𝗗𝗢𝗡'𝗧 𝗕𝗘 𝗢𝗩𝗕𝗜𝗢𝗨𝗦.

9

Jisoo belum pernah sesemangat itu setelah bangun tidur seperti saat dia tahu kalau dia dilahirkan dari seorang rahim keluarga kaya raya. Untuk sebuah alasan dia bersenandung mengemasi sisa kebutuhan kecil ke dalam tas Dior hijau. Kemudian membuat roti bakar dan susunya seperti biasa disaat orang-orang masih terlelap karena ini masih menjelang pukul setengah lima pagi.

Hari ini akan menjadi hari pertamanya syuting drama, walaupun bukan menjadi pemeran utama dalam sebuah cerita. Jisoo sebahagia itu karena impiannya terwujud setelah merengek beberapa kali pada management dan tim strategi khusus Blackpink agar sesegera mungkin mencarikan drama yang bisa dirinya isi. Tidak perduli siapa penulis naskah dan direkturnya atau sebagaimana besarnya itu akan ditayangkan di pertelevisian ataupun hanya sekedar web drama, yang terpenting dia bisa mengasah kemampuan aktingnya yang sudah dia pendam bertahun-tahun semenjak terakhir di tahun 2015 dia menjadi cameo.

Beruntung setelah banyak perundingan terlewati dan agensi banyak menolak panggilan karena dinilai tak sebanding mereka akhirnya mendapatkan sebuah peran untuk dirinya. Drama lumayan besar, pemeran utamanya saja sudah sekelas Park Bogum dan Kim Goeun lalu ada Nam Joohyuk aktor satu labelnya. Mungkin terdengar menjengkelkan jika sekali lagi perusahaan menolak, tapi daripada mengeluarkan sisi negatif, dia lebih memilih banyak berterima kasih karena management mengambil keputusan tepat untuk menyelipkan nama Kim Jisoo dalam script, sebuah kemenangan kecil untuk mimpinya.

Akting itu menyenangkan! bakatnya setelah menyanyi tertuju kesana.

Setelah menghadapi krisis kepercayaan diri yang dibuat oleh netizen jahat perihal kemampuan yang buruk, Jisoo sempat mundur, dia tidak ingin berakting lagi, disaat tahun ke empatnya dia terpengaruh alhasil mendapatkan banyak kritikan dari sajangnim karena vocalnya mendadak tidak ada peningkatan selama berbulan-bulan, disaat itu dirinya hampir menyerah meninggalkan impiannya menjadi seorang bintang diranah hiburan, badai pertama yang menerjang. Dia menyesal, dia bahkan membenci, dia sempat ingin meninggalkan masa mudanya yang kebanyakan habis di ruang latihan saat formasi Blackpink saja waktu itu sudah sangat siap untuk diperkenalkan ke publik.

Tahun 2015 adalah tahun terburuknya, berkat dari sanalah dia menyalahkan diri karena kelakuannya membuat jadwal debut Blackpink kembali di undur sampai tahun 2016, tahun yang berterbalikan.

Dia beruntung memiliki anggotanya seperti Jennie, Chaeyoung dan Lisa ditambah teman predebutnya kala it, staff perusahaan sangat baik, saat tahu kondisi psikologisnya ambruk mereka membuat laporan kepada Yangsa kalau Jisoo membutuhkan seorang psikiater agar mampu mengembalikan mentalnya. Mereka ingin melihat agar Kim Jisoo di happy virus tidak lagi banyak mengeluarkan air mata sia-sia. Dia belajar semuanya seperti dari awal, sangat singkat sampai hidungnya berdarah karena terlalu banyak bekerja keras, hampir pingsan karena melewatkan jam makannya dipaksa untuk berlatih. Dia berjanji untuk tidak melewatkan kesempatan bersinarnya, dia berjanji untuk tidak membuat anggotanya menjadi susah, dia juga berjanji untuk membuat keputusan yang menjadi harapan kedua orangtuanya menjadi nyata.