Takdir Cinta Kita [COMPLETED]

[47]. irra bersama

Hari_ini

Irwan membawa sahabatnya kerumah, katanya mereka harus mengurus sesuatu diruang kerja Irwan, karena itu Irwan membawanya kerumah.

"wah Irwan kamu bawa tamu, siapa ini nak?" tanya Rosalina

"oh iya mah, kenalin ini Rafly, Rafly kenalin ini mamah mertua aku" ucap Irwan

"Rafly tante" Rafly menyalimi tangan Rosalina

"jadi sebenarnya Rafly tu kesini karena ada yang perlu diurus sama Irwan mah"

"yaudah yuk masuk"

"iya mah, ayo Raf" ucap Irwan

"Iya wan"

Irwan langsung saja membawa Rafly keruang kerjanya. Mereka sibuk membicarakan sesuatu disana, tidak lama Ega datang membawakan minuman dan makanan kecil.

"Aa ini silahkan diminum" ucap Ega

"makasih" ucap Irwan fukos pada laptop

"makasih ya Ega" ucap Rafly

"sama-sama, oh ya a Rafly kamu apa kabar?" tanya Ega

"alhamdulillah baik, kamu sendiri?"

"baik" ucap Ega

"lagi bicarain apa?" tanya Ega

"gak ini cuman masalah pekerjaan aja kok" ucap Rafly

"mm gitu ya, a Rafly kapan punya pendamping?" tanya Ega

"gak tau sii, belum ketemu sama jodohnya" ucap Rafly

"ya semoga aja secepatnya dipertemukan ya a" ucap Ega

"Aamiin"

"dulu si aku berharap kamu orangnya ga, tapi kayaknya takdir berkata lain" batin Rafly terus memperhatikan Ega.

Jadi Rafly itu adalah sahabat Irwan sejak SMA, dulu mereka satu kelas dengan Ega, disaat itu Rafly sudah sangat tertarik dengan Ega, tetapi karena Ega harus pergi ke singapore ia tidak bisa melamarnya dulu, saat Ega balik lagi ke Indonesia justru Rafly lah yang harus pergi ke luar kota. Kini saat ia kembali lagi ke Jakarta Ega sudah menikah dengan Irwan, kini Rafly sedang mencari pekerjaan dan meminta bantuan Irwan, karena Irwan adalah sahabat karib nya dulu. dan siapa sangka ia bisa bertemu lagi dengan Ega.
(cerita hidupnya sama kaya Ridwan Rani👌)

Sudah 2 jam Irwan dan Rafly ngobrol, akhirnya Rafly memutuskan untuk pulang, ia juga sudah mendapatkan usulan untuk kerja yaitu ngajar disekolah yang sama dengan Irwan.

Malam_harinya

Pada jam 09:00 Rara merasa perutnya lapar, ia berniat ingin keluar mencari makan, kebetulan kedai makanan depan komplek masih buka. saat itu Ridwan sedang diruang kerja, mamah dan papahnya mertuanya pun sudah tidur.

Akhirnya Rara pun keluar rumah tanpa memberitahu siapa-siapa, ia pergi menggunakan motor Ridwan.

Sesampainya dikedai makanan Rara membeli banyak makanan seperti ayam crispi, ayam geprek, bakso, dan tak lupa ia juga membeli Es criem ditoko sebelahnya.

Saat ia sudah mau pulang tiba-tiba hujan turun dengan derasnya, akhirnya ia berteduh sebentar.

"yah hujan gw lupa bawa jas lagi, helman juga kagak, yaudah tunggu aja dulu kali ya mungkin bentar lagi juga reda" ucap Rara duduk dikursi panjang

Sekarang jam sudah menunjukkan pukul 09:45 sebentar lagi jam 10 itu artinya udah tengah malem. Ia mau pulang tapi hujan belum reda.

"ohh Hujan berhentilah sebentar aja, aku mau pulang, ayolah kita kan temen, biarin aku pulang dulu abis itu terserah kamu deh mau deras ato berhenti yang penting aku sampe rumah gak kehujanan" ucap Rara bicara dengan hujan