16. 👑PENGHALANG👑

916 59 9
                                    

"Aku udah ditaman ndo, kamu dimana?" sambil melihat ke arah kanan dan kiri

"Bentar lagi sampe"

"Hati hati nando" lalu salsa tersenyum ringan karena salsa dapat bertemu seseorang yang ia rindukan walaupun ada penghalangnya yaitu amanda.

Tutt. Nando mematikan sambungannya tanpa menjawab kata kata salsa. Salsa hanya bisa menghembuskan nafasnya ringan.

"Hai salsa" seorang wanita menyapanya dengan tangan yang memegang lengan laki laki yang ia rindu

"Em hai" jawab salsa lalu melihat ke arah nando

"Apa kabar nando?" memajukan tubuhnya sedikit ke nando supaya bisa melihat lebih jelas wajah tampannya itu.

"Baik sa, kamu gimana?" lalu nando melepas pelukan tangan manda yang sedari tadi memegang lengan tangannya.

Nando munuju ke arah salsa lalu menggenggam tangan salsa.

"Sa maafin kejadian kemarin ya sa" sambil mengecup kening salsa.

"Nggak papa ndo, aku tau ini juga salah aku kok" ucap salsa membuat nando semakin bertambah bersalah.

"Enggak sa, ini bukan salah kamu" katanya memelas

"Udah nggak usah di bahas lagi ya" sambil memegang pipi nando sambil menatap manik matanya yang tak lama ia tatap.

"Ekhhmm ekkhmmm" manda berdehem membuyarkan tatapan mereka bedua.

Mereka berdua beralih menatap manda tanpa genggamannya yang dilepas.

"Udah kan ndo? jalan yuk deh" lalu menggangdeng tangan nando. Nando menghepasnya pelan.

"Ikut ya?" tanya nando pada salsa yang dibalas anggukan.

"Iih nando katanya mau berdua sama aku ngapain ajak perempuan sial itu sihh" rengek manda membuat hati salsa sakit.

"Apa salahnya aku ajak salsa? Dia kan pacar aku man" katanya lalu bergegas mendahului manda.

Lihat aja kalian. Bentar lagi juga gaada hubungan apa apa kecuali mantan haha. Manda tertawa dalam hati dengan senyuman smirk nya.

"Silahkan masuk tuan putri" membukakan pintu depannya untuk salsa.

Tiba tiba manda membuyarkan mereka.

"Aku didepan ya ndo sama kamuu" rengek manda manja membuat salsa jijik melihatnya.

"Manda..disini kan ada salsa. Jadi salsa yang didepan ya" jelasnya halus takut melukai hati manda selebihnya takut penyakit manda kumat.

"Gamau ishh nando....lagi pula pasti salsa juga nggak keberatan ishh" rengeknya lagi

"Manda pleasee" nando halus membuat salsa melihatnya sedari tadi benar benar memaafkannya dan melupakan kejadian itu.

"Pasti salsa juga kan nggak keberatan, iyakan sa?" sambil melirik salsa.

"I-iya ndo gapapa kok"

"Tapi man.." Belum sempat Nando menyelesaikan perkataannya tiba tiba mendadak manda merintih sambil memegang kepalanya.

"Sshhhh..." sambil memegang kepalanya

"Man kenapa man" nando memegangi tubuh manda. Salsa pun terkejut dan membantu manda masuk kedalam mobil nando.

"Sshh pusing"

"Kamu belum minum obatnya?" tanya nando khawatir.

"Belum, ditas"

Nando mengacak acak tas manda mengambil obatnya lalu memberi pada manda supaya meminumnya.

"Udahkan?" kata nando.

SALSATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang