[14]LOEY THE STRIPPER 《CHANBAEK,MPREG》🔚✔

LOEY.41

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

WORK INI BERJENIS FICLET ; YANG ISINYA TIDAK AKAN LEBIH DARI 500-900WORD /LEBIH TEPATNYA MERUPAKAN SEBUAH IMAGINE DI SETIAP MOMENT NYA

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Pagi itu Baekhyun terhenyak dari tidurnya cukup parah hingga membuatnya kebingungan sedang berada di mana .

Ia terjaga dari mimpi buruknya tentang bagaimana buruknya pengalaman yang ia terima di usia 5 tahun yang mempengaruhi mentalnya hingga kini telah berusia 20 tahun.

Baekhyun tidak tega membangunkan Chanyeol lalu lari ke kamar mandi , mengunci pintu masih dengan pakaian lengkapnya bersembunyi di dalam bathtub.

Wajah mengerikan appa tirinya masih ia bayangkan dan terus terbayang hingga ia tak kuasa untuk mengontrol diri lalu menyalakan semua keran yang berada di sana tanpa terkecuali, shower,pancuran, washtafel semua ia nyalakan agar kencangnya air yang keluar bisa meredam tangis ketakutannya yang tak bisa ia redam hanya dengan tamgannya.

Ia berbaring di lantai bathtub dengan keadaan air yang terus mengisi hingga mencapai telinga .

Lalu terus mengisi menaiki wajahnya dan akhirnya terus menutupi wajahnya hingga ia kini bisa menangis sejadi jadinya di dalam air yang menenggelamkannya .

Ini adalah fase di mana Baekhyun berusaha keras untuk melawan rasa takutnya dengan tidak ingin melibatkan sang suami yang di anggapnya begitu baik dan sempurna untuk terus di susahi.

Ia terkadang merasa lelah dengan semua perjuangan ini hingga ingin istirahat saja selamanya.

Cukup lama ia di sana menahan nafasnya lalu seperti hilang kesadaran dan Chanyeol mulai tersadar jika sang istri tak berada lagi di dekapannya.

Ia panik dan mendapati pintu kamar mandi terkunci dengan suara keran yang begitu terdengar keras tak berkesudahan hingga Chanyeol berteriak di campur dengan buliran air mata yang jatuh membasahi wajahnya.

Sekelebat fikiran buruk terus menghantui fikirannya dan membuatnya hampir gila.

"Yeobo!tolong buka pintunya. Ini aku suamimu sayang. Jebal ! Buka pintunya"

Ucap Chanyeol setelah itu segera mendobrak tanpa berfikir panjang lagi dan benar saja,Baekhyun sudah terbaring di lantai dasar bathtub dengan tidak sadarkan diri.

Chanyeol segera melompat cepat kesana,memanggil nama sang istri dengan pekikan kuat lalu menangis sejadi jadinya hanya karena melihat Baekhyun yang terlihat seperti orang tidur dan begitu tenang dalam kedamaian.

"Baekhyunee, andwae!andwae!Istriku. Ayo bangun!"

Chanyeol membawa tubuh Baekhyun ke atas ranjang lalu segera memberinya nafas buatan sambil menekan dada Baekhyun dan terus menerus berulang kali hingga akhirnya Baekhyun terbatuk lalu membuka matanya dan menangis sejadi jadinya.

Ia menatap Chanyeol yang sama histerisnya dengan dirinya lalu keduanya saling mendekap tanpa perbincangan hanya ada suara tangisan keduanya yang menjadi satu di dalam satu dekapan erat .

Mereka sama sama tak ingin berpisah dan ingin terus bersama walau kematianpun seandainya telah menjemput saat ini.

"Tolong jangan pernah berniat ingin pergi lagi dari ku,istriku. Setiap kali kau lelah. Tolong ingatlah aku yang tidak pernah berputus asa berjuang bersama demganku. Aku mencintaimu dengan tulus Baekhyun. Begitu tulus tanpa pamrih. Kau harus menanamkan itu di benak dan fikiranmu"

"Terimakasih"

Keduanya masih terus menangis dan tak henti saling memeluk dan memberi ketenangan dan kenyaaman hingga waktu yang tak di tentukan.

"Kita akan melewati semua dengan baik baik saja,istriku. Percayalah"

Baekhyun mengangguk dan terus memeluk tubuh kokoh samg suami dengan suara senggukannya yang tersisa.

200301

-tbc-

Morning from Chanbaek

Welcome to March