•EVAN'S HONOR•
Audi dengan Wendy kini sedang berada di kamar Audi. Audi memutuskan untuk menginap lagi semalam di mansion atas perintah Evan.
"Kenapa Evan tadi begitu serius? Apa ada hal buruk?" Tanya Audi pada Wendy.
"Hmm..., seperti nya begitu. Tidak usah di fikirkan," balas Wendy.
"Baiklah, kau tidur ya. Mungkin besok pagi kau akan di antar pulang," kata Wendy lagi.
Audi mengangguk paham. Setelah Wendy keluar dari kamarnya. Ia lekas naik ke atas kasur dan membaringkan tubuhnya.
***
Evan telah berada di mobilnya untuk menuju ke suatu tempat.
"Katakan lebih jelasnya" kata Evan pada anak buahnya yang duduk di sampingnya.
"Ada yang mengirim paket untuk Tuan, namun saat kami periksa di dalamnya berisi foto nona Audi yang kemarin di sekap oleh Sammy dan juga berisi satu koin Kasino"
"Kami langsung menghubungi Tuan Yury untuk bersiaga jika ada ancaman di Kasino. Lalu saya menyuruh beberapa orang untuk datang dan memeriksa rumah nona Audi. Disana mereka juga menemukan kotak yang sama yang diletakkan di pagar rumahnya. Paket tersebut berisi beberapa foto Tuan"
Jelas anak buahnya. Evan yang mendengar kabar buruk ini mulai geram. Tangannya ia kepalkan erat. Urat pada lehernya menegang, apalagi jika sudah menyangkut tentang Audi.
"Sudah cari tahu siapa pengirim kotak tersebut?" Tanya Evan tegas.
"Yang mengirim kotak pada Tuan dan rumah nona Audi sepertinya pria yang sama setelah mengecek CCTV. Kami rasa itu komplotan Sammy. Namun kekuasaannya lebih tinggi, bisa di katakan jika pria itu bos dari Sammy"
Evan semakin kesal. Ia rasa ancaman ini datang setelah Evan berhasil membunuh Sammy dan juga menghancurkan habis segala komunitas dan bisnis milik Sammy. Evan merasa Sammy hanya seorang kaki tangan dari bos mafia lainnya. Karena ulahnya, bos Sammy murka.
"Sudah kau cari tahu siapa bos dari Sammy?" Tanya Evan lagi.
"Saat ini belum Tuan, kami masih terus coba mencari. Namun kami mendapatkan suatu petunjuk," balas anak buah Evan.
Segera anak buahnya menyodorkan tablet pada Evan untuk memperlihatkan satu foto pada rekaman CCTV yang memperlihatkan seorang pria yang meletakkan kotak tersebut. Pria tersebut penampilannya tertutup. Ia memakai topi, masker, jaket, sarung tangan, seluruh tubuhnya tertutupi dengan serba warna hitam.
Namun ternyata pria tersebut lalai juga. Pada rekaman CCTV terlihat sedikit sebuah tato di pergelangan tangannya. Kemudian anak buah Evan mencari tahu jenis dan bentuk tato tersebut.

KAMU SEDANG MEMBACA
EVAN'S HONOR
Fanfic[21+] MATURE CONTENT. Cho Seungyoun Fanfiction✨ Genre : crime, mafia-romance, youngadult. 🕊🕊🕊 Cho Evan adalah mafia terkenal dan tersadis. Ia tidak menyangka jika aksinya malam itu akan disaksikan oleh seo...