Archipelago Academy

°Gagal Total°

Alex dan Andira berlari sampai taman depan gedung asrama. Mereka terengah-engah setelah berlari dari gedung utama sekolah yang letaknya cukup jauh.

Alex membungkuk sambil memegangi lututnya mencoba mengatur nafas yang masih tidak stabil begitu pula dengan Andira. Setelah merasa nafasnya sudah mulai teratur Alex mengeluarkan kan Walkie talkie dari saku hoodie sebelah kanan.

"Azka, sekarang temuin gue di rooftop asmara siswi" ucap Alex setelah menyalakan walkie talkie lalu menyimpannya kembali di dalam saku hoodienya.

"Ra, lu masih kuat jalan ke rooftop asrama kan?"tanya Alex yang melihat Andira.

Andira mengangguk. "Masih"

"Kalau engga, nanti gue anterin lu ke kamar asrama lu"

Sontak Andira langsung melihat kearah Alex. "Lu Gila?! Lu mau ketauan sama penjaga asrama siswi?"

"Yaelah ketauan nganterin princess kaya lu mah gak masalah. Lagian hukumannya cuman di scors doang"

"Gak usah mulai deh, Lex. Geli gue"

Alex hanya tertawa melihat ekspresi Andira. Ia sangat senang membuat Andira kesal dan itu adalah hobi baru nya saat ini. Meskipun Andira termasuk cewe jutek dan galak tapi menurut nya membuat Andira kesal adalah hal yang menyenangkan.

"Ngapain sih lu ketawa? Gak ada yang lucu tau ga"celetuk Andira sambil melipat lengan di dada.

"Emang gak ada yang lucu"

"Ya terus kenapa lu ketawa?"

"Emangnya gak boleh?"

"Bodo, pusing ngomong sama lu mah"

Kali ini Andira benar benar kesal dengan kelakuan Alex sedangkan Alex malah semakin senang membuat Andira kesal.

•••

Setelah Azka mendengar perintah dari Alex segera bergegas pergi keluar dari ruang Broadcast yang letaknya tak jauh dari gedung utama.

"Ayo, Ren. Kita meluncur ke rooftop"  ajak Azka sambil menyalakan kembali semua CCTV.

Azka memang mengajak Reno untuk melaksanakan rencana mereka malam ini. Sebenarnya, Reno malas menemani Azka di ruang broadcast tapi mau bagaimana lagi Azka memaksanya untuk ikut.

"Lah kok cepet banget?" Tanya Reno sambil memandang Azka. Bingung.

Azka mengangkat bahunya. "Gak tau, kalau lu mau tau ke rooftop sekarang sama gue"

"Oke kalau gitu"

Azka dan Reno memutuskan langsung pergi ke rooftop. Selama perjalanan menuju rooftop, mereka sibuk dengan pikiran masing masing. Reno yang masih tak menyangka dengan apa yang terjadi di sekolahnya mencoba bertanya kepada Azka.

"Ka, menurut lu ini beneran Bu Allen yang ngelakuin semua ini?"

Azka mengangguk. "Ya, Bu Allen yang ngelakuin lu kan liat buktinya sendiri. Atau Lu masih gak percaya?"

"Bukannya gak percaya cuman Gue gak nyangka aja sama tu guru" jawab Reno

Azka menghela nafas. "Jangankan lu Ren, gue aja masih gak nyangka sampai sekarang"

•••

Alex dan Andira sudah berada di rooftop sedari tadi. Pemandangan kota saat malam hari  terlihat indah di tambah lampu kota yang menyala jika di lihat dari rooftop. Beruntung Archipelago Academy adalah sekolah yang didirikan di kawasan pegunungan jadi Murid di sekolah bisa melihat pemandangan secantik ini.

"Kemana dulu mereka berdua? Lama bener" gumam Alex yang masih terdengar oleh Andira.

"Mereka? Bukannya kita disini cuman nunggu Azka doang ya?"

Alex menepuk dahinya. Lupa memberi tahu Andira. "Gue lupa kasih tau lu, Azka ngajak Reno ketua kelas 10-2 buat rencana malam ini. Lu tenang aja kok Reno temen gue waktu smp"

Andira mengangguk paham.

"Hei guys"

Andira dan Alex langsung melihat ke sumber suara. Lalu mereka mendapati dua orang yang di tunggu tunggu sudah datang.

"Kemana aja sih lu? Lama bener"tanya Alex sambil melipat lengan di dada.

"Lu kira ruang broadcast sama gedung asrama deket apa" jawab Reno.

"Alesan, bilang aja lu pada mangkal dulu di perempatan sebelum kesini"

Azka langsung memukul kepala Alex yang mulai berbicara asal. Sedangkan Alex mengaduh kesakitan setelah di pukul oleh Azka "Sembarangan lu kalau ngomong"

"Kayanya lu lebih suka nyiksa gue ya, Ka."

"Nyiksa lu itu sebuah kewajiban biar lu cepet sadar"celetuk Reno

"Sialan"

"Udah udah, gue mau nanya sama lu berdua. Rencananya ber-" Azka belum selesai berbicara namun sudah di sela oleh Andira.

"Gagal total"

"Lah kok bisa?"tanya Reno tak percaya.

Andira melihat ke arah Alex –menyuruh Alex menjelaskan semuanya. "Semua di luar dugaan. Lu tau pas gue sama si Dira buka password tiba-tiba ada yang dateng untungnya gue sama Dira bisa kabur lewat jendela"jelas Alex.

"Lu tau orangnya siapa?"tanya Azka

Alex menggeleng. "Gue gak tau. Tapi sebelum gue lari, gue denger orang itu nyuruh kita jangan kabur dan gue rasa suaranya gak asing"

"Menurut lu itu mirip suara siapa?"Tanya Reno

"Bu Allen"

Bersambung...