Chapter 10

2.3K 195 33
                                    

Jumat 15 November 1985

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jumat 15 November 1985

"Aku terkejut kau telah memutuskan untuk kembali ke keluarga Black, Sirius." Albus Dumbledore bersandar di kursinya sambil menatap pemuda di depannya. "Aku bisa memahami alasanmu melakukannya tetapi hal itu menempatkanmu pada risiko. Bagaimana jika ini adalah rencana untuk membunuhmu sebagai balasan atas apa yang telah kau lakukan pada Voldemort?"

Sirius menghela napas. Dia sudah membahas ini dengan Kepala Sekolah itu. Apakah dia harus membahasnya lagi hanya karena pria tua itu paranoid? "Bisa jadi tetapi tidak. Kakekku selalu menyukai Regulus bahkan sebelum aku menjadi pewaris hina. Jika dia tidak mau mendengarkanku, dia akan mendengarkan Reg... terutama jika pendapat Regulus berubah dari waktu ke waktu... aku selalu berbeda. Kupikir aku ingin menantang keyakinan mereka sementara adikku malah menerimanya dengan sangat semangat, ia ingin menjadi anak baik dan sempurna, julukan yang sangat kuhindari. Tapi kemudian kenyataan dan kehidupan terjadi dan mungkin dia tidak seburuk yang kukira... Mungkin aku memengaruhi Regulus, memberinya sedikit keraguan dan mungkin kakekku juga mengalaminya. Dia hanya perlu dorongan dari orang lain selain aku."

"Bahkan jika aku menyarankanmu untuk tidak melakukan ini..." kata Dumbledore.

Sirius mengangkat bahu. "Kita perlu mengambil risiko. Kita belum membuat terobosan dalam empat tahun terakhir. Kita bahkan belum mengetahui bagaimana Voldemort bertahan hidup." Dia menyipitkan tatapannya pada pria yang lebih tua itu. "Aku tahu kau punya teori. Tentu saja kau enggan untuk membagikannya." Dia punya firasat bahwa Dumbledore masih berkeyakinan Harry akan memainkan peran penting dan tidak ingin menumpahkan semua informasi yang dia miliki kepada Sirius. Namun, Sirius juga menyembunyikan beberapa hal dari Dumbledore. Dia tidak akan mempercayainya sepenuhnya. Dia ragu Kepala Sekolah itu mempercayainya sepenuhnya.

"Aku yakin kita akan segera membuat kemajuan," jawab Dumbledore dengan tenang. "Kembali ke kandang keluarga Black tidak akan membantumu. Publisitas seputar pendapat Walburga Black tentang putra pahlawannya mengejutkan banyak orang. Mereka akan khawatir di mana kesetiaan sejatimu berada."

Sirius mendengus dan tertawa. "Masyarakat tidak sebodoh itu." Meski begitu bisa saja karena mereka pernah percaya pada Fudge ketika dia mencap Harry dan Dumbledore pembohong. Semoga dia bisa menghindari skenario yang sama itu terjadi lagi. "Jika kau mengingat kembali kakekku membuat pernyataan publik untuk permintaan maaf. Sejak itu aku kembali dan membaca apa yang dia katakan. Gelagat itu ada dalam pidatonya yang menunjukkan perubahan pendapatnya sendiri. Dia mungkin sudah tua dan dia adalah Kepala keluargaku, tetapi Arcturus Black tidak seperti kebanyakan penyihir berdarah murni, dia tidak seperti dulu lagi. Adapun aku terhubung kembali dengan mereka? Aku harus. Aku membutuhkan perpustakaan keluarga Black. Dan Grimmauld Place nanti bisa menjadi tempat berlindung yang aman. Jika masyarakat berpikir bahwa kesetiaanku berubah, aku perlu mengingatkan mereka bahwa aku tinggal di lingkungan Muggle. Dan aku memiliki sepeda motor. Yang bisa terbang. Tidak ada penyihir berdarah murni yang akan menodai diri mereka dengan benda-benda Muggle jika benda-benda tersebut berlawanan dengan mereka dalam bentuk atau wujud apa pun."

Twisting Time | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang