[14]LOEY THE STRIPPER 《CHANBAEK,MPREG》🔚✔

LOEY.35

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

WORK INI BERJENIS FICLET ; YANG ISINYA TIDAK AKAN LEBIH DARI 500-900WORD /LEBIH TEPATNYA MERUPAKAN SEBUAH IMAGINE DI SETIAP MOMENT NYA

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Baekhyun adalah orang yang lebih dulu terbangun dari tidurnya lantas begitu panik akan terlewat tujuan di mana mereka turun.

Suara dengkuran halus Chanyeol masih terus terdengar hingga Baekhyun menatap ke sekeliling sambil membaca rute yang tertera di monitor juga suara otomatis yang terdengar ketika tujuan selanjutnya akan di tuju.

"Pak suami.hiks"

Baekhyun mengguncang guncangkan bahu Chanyeol untuk beberapa saat.

"Pak suami bangun. Kita sudah di mana ,aku tidak tau.hiks"

Rengek Baekhyun sambil berbisik ,tidak berani bersuara sesukanya karena ada penumpang yang lain di sana.

"Pak suami.ayo bangun"

Setelah itu Chanyeol benar benar terbangun ketika mendengar rengekan Baekhyun di telinganya dan langsung memeriksa istrinya.

"Gwaenchana?"

"Ani.aku rasa kita sudah tersesat"

Ucap Baekhyun sambil menunjuk layar monitor di atas sana.

"Kita tersesat".

Ucap Chanyeol.

"Ottoke?"

Rengek Baekhyun sambil meminta sebuah kalimat kepastian dari sang suami.

"Tidak ,kita tidak tersesat. Kita baik baik saja. Di stasiun ini kita berhenti dan turun lalu ganti kereta di seberangnya"

"Benar begitu?"

Ucap Baekhyun sambil bersuara serak

"Iya manis"

Lalu Baekhyun memeluk lengan Chanyrol kembali dan membaringkan kepalanya pada bahu Chanyeol .

Kecupan lembut Chanyeol berikan pada puncak kepala Baekhyun setelah itu keduanya menatap ke jendela luar.

"Ommo. Kita sudah sampai?"

"Ya. Ayo turun"

Ucap Chanyeol dan Baekhyun menurut untuk kemudian berganti kereta dengan membeli tiket lagi.

Sekitar 10 menit berkendara , keduanya sampai lalu turun dan menaiki tangga ke atas menuju ke luar jalanan.

Saat itu sudah siang dan keduanya memutuskan untuk langsung berbelanja kebutuhan dapur mereka.

Chanyeol mendorong trolley besar sambil mengajak Baekhyun berbincang .

"Sabun cuci kita apa masih ada?"

"Sedikit lagi habis,pak suami"

"Ok"

Chanyeol mengambilnya.

"Sabun cuci piring , spons , lap, dan sapu juga pel?"

"Masih ada dan masih bagus"

"Sabun ku,shampoo ku juga habis, foam bercukurku juga habis , aku juga butuh sikat gigi ,lalu deodorant ketiak. Kau ingin mengambil apa? Ambil saja"

Ucap Chanyeol menawari.

Tidak lama Baekhyun menyusuri lorong satunya lalu mulai mengambil seperlunya seperti sabun mandi, lotion , masker wajah dan rambut juga vitamin rambut.

"Itu saja? Shampoo mu,deodorant, atau yang lainnya?"

"Masih ada".

Jawab Baekhyun.

"Ya sudah. Ayo ke lorong sayur dan buah"

Chanyeol memilih sambil menanyakan pilihan Baekhyun lalu keduanya memutuskan bersama ,mengantri lalu menimbang sayur dan juga buah ,setelah itu memasuki makanan basah seperti daging, ayam, makanan laut dan lainnya.

Baekhyun menyarankan ikan dan juga daging lalu beberapa potong ayam untuk kebutuhan satu minggu.

"Pak suami . Aku butuh tissue basah".

"Untuk?"

"Aku selalu membawanya di tasku jika tanganku kotor karena cairan pembersih tanganku tertinggal di rumah"

"Aku kira"

"Kau kira apa?"

"Aku kira untuk persiapan sesuatu"

Chanyeol mengatakannya sambil tertawa geli karena itu sangat mustahil jika dalam waktu dekat terjadi.

"Untuk persiapan apa?"

Tanya Baekhyun tidak mengerti.

"Maaf aku hanya bergurau"

Ucap Chanyeol ,tetapi Baekhyun tidak puas dan terus mendesak sang suami untuk mengatakan yang sejujurnya.

"Untuk apa?"

Desak Baekhyun.

"Aku kira untuk kita berdua suatu saat"

Wajah Baekhyun langsung berubah dan segera menunduk setelah itu menatap Chanyeol dengan sedikit tak percaya.

"Daebak"

Pekik Baekhyun.

Lantas keduanya menjadi tertawa bersama hingga di kasirpun keduanya masih saling bertatapan lalu tertawa bersama.

"Yak,yak.Kecanggungan ini harus berakhir"

Ucap Baekhyun sambil mencubit lengan Chanyeol namun sang suami lebih dulu merangkulnya dari belakang dan memutar tubuhnya menjadi berhadapan.

"Lepaskan ,jebal. Ini di tengah orang ramai"

Pinta Baekhyun yang ingin melepas pelukan sang suami namun tidak bisa.

"Akhir pekan ini ayo berlibur ke suatu tempat. Aku mendapatkan liburku"

Ucap Chanyeol tiba tiba.

"Kemana?"

"Jeju. Kita ke Jeju menghabiskan akhir pekan di sana. Kau setuju?"

Tanya Chanyeol dengan wajah bersemangat.

"Ne"

200228

-tbc-