Pict chapter 10 cover : Arzachel.
***
Resepsi pernikahan Adhy kemungkinan selesai tengah malam. Reiza melirik arlojinya, jam menunjukkan pukul sembilan malam. Masih sangat lama. Rencananya, mereka akan menginap di hotel satu malam dan pulang ke Bandung pagi hari. Akan tetapi, bagaimana memberi tahu keadaannya pada ayah Arzachel? Reiza terjebak disini, ia terlalu takut untuk kembali ke atas. Tak menyimpan uang sepeserpun di jas nya. Dompetnya ada di dalam mobil.
Lengkaplah kesialan Reiza. Ia mengurut pangkal hidungnya pelan, dan bersandar pada tembok. Belum ada rencana ia akan melakukan apa sekarang. Saat ini ia hanya dapat menunggu. Menunggu pesta berakhir.
***
Satu jam lalu Adhy sudah kembali ke tempat pelaminan, namun ekspresi wajahnya terlihat berubah. Semua orang bisa menyadari itu. Senyum yang Adhy berikan kepada para tamu terlihat dipaksakan. Ini berlangsung setelah pertemuannya dengan Reiza di toilet. Ia tak memberi tahu teman-temannya yang datang kesini perihal pertemuannya dengan Reiza. Belum.
"This is for all of you, guys, for those who are heartbroken, out of love, and who are tired of pursuing a love that's not seen by people who are certain to lose because it rejects your love. Time to move on!" Seru Arzachel penuh semangat
Arzachel dan timnya dituntut untuk memeriahkan acara dari awal sampai akhir. Penyanyi merupakan seorang penghibur. Membuat penonton merasa senang dan nyaman menikmati acara. Arzachel paham itu, dan begitulah yang telah mereka lakukan. Malam semakin larut, pesta akan berakhir. Arzachel meyiapkan lagu terakhir untuk tamu dari kaum muda dan terutama lajang.
Meski penyanyi aslinya perempuan, lagu ini akan dibawakan Arzachel seorang diri. Viola cukup kelelahan karena beberapa lagu sebelumnya telah Viola bawakan seorang diri. Kini Viola sedang makan dengan disuguhkan pemandangan riuhnya semangat penonton. Melihat penyanyi bule dan berwajah tampan, mereka pasti kegirangan, ucap Viola dalam hati.
"Everything's been so messed up here lately.
Pretty sure he don't wanna be my baby
Oh, he don't love me, he don't love me
He don't love me, he don't love me, but that's okay..."
Tidak hanya para jones, Chintya yang seorang pengantin wanita pun ikut turun dan bergabung dengan kaum jones yang berdiri berhadapan dengan Arzachel yang berada di panggung wedding music. Adhy berdiri samping meja minuman jus. Ia melihat mereka dari sini.
Adhy tak menyangka, seorang yang judes seperti Arzachel bisa menampilkan ekspresi seperti itu, senyum di wajahnya, dan ramah kepada para tamu. Melakukan komunikasi dua arah, dan sangat ramah kepada para tamu yang merequest lagu ataupun ingin bernyanyi. Benar-benar bersikap layaknya seorang penyanyi, penghibur.
"I'm a mess, I'm a loser, I'm a hater, I'm a user
I'm a mess for your love, it ain't new
I'm obsessed, I'm embarrassed,
I don't trust no one around us
I'm a mess for your love, it ain't new."
(Bebe Rexha – I'm a Mess)
Sementara tamu undangan kaum muda sedang menikmati lagu yang sedang Arzachel nyanyikan, Adhy sedang mempersiapkan door prize terakhir yang akan ia lemparkan. Ada lima voucher menginap gratis di hotel itu tiga hari dua malam termasuk makan di restaurant hotel dan paket spa.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOURS 2 [END]
RomanceProject: 2016 Published : Juni 2019 - Februari 2021 Sekuel YOURS, book 1 (14, chapters) Baca itu dulu baru baca book 2 yang ini. "If you love me, will you follow me wherever I go?" "I do love you, I will follow you wherever you go." Aku pergi ke tem...