[14]LOEY THE STRIPPER 《CHANBAEK,MPREG》🔚✔

LOEY.65

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Dalam waktu yang singkat , perkembangan Baekhyun jauh lebih signifikan dari pada sebelumnya.

Setidaknya ia termotivasi karena ingin mendengar detak jantung sang anak itu sudah merupakan hal yang luar biasa positif yang bisa membuatnya segera pulih walau dengan tahapan demi tahapan.

Ia minta di mandikan lebih awal dari pada sebelumnya yang hanya di waslap di tempat tidur saja oleh Park Chanyeol ,suami sabar dan tampannya.

Pagi itu ia mengulas senyumannya sejak bangun tidur karena Chanyeol menjanjikannya akan membawa ia menemui dokter kandungan setelah malam nya sang suami telah melakukan janji dokter.

Ia duduk perlahan di dalam bathtub dengan cara di gendong Chanyeol lalu di dudukkan perlahan di dalam air panas yang membuatnya sedikit menghela nafas lega.

Tubuh mungil Baekhyun mulai di seka perlahan lalu mulai di beri shampoo dan di gosok lembut di seluruh permukaan tubuhnya dengan spons halus yang telah di bubuhi cairan sabun beraroma strawberry.

Setelah mandi ,Baekhyun di bantu untuk berpakaian yang sedikit tebal namun nyaman .

Di pasangi kaos kaki lalu di berikan sebuah cermin untuk ia memandangi diri sementara Chanyeol menyisir helaian rambut halusnya.

"Wajahku masih pucat"

Ucap Baekhyun.

"Semua orang yang sakit akan terlihat seperti itu. Tetapi kau tetap cantik dan menawan di mataku"

Puji Chanyeol lalu mengecup puncak kepala Baekhyun .

"Aku sudah siap kau bawa ke klinik kandungan,pak Suami"

"Ayo kita berangkat sekarang"

Chanyeol tidak membiarkan Baekhyun berjalan dan terus menggendongnya hingga masuk ke dalam taksi.

Baekhyun di dekap erat di sepanjang perjalanan mereka menuju ke rumah sakit hingga Baekhyun merasa begitu tenang.

Ketika turun ,Baekhyun di naikkan di kursi roda dan Chanyeol berada di belakangnya dengan mendorong lajunya dengan kecepatan yang pelan namun pasti hingga berhenti tepat di depan ruangan klinik dokter kandungan.

"Pak suami, aku malu duduk di sini"

Rengek Baekhyun.

"Yeobo. Semua orang mengerti jika yang menaiki ini tentunya orang yang sedang tidak fit kondisinya dan kau salah satunya. Jangan memaksakan berjalan karena di khawatirkan tubuhmu masih lemas dan bisa terhuyung karena tidak stabil ketika melangkah. Kau tau pasti jika klinik ini besar dan bertingkat . Tidak bisa begitu saja keluar dari taksi lantas masuk dan sampai secepat kilat di depan ruang klinik. Mengerti?"

"Ne"

Cukup lama keduanya menunggu giliran mereka di panggil ,hingga 1 jam setelahnya keduanya di persilahkan masuk.

"Tuan Park Baekhyun, silahkan masuk"

Chanyeol berdiri dari kursinya lalu memutar kursi roda tersebut menghadap ke arah pintu lalu keduanya berjalan masuk .

Chanyeol menghentikan laju kursi roda tersebut lalu menggendong Baekhyun untuk di baringkan di atas brankar.

Dokter memeriksa tekanan darah Baekhyun setelah itu mulai menggunakan alat ultrasonography untuk memeriksa keadaan rahim dan kondisi bayi yang berada di dalam perut Baekhyun.

"Usia nya kini telah mencapai 14 minggu 4 hari . Ia tumbuh sehat dan kondisinya sejauh ini sehat dan baik. Berat badannya juga normal di usianya"

Belum selesai dokter menjelaskan ,kini suara detak jantung bayi mereka telah menggetarkan hati pasangan muda tersebut.

Deg deg deg deg deg

"Aigoo, detak jantungnya kini tengah menyapa kedua orang tuanya"

Ucap sang dokter sambil tersenyum sumringah.

Baekhyun menutup mulutnya lalu air matanya berlomba lomba mengalir begitu saja karena bahagia.

"Baby. Itu detak jantung baby"

Ucap Baekhyun yang tangannya terus di pegang erat oleh Chanyeol yang sama menangisnya dengan sang istri karena haru dan bahagia.

"Sehat terus baby. Appa dan daddy tidak sabar ingin bertemu denganmu"

Bisik Baekhyun sambil menatap layar monitor yang memperlihatkan buah hati mereka sambil masih terpukau dengan amat sangat dengan suara indah dari degupan jantung sang anak.

200309

-tbc-