🦋Me And You 2🦋
~'~'~'~'~
Akhirnya Pernikahan Elea Dan Langit Terlaksanakan Dengan Lancar Bahkan Elea Dan Langit Menikah Lebih Dulu Dari Camelia Dan Kevin.Mereka Menggelar Pernikahan Digedungkan Bintang Lima Yang Dihadiri Rekan Kerja Keluarga Langit Dan Elea Bahkan Teman SMA Dan Kuliah Mereka Semua Diundang.
Elea Yang Terlihat Sangat Cantik Dengan Balutan Gaun Putih Dan Langit Dengan Kemeja Putih Dan Jas Berwarna Biru Tua.
Mereka Terlihat Seperti Putri Dan Pangeran Yang Ada Dicerita Dongeng Bahkan Reno Dan Kevin Mantan Elea Saat SMA Terkagum Melihat Kecantikan Elea.
Langit Masih Tidak Percaya Elea Mau Menerima Pinangannya Bahkan Tanpa Berfikir Panjang Ia Menerima Ajakkan Langit Untuk Menikah.
Bahkan Elea Sendiri Tidak Tahu Kenapa Ia Dengan Cepat Menjawab Ajakkan Langit Yang Ia Tahu Di Hatinya Hanya Ada Langit Bukan Pria Lain.
Walaupun Ia Tahu Langit Adalah Salah Satu Orang Yang Menyebabkan Ayah Dan Bundanya Pergi Meninggalkannya Untuk Selamanya.
Tapi Saat Elea Kembali Kenegara Orang Ia Berfikir Untuk Apa Terus Membenci Pria Yang Masih Ia Cintai Bahkan Ia Berusaha Keras Untuk Melupakan Bayangan Langit Tapi Tetap Saja Tidak Bisa.
4 Bulan Setelah Pernikahan Langit Dan Elea Dilaksanakan!!!
"Akhirnya Kamu Jadi Milik Aku Lea"Ucap Langit Yang Memeluk Elea Dengan Erat.
"Apaan Sih Kak Udah Empat Bulan Juga Kita Nikah Masih Kaya Gini"Ucap Elea Yang Binggung Dengan Suaminya.
"Perjuangan Aku Ngga Sia-sia Nunggu Kamu Bertahun-tahun,Dan Sekarang Kamu Ada Disini Disamping Aku"Ucap Langit Lagi.
"Iya Makasih Karna Kamu Udah Mau Berjuang Untuk Aku Kak,Walaupun Banyak Rintangan Yang Harus Kamu Dan Aku Lewatin Dan Kita Sudah Sampai Dititik Ini.Aku Janji Ngga Akan Ninggalin Kamu"Ucap Elea Yang Membalas Pelukan Langit.
"Tapi Kalau Kamu Menghianati Aku Dan Bohongin Aku Lagi,Aku Ngga Akan Bisa Maafin Kamu Lagi"Ucap Elea Yang Melepas Pelukannya.
"Aku Janji Ngga Akan Pernah Menghianati Kamu Apalagi Menduakan Kamu Lea,Kamu Adalah Perempuan Satu-Satunya Yang Aku Cintai Ngga Ada Yang Lain"Ucap Langit Yang Menatap Wajah Cantik Elea.
"Misalnya Nih Ya,Ternyata Asyila Masih Hidup Kamu Tetap Milih Aku Atau Asyila??"Tanya Elea Yang Juga Menatap Langit.
"Aku Ngga Akan Mungkin Milih Yang Udah Ngga Ada Lea"Jawab Langit.
"Ini Misalnya Kak"Ucap Elea Yang Tidak Percaya Langit Akan Menganggap Ini Candaan.
"Oke Misalnya Aku Akan Milih Asyila"Jawaban Langit Membuat Elea Mengerutkan Keningnya Dan Menatap Langit Tajam.
"Oh Jadi Milih Asyila,Yaudah Sana Kekuburan Aja Ngapain Masih Disini"Ucap Elea Yang Kesal Karna Langit Memilih Perempuan Yang Sangat Ia Benci.
"Kan Aku Bilang Misalnya Dan Kamu Sendiri Yang Nyuruh Aku Milih Dan Aku Milih Asyila Kenapa Kamu Marah Aku Punya Alasannya Sayang"Ucap Langit.
"Aku Ngga Butuh Alasan Dari Kamu Sana Keluar"Usir Elea.
"Alasanya Karna Asyila Aku Mengenal Cinta Dan Beruntung Karna Mengenal Asyila Karna Dia Aku Tau Arti Cinta"Ucap Langit Tapi Elea Pura-pura Tidak Mendengar Ucapannya.
"_"Elea Malah Sibuk Mengotak-Atik Handphonenya.
"Aku Bersyukur Karna Asyila Perempuan Pertama Yang Aku Kenal Coba Kalau Kamu Perempuan Pertama Yang Aku Pasti Udah Aku Nikahin Dari Dulu Karna Kamu Spesial"Ucap Langit Yang Berusaha Mengembalikan Mood Istrinya.
"Spesial Apanya Kamu Aja_"Langit Membekap Mulut Elea Dengan Tangannya.
"Karna Kamu Istri Dan Calon Ibu Dari Anak-anak Aku"Ucap Langit.
"Kamu Mau Bunuh Aku!!Trus Mau Cari Perempuan Lain Ia!?"Ucap Elea Yang Melepas Tangan Langit Dari Mulutnya.
"Eh Engga Sayang Bukan Gitu"Ucap Langit Yang Sadar Kalau Ia Membuat Elea Tidak Bisa Bernafas.
"Udah Sana Kamu Mandi,Pasti Mommy Sama Daddy Udah Nungguin Buat Sarapan"Suruh Elea.
"Mandi Berdua"Ucap Langit Yang Menggoda Elea.
"Apasih Aku Udah Mandi,Udah Sana Cepet Atau Aku Tinggal"Ancam Elea Yang Membuat Langit Langsung Bergegas Pergi Kekamar Mandi.
Elea Ia Hanya Bisa Menggelengkan Kepalanya Tingkah Langit Sangat Berbeda Saat Sebelum Mereka Menikah Bahkan Langit Lebih Kekanakan.
"Dasar Aneh"Ucap Elea Saat Langit Sudah Masuk Kedalam Kamar Mandi.
Setelah Lima Belas Menit Langit Didalam Kamar Mandi Dengan Baju Santainya Dan Handuk Ditangannya Untuk Mengeringkan Rambutnya.
"Lama Banget Sih Kak"Ucap Elea Yang Kesal Menunggu Langit Selama Lima Belas Menit.
"Ia Maaf Sayang"Ucap Langit Yang Tidak Mau Elea Memperpanjang Masalahnya.
"Yaudah Ayo Cepet,Gara-gara Kamu Lama Mommy Sama Daddy Udah Pergikan"Ucap Elea Yang Masih Tetap Memarahi Langit.
Walaupun Mereka Terlihat Sangat Cocok Tapi Setiap Pagi Ada Saja Yang Mereka Ributkan Dari Langit Yang Susah Dibangunkan Sampai Langit Yang Lama Dikamar Mandi.
Bahkan Kedua Orang Tua Langit Sampai Lelah Menasihati Mereka Tidak Baik Bertengkar Hanya Karna Masalah Sepele Tapi Mereka Malah Menjawab Dengan Menasehati Juga Kedua Orang Tua Langit.
Sebenarnya Mereka Sudah Memiliki Rumah Bahkan Langit Sudah Menyiapkannya Lama Sebelum Ia Bertemu Elea Lagi.
Tapi Langit Tidak Mau Pindah Kerumah Mereka Dan Tetap Memilih Tinggal Bersama Orangtuanya Mau Tidak Mau Elea Harus Mengikuti Kemauan Suaminya.
Padahal Ia Lelah Jika Harus Mendengar Pertanyaan Yang Sangat Elea Benci Dari Mommy Langit Yang Terus Menanyakan "Kapan Elea Hamil?" Padahal Ia Dan Langit Baru Empat Bulan Menikah Mana Mungkin Bisa Ia Secepat Itu Memberikan Mereka Cucu.
Saat Mereka Sampai Dimeja Makan Sarapan Untuknya Dan Langit Sudah Tersedia.
"Kak Kapan Kita Pindah??"Tanya Elea Yang Sangat Tidak Betah Dirumah Orangtua Langit.
"Nanti Kalau Kita Udah Punya Anak"Jawab Langit Yang Membuat Elea Jengah Langit Sama Saja Seperti Mommynya.
"Ck_Kita Baru Empat Bulan Nikah Dan Kakak Nanyain Tentang Kehamilan?Kakak Sama Aja Kayak Mommy"Ucap Elea Yang Menatap Langit Tajam.
"Itu Wajar Lea,Semua Orang Yang Sudah Menikah Pasti Ingin Cepat Memiliki Anak Apa Kamu Tidak Mau Memiliki Anak??"Ucap Langit Yang Berusaha Agar Mereka Tidak Bertengkar.
Langit Ia Sebenarnya Adalah Pria Yang Tidak Bisa Menahan Amarahnya Tapi Saat Bersama Elea Ia Berusaha Menahannya Ia Tidak Mau Elea Pergi Dari Hidupnya Lagi.
"Semua Orang Memang Mau Punya Anak Kak Tapi Tidak Bisakah Kamu Dan Orangtuamu Menunggu Kita Juga Butuh Waktu Berdua Kalau Kita Punya Anak Waktu Untuk Kita Berdua Pasti Sangat Susah Apalagi Pekerjaan Kakak Bahkan Kakak Menyuruhku Untuk Tidak Berkerja Lagi Kakak Fikir Aku Betah Dirumah Ini Tidak Sama Sekali Kedua Orangtuamu Hanya Membuatku Stres"Ucap Elea Yang Tidak Bisa Lagi Memendam Semua Unek-uneknya.
"Kenapa Kamu Marah Lea??"Tanya Langit Yang Lagi-Lagi Berusaha Mengalah Kepada Istrinya.
"Aku Tidak Marah Hanya Kesal Karna Pertanyaan Kakak Yang Secara Tidak Langsung Menyinggungku"Jawab Elea Yang Berdiri Dari Duduknya Dan Pergi Kekamar Mereka Tanpa Menyentuh Sedikitpun Sarapan Yang Sudah Tersedia.
"Selalu Saja Begini"Ucap Langit Yang Melihat Elea Meninggalkannya Sendiri Dimeja Makan.
~'~'~'~'~'
Follow:@_rhyu.13