[1] PRAKTEK KERJA LAPANGAN || HwangMini

🐋 Dear Kalian...

Haiii...

Ini Yoa...

Heheh...

Jangan coba-coba nanya ini prank atau sejenisnya. Serius kok, PKL udah selesai... Yeiyyy... Makasih buat kalian semua yang udah ngikutin ini dari awal.

Gimana ceritanya?

Ayo jawab.

Keluar juga kalian semua yang selama ini siders!

Udah selesai loh ini, masa kalian gak mau ngomong apa-apa? 40 chapter, 8 spesial part dan 4 fakestagram, ada yang mau kalian bilang ke aku? Ayo sini...

Atau ada yang mau kenalan?

Ayolah, sebelum aku bagi-bagi fakta dibalik cerita PKL ini. Aku juga belum banyak kenal orang di lingkungan Hwangmini ini, jadi hayu sini....

Untuk aku sendiri, yang selama ini ngikutin ceritaku kenalnya aku Yoa, udah ada di atas juga. Umur? Aku seline sama Yuvin, yang lebih muda boleh panggil kakak, yang lebih tua Yoa aja.

Sekarang kuliah, tingkat akhir yang lagi stres-stresnya gara-gara mau konsul TA tapi terhalang korona. Wisudaku kayaknya bakal mundur sampe akhir tahun ini deh, padahal aku punya banyak ide buat cerita Hwangmini lain.

Kuliah di mana? Ada, yang penting aku beneran kuliah, jurusan Budidaya Perairan=Akuakultur as Minhee dan teman-teman PKLnya di sini.

Oke...

Sekarang lanjut ke....

Fun Fact...

Aku emang sengaja nulis ini, biar temen-temenku sesama anak PKL yang baca gak nanya-nanya lagi sama aku ‘ini gimana’, ‘ini siapa, kok gue gak kenal’,  ‘kok gini’, ‘terus kok tanggalnya beda’ dan pertanyaan lainnya.

☆ Cerita PKL ini adalah cerita HwangMini berkonten bxb pertama yang kubuat dan kemungkinan besar akan jadi satu-satunya cerita berkonten bxb.

Serius, ini pertama kalinya aku nulis bxb. Itupun masih sering lupa, karna dalam otakku pas nulis ini tuh, Mini cewek. Pernah aku kelepasan malah nulis gini ‘keduanya saling berhadapan sebelum Yunseong meraih si manis dalam dekapannya dan membawa kepala si manis untuk bersandar di dadanya’. Lalu setelah kubaca ulang, WOE AH MINI LEBIH TINGGI DARI YUNSEONG.

Jadi, kayaknya hanya PKL ini doang. Kalau kalian mau aku buat cerita HwangMini lagi, kayaknya bakal GS dengan bahasa baku. Karna pada dasarnya aku auhtor ff berbahasa baku.

☆ Semua karakter dalam cerita ini adalah nyata.

Alias ada orang-orangnya. Minhee Yunseong ada orangnya. Junho, Minkyu sama Wonjin juga ada. Dongpyo, Eunsang, Dongyun juga ada. Karakter pendukung di Tigaron seperti kak Gede, kak Irvan, kak Putu, pak Gigih, bu Rati, mbak Myan, mbak Siska, pak Supar, pak Bon dan pak Edi juga nyata. Malah itu nama asli tanpa penyamaran. Jadi, kalo ada yang kenal sama mereka, jangan cerita soal ini sama mereka, oksip?

☆ Semua cerita tentang PKL nyata kecuali yang berkaitan dengan Yunseong.

Temanku yang di cerita ini kuberi karakter Eunsang, pas pertama kali baca ini bilang sama aku kalo aku lebih banyak ngarangnya pas nulis ini. Ya iya dong, ini kan fiksi. Tapi katanya, semua persiapan PKL yang dilakuin Minhee, Eunsang sama Dongpyo sampe perjalanan mereka dari Denpasar ke Tigaron dan apa-apa aja yang mereka kerjain selama di sana sampe mereka pulang udah benar, semuanya emang kejadian.

Kecuali Yunseong itu.

Orang yang kuberi karakter Yunseong ada kok. Cuma dia gak ke Bali, tetap tinggal di Surabaya. Dia beneran saudaranya “Junho” tapi bukan kakak kelas “Minkyu” karna nyatanya kita emang seangkatan.