[14]LOEY THE STRIPPER 《CHANBAEK,MPREG》🔚✔

LOEY.37

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

WORK INI BERJENIS FICLET ; YANG ISINYA TIDAK AKAN LEBIH DARI 500-900WORD /LEBIH TEPATNYA MERUPAKAN SEBUAH IMAGINE DI SETIAP MOMENT NYA

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Chanyeol lebih dulu terbangun dari tidur siangnya.

Ia bergerak perlahan karena tak ingin membangunkan sang istri yang masih tampak terlelap pada mimpi indahnya di sore itu.

Chanyeol mengecup rambut Baekhyun lalu keluar dari kamar dan mendapati Sehun dan Jongin sedang menyantap makanan yang tadi di masak oleh Baekhyun dengan lahap.

"Kalian sudah mandi?"

Tanya Chanyeol kepada dua orang tersebut sambil meneguk dlsegelas air putih.

"Sudah"

"Aku mandi dulu kalau begitu"

"Kau sudah makan?"

Tanya Jongin kepada Chanyeol.

"Sudah"

"Baik"

Ucap Jongin meneruskan makannya.

Chanyeol membutuhkan waktu selama 7 menit untuk mandi , setelah itu mengeringkan badan dan hanya berhanduk saja menuju ke dalam kamar.

Ia melepas bebatan handuknya dan mulai membuka lemari dengan santai tanpa menggunakan apapun di sana.

Ia berjalan ke sana ke mari tanpa canggung hingga tidak di sadari jika Baekhyun sudah mulai bergerak ,menggeliat dan terjaga dari tidurnya

"Uhmp"

Baekhyun menggeliat namun masih belum membuka matanya .

Matanya seperti ingin lompat dari tempatnya ketika mendapati sang suami berjalan ke sana kemari di dalam kamar tanpa menggunakan apapun hingga ia dengan refleks menutup wajahnya menggunakan bantal sambil berteriak.

"Ommo!"

Chanyeol yang sadar jika sang istri terbangun kini menghentikan langkahnya dan mendekati sang istri yang menutup wajahnya dengan bantal.

"Yeobo, ada apa?"

"Aaaa ada ular"

"Di mana?"

Chanyeol menoleh dan mencari ke sekeliling ruangan dengan waspada.

"Itu"

Teriak Baekhyun menunjuk ke sembarang arah, dan Chanyeol semakin waspada.

"Seperti apa ularnya?"

Chanyeol melihat ke sekeliling ruangan tanpa berkedip sedikitpun.

"Besar sekali"

"Warnanya?"

"Terang"

"Berbisa atau bukan?"

"Iya"

Teriak Baekhyun.

"Terakhir kali kau melihatnya di sekitar mana?"

Tanya Chanyeol.

"Di sekitarmu"

Chanyeol membuka bantal penutup mata Baekhyun sambil berjongkok di depan Baekhyun hingga si mungil semakin histeris.

"Ommo!itu ularnya.hiks"

Baekhyun menunjuk tepat di mana pangkal paha Chanyeol berada dan seketika membuat Chanyeol tertawa lalu ikut berbaring dan memeluk sang istri.

"Maaf menakutimu . Tapi sungguh ,aku kira tadi memang benar benar ada ular"

Ucap Chanyeol yang memeluk Baekhyun sambil membisikkan kata kata tadi di telinga Baekhyun.

"Aaaaa.Tubuhku meremang.Hiks"

Chanyeol tambah tertawa lalu mengelus tangan Baekhyun yang kini sudah berpori pori besar seperti bintik bintik karena reaksi dari bisikan Chanyeol ke telinga Baekhyun .

"Pakai bajumu ,Pak Suami. Hiks"

"Iya"

Chanyeol bangkit dari ranjang dan segera memakai pakaiannya ,setelah itu pamit kepada Baekhyun.

"Aku pergi kerja dulu. Tidak mau mengantarku sampai teras?"

"Mau"

Baekhyun menuruni ranjang dan bersama sama keluar dari kamar.

Ia memberikan kaos kaki kepada Chanyeol lalu membawa tas Chanyeol di pundaknya hingga teras.

"Ini tasnya"

"Terima kasih. Aku berangkat"

"Hati hati"

"Huum"

Chanyeol mengecup bibir Baekhyun lembut lalu mengelus kepala sang istri sambil tersenyum.

"Kunci semua pintu. Ponsel selalu di dekatmu . Jika ada apa apa ,hubungi aku segera. Mengerti?"

"Ne"

200229

-tbc-