Maaf jika ada sebuah kata yang menyinggung perasaan kalian. Aku tidak bermaksud menjelekkan ataupun menghina para pembaca yang berbeda keyakinan dengan aku. Harap dimengerti karena ini hanya imajinasi belaka dan dimohon pengertiannya. Terimakasih😇
Selamat membaca dan Typo bertebaran
.........
Nolan Sebastian
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Avie Ann Kailey
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"LDR yang terjauh itu bukan jarak dan waktu, tapi ketika satu pasangan mengucapkan Assalamualaikum lalu dijawab dengan Shalom.."
- Nolan Sebastian
🔆
Nolan menyesap secangkir cappuccino pesanan miliknya. Saat ini ia sedang berada di S'Cafe, lebih tepatnya Sebastian Cafe. Cafe yang ia rintis semenjak SMP, dan semua keluarganya tidak tahu bahwa ia memiliki sebuah cafe.
Nolan mentap layar laptopnya yang menampilkan Microsoft Word, tapi Nolan sama sekali belum mengetik apapun. Imajinasinya buntu untuk saat ini.
Yaa, selain bakatnya tentang dunia Otomotif dan Mekanik yang turun temurun dari Julian kepada ketiga anaknya, bakat imajinasi dari ibunya Layla turun kepada Nolan.
Diam-diam Nolan selalu membaca karya ibunya itu, ia bahkan sampai terkikik geli membaca kisah cinta ibunya dan ayahnya itu. Dan tanpa sepengetahuan Layla, Nolan juga membunyai akun wattpad pribadi, yang ia beri nama cowoktamvan, dan ia sudah mempublish beberapa cerita dari akun wattpadnya itu.
Nolan berdecak kesal, ia mengacak-ngacak rambutnya frustrasi.
"Gue harus mulai dari mana nih?! Imajinasi tolong hampiri gue!! Sumpah ini aliran imajinasi diotak gue rasanya ada yang menyumbat!" ucap Nolan beragumen sendiri dambil menepuk-nepuk sebelah kepalanya.
