sedang bercanda, seseorang memencet bel rumah Ahreum dan membuat atensi mereka beralih menatap pintu masuk.

"Biar aku saja"
ucap Jisung lalu melangkahkan kakinya ke arah pintu masuk. Sedangkan kedua perempuan itu kembali melanjutkan obrolan mereka.

Jisung kembali dengan membawa setangkai bungan lily putih dan sepucuk surat yang berwarna merah muda.

"Tidak ada orang di depan, tetapi aku menemukan ini di depan pintu"
ujar Jisung sambil menyerahkan semuanya pada Ahreum.

Wanita itu kemudian membaca surat yang tak memiliki identitas itu.

Apakah kau tahu makna dari bunga lily? Kau pasti tahu bukan.
Bunga ini bukan untukmu, sayang. Melainkan aku memberikan bunga ini untuk anakmu yang tidak akan pernah melihat bagaimana kejamnya dunia ini.

Ahreum menjatuhkan surat tersebut dan menitikkan air matanya.Jisung yang tadinya ikut membaca surat tadi pun terkejut.

"Ada apa?"

"Ji-jisung tolong hubungi Jungkook!"

Tbc

Hollaaa....
maaf update nya lama guyss....
Soalnya aku udah mulai sekolah dan mulai banyak tugas😩
Tapi untuk next chapter nya aku mau 220 vote,aku janji bakal update kalo udah sampai vote segitu jika ngga ada halangan
I Purple U💜💜💜

Ahreumssi
2 Januari 2020

He Is My Husband [JJK] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang