Yuhuuuu.. buat yang nungguin special chapter 💙
Ini lanjutan dari special chapter 1 yaaa*****
Wooohhh... woohhhh... woooohhhh....
Suara riuh penonton membuat suasana semakin panas, meskipun mereka hanya bisa melihat pertandingan dari layar yang disediakan. Karena tempat pertandingan disesuaikan dengan bidangnya masing-masing. Seperti pertandingan menebak, tempatnya akan seperti sebuah lorong-lorong yang dapat membuat petarung bersembunyi dan menembak dengan tepat. Lalu pertandingan memanah diadakan dihutan, pertandingan bela diri akan dibekali sebuah pisau dan begitupun pertandingan lainnya sehingga penonton tidak bisa melihat secara langsung. Namun setiap pertandingan akan dijaga dengan sangat ketat sehingga para petarung tidak bisa melakukan kecurangan. Mereka hanya diberikan sebuah topeng untuk menutupi wajahnya dan sebuah alat untuk menghabisi musuhnya.
Dari total seluruh pertandingan hanya akan ada 2 orang yang tersisa, petarung WOG harus mampu melawan semua petarung mafia, dan jika semua petarung milik mafia sudah habis, mereka akan di adu dengan sesama petarung WOG hingga tersisa 2 orang saja. Off, Lee, Tay dan beberapa petarung lainnya menunggu diruangan khusus, mereka sedang mempersiapkan mental dan alat yang akan mereka gunakan. Seperti biasa Off akan menggunakan pisau, karena itu merupakan keahliannya, Lee dan Tay menggunakan pistol karena bagi mereka pistol dapat dengan cepat melumpuhkan lawan. Berbeda dengan Off yang sangat suka bermain-main dengan lawannya hingga sekarat. Walaupun dalam pertandingan tidak boleh membunuh sampai mati, tapi mereka tidak peduli, yang mereka pedulikan adalah menang.
Satu persatu para petarung mulai bertanding, hingga tiba saatnya Tay untuk masuk ke dalam tempat pertandingan. Karena ini merupakan pertama kalinya bagi Tay, dia merasa gugup dan sedikit tidak percaya diri. Namun rasa ingin menang membuatnya bertekad untuk bisa mengalahkan musuhnya. Setelah diberikan sebuah instruksi dan mengenakan topeng Tay pun masuk perlahan. Ruangannya hanya dihiasi lampu temaram namun Tay dapat melihat pergerakan lawannya dengan jelas.
Saat Tay sedang bersembunyi dia melihat lawannya sedang berjalan mendekat ke arahnya, ketika lawannya semakin mendekat dengan tiba-tiba Tay menembak kaki lawannya itu hingga adu tembak tidak terelakkan. Dengan membabi buta lawannya menembaki Tay, namun Tay mampu menghindar. Saat Tay lengah tanpa diduga lawannya itu menembak lengan sebelah kanan Tay membuatnya mengeluarkan banyak darah.
Dalam pertandingan ini tidak hanya dilihat dari siapa yang menang dan kalah, tapi juga dari skill menembak dan bela dirinya.
Meskipun lengannya terluka, Tay masih mampu menggunakan tangan yang satunya. Namun ternyata pelurunya sudah habis, dan peluru lawannya juga sudah habis. Mereka pun mengeluarkan skill bela diri mereka masing-masing. Hingga akhirnya Tay memenangkan pertandingan setelah menghajar lawannya tanpa ampun dan tidak sadarkan diri.
Tay berjalan untuk menuju ruang perawatan karena darah dilengannya masih mengalir dengan deras, saat Tay melewati suatu ruangan dia melihat Off, Lee dan seseorang sedang bicara. Karena penasaran Tay menguping pembicaraan mereka tanpa berniat masuk kedalam.
"Apa kamu serius dengan apa yang akan kamu lakukan Lee?"
"Ya master, aku butuh bantuanmu agar rencana ini bisa berhasil"
"Tapi Lee, bagaimana jika tuan mengetahui rencana kita?"
"Tenang saja Off, aku sudah mengaturnya. Lee akan baik-baik saja dan tuan kalian tidak akan menyadarinya"
"Apa kamu tidak ingin memberitahu Tay tentang rencana kita?"
"Tidak perlu, dia akan dalam bahaya jika mengetahuinya. Biar kita saja yang menanggung semuanya. Dan aku sangat berharap rencana ini bisa berhasil"
KAMU SEDANG MEMBACA
Dark Blue Sky [Tay×New]
Hayran Kurguseorang mafia yang suka ngebunuh orang bisa jatuh cinta? dan cintanya sama orang dengan gender yang sama juga? tentu aja bisa. dia adalah Tay Tawan, bos mafia yang sangat di takuti didunia gelap karena kejahatannya dan memiliki tangan kanan yang sa...